Inpres Kamnas, jalan TNI ikut amankan kondisi dalam negeri
Merdeka.com - Meski mendapat banyak pertentangan, rencana pengesahan Instruksi Presiden (Inpres) tentang Keamanan Nasional (Kamnas) yang bakal dilakukan akhir Januari ini tetap berjalan. Hari ini, TNI akan menindaklanjuti dengan meneken kerjasama dengan Polri.
"Kebetulan nanti MoU antara Panglima TNI dengan Kapolri. Pasti yang dilibatkan untuk langsung penanganan itu kewenangan Polri," kata Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono usai membuka upacara 'Gelar Operasi Gaktib dan Yustisi 2013' di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (16/1).
Inpres Kamnas disinyalir sebagai upaya mengikutsertakan pasukan TNI bertugas mengamankan kondisi dalam negeri. Padahal, perkara itu merupakan wewenang penuh Polri.
Agus menjelaskan, Inpres itu untuk memaksimalkan peran TNI di dalam negeri. Menurutnya, TNI hanya membantu Polri mengamankan kondisi dalam negeri.
"Tapi saya bisa mendekatkan pasukan saya (di zona merah) untuk mendekat. Ketika polri minta bantuan, kita langsung siap," terangnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Saya ingin menyampaikan ucapan terima masih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran TNI dan Polri yang telah menjamin keamanan," kata Jokowi
Baca Selengkapnya"Komandan wilayah Polda Papua Barat dan TNI telah bertemu untuk komunikasi dan menyelesaikan persoalan tersebut dengan baik,"
Baca SelengkapnyaAda juga upaya membenturkan aparat Polri dan TNI dengan masyarakat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
155.165 personel gabungan Polri, TNI dan stakeholder lain dikerahkan selama pelaksaan Operasi Ketupat sejak tanggal 4 hingga 16 April 2024.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Empat TNI tersebut belum bisa menjabarkan waktu pastinya untuk pemindahan prajurit.
Baca SelengkapnyaSelisih dari alokasi dengan realisasi THR belum mencapai 100 persen, karena ada wilayah tertentu yang pengajuan THR-nya tidak di hari lebaran.
Baca SelengkapnyaListyo menekankan paling utama saat ini adalah mencegah agar ini tidak terulang lagi.
Baca SelengkapnyaPolri melihat sejauh ini keamanan dan ketertiban masyarakat kondusif lantaran kolaborasi dan koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat berjalan baik.
Baca SelengkapnyaPNS yang berpindah ke IKN Nusantara gelombang pertama akan mendapat insentif yang lebih besar.
Baca Selengkapnya