Buktikan harganya tak Rp 1 M, Jenderal Moeldoko banting arloji
Merdeka.com - Untuk membuktikan asli atau palsu jam tangan Richard Mille, Panglima TNI Jenderal Moeldoko membanting jam tangan yang di taksir seharga Rp 1 miliar itu di hadapan sejumlah wartawan.
"Ini nih lihat," kata Moeldoko sambil membanting jam tangan miliknya di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (23/4).
Hal tersebut dilakukannya untuk membuktikan ucapannya bahwa jam tangan tersebut dibeli olehnya murah sekitar Rp 5 juta. Tindakan Moeldoko mengejutkan sejumlah jurnalis dan perwira TNI yang berdiri di sekitarnya.
Dengan senyum-senyum, Moeldoko meminta wartawan melihat kondisi jam tangan miliknya. Saat dilihat dari jarak dekat, tak ada bekas lecet atau bekas bantingan pada jam tersebut, bahkan kondisinya masih bagus, tak nampak bekas kerusakan.
Usai dibanting, ajudan Moeldoko buru-buru mengambil dan memberikannya kepada atasannya. Sesaat sebelum kembali ke tangan Moeldoko, sejumlah wartawan sempat memegang jam tersebut dan terasa lebih berat.
"Ini lihat saja," kata Moeldoko.
Tapi sayangnya Moeldoko tak mau membuka di mana dia membeli jam tangan palsu yang tahan banting itu. "Beli di mana-mana, ini banyak, oke?" tutur dia.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengatakan, seorang presiden boleh memihak juga melakukan kampanye. Pernyataan Jokowi itu menuai pro dan kontra.
Baca SelengkapnyaPresiden sudah akan menaikkan pangkatnya bulan Agustus. Tapi dia menolak kesempatan langka menjadi jenderal.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo meresmikan Gedung Graha Utama Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Senin (29/1).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Moeldoko meminta masyarakat untuk fokus pada penyelenggaraan pemilihan umum (pemilu) pada Februari mendatang.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo melantik dua menteri baru pada Rabu, 21 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaPenampilannya sangat sederhana. Berkaos lusuh dan celana pendek. Siapa sangka seorang jenderal TNI AD.
Baca SelengkapnyaDengan suara knalpot bising menyulut emosi masyarakat sekitar, termasuk prajurit TNI.
Baca SelengkapnyaMoeldoko menjelaskan dalam UU Pemilu sudah diatur bahwa presiden, wakil presiden yang melakukan kegiatan kampanye tidak boleh menggunakan fasilitas negara, kecu
Baca Selengkapnya