Makan bareng ojek & sopir Kopaja, Jokowi minta masukan bukan keluhan
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo mengundang tukang ojek, sopir kopaja, metromini dan taksi ke Istana. Mereka diajak untuk makan siang dan diminta memberikan masukan kepada Jokowi.
"Saya senang sekali bisa bertemu bapak ibu semuanya. Saya juga ingin mendapatkan masukan-masukan, bukan keluhan," kata Jokowi di Istana, Jakarta, Selasa (1/9).
Jokowi menegaskan, hidup ini harus dilalui dengan optimis. Jangan menatap masa depan dengan keluhan-keluhan.
"Itu enggak menyelesaikan masalah," tegasnya.
Kedua, Jokowi menceritakan ketika dirinya selama beberapa tahun tinggal di Jakarta sejak tahun 1985. Kala itu, Jokowi setiap pagi berangkat dari Klender ke Kuningan dan harus berganti Kopaja atau Mikrolet sebanyak tiga kali.
"Waktu saya tadi menyalami, saya lihat tulisan Metromini, Mikrolet saya ingat tahun 1985," ucap Jokowi.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengimbau untuk tetap berhati-hati terhadap ketidakpastian global.
Baca SelengkapnyaJokowi optimistis Upacara Peringatan ke-79 Kemerdekaan RI bisa digelar di IKN.
Baca SelengkapnyaJokowi Makan Bersama Prabowo, Sekjen PDIP: Ganjar Berpihak Rakyat, Bukan Oligarki
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaGolkar akan menanti bagaimana langkah yang akan diambil Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Makan Bareng Zulhas, PAN: Presiden Pesan Pemilu Jurdil, Aman, dan Damai
Baca SelengkapnyaJokowi juga memuji sejumlah peralatan media yang diklaim tercanggih yang terpasang di dalamnya.
Baca SelengkapnyaJokowi tidak memberi arahan khusus kepada pasangan nomor urut 02 itu.
Baca Selengkapnya