FPI Jawa Tengah ingin berubah jadi santun dan humanis
Merdeka.com - Pada bulan Ramadan ini, Front Pembela Islam (FPI) wilayah Jawa Tengah berkomitmen untuk tidak melakukan penyisiran atau sweeping tempat hiburan malam yang nekat melanggar aturan operasional. FPI akan tunduk pada aturan yang ditetapkan oleh polisi.
"Kami tidak akan melakukan sweeping selama Ramadan, selama tempat-tempat hiburan ini menjalankan aturan yang telah ditetapkan," kata Wakil Ketua FPI wilayah Jawa Tengah Zainal Abidin di Semarang seperti dilansir dari Antara, Kamis (18/7).
Sebagai gantinya, lanjut dia, FPI akan menekan aparat penegak hukum, seperti kepolisian serta Satuan Polisi Pamong Praja untuk bertindak jika ada pelanggaran. Ia menuturkan langkah tersebut sebagai salah satu upaya mengubah paradigma serta pandangan masyarakat terhadap FPI.
Ia menjelaskan FPI akan mengutamakan komunikasi dalam menegakkan aturan yang ada, khususnya dengan aparat penegak hukum. "Utamakan komunikasi dan pendekatan dengan penegak hukum. Laporkan jika memang ada pelanggaran," katanya.
Menurut dia, FPI ingin mengubah pandangan masyarakat selama ini yang dinilai anarkis. "Kami ingin menunjukkan FPI yang santun, humanis, namun tegas," katanya.
Sementara itu, selama sepekan Ramadan ini, ia menilai sejumlah tempat hiburan cukup taat pada aturan yang telah diterbitkan masing-masing pemerintah daerah. "Kami pernah sekali diajak bersama Satpol PP dan kepolisian dalam razia sehari sebelum puasa," katanya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaKegiatan SOTR kerap disertai dengan iring-iringan kendaraan bermotor pada malam hari jelang subuh
Baca SelengkapnyaMunculnya masalah pencernaan saat melakukan puasa Ramadan bisa diatasi dengan menerapkan sejumlah cara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jenderal Sigit memberikan atensi seluruh jajaran menjaga kamtibmas selama Ramadan untuk menjaga kekhusyukan masyarakat selama menunaikan ibadah puasa.
Baca SelengkapnyaDalam surat edaran itu dijelaskan usaha pariwisata yang wajib tutup pada satu hari sebelum Ramadhan hingga hari ketiga Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaLakukan persiapan maksimal menjelang bulan yang paling ditunggu oleh seluruh umat muslim ini.
Baca SelengkapnyaLebaran Ketupat dilaksanakan satu minggu setelah perayaan Idul Fitri, tepatnya pada 8 Syawal.
Baca SelengkapnyaDia ingatkan, agar menghindari fitnah demi mendukung capres tertentu
Baca SelengkapnyaSebelum memasuki bulan puasa, terdapat sejumlah persiapan yang bisa dilakukan agar ibadah tersebut berjalan dengan aman dan nyaman.
Baca Selengkapnya