Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Siswa pengeroyok guru di Makassar menangis dan mengaku stres

Siswa pengeroyok guru di Makassar menangis dan mengaku stres Murid SMK pengeroyok guru. ©2016 merdeka.com/mappesona

Merdeka.com - Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP3A) Sulsel, Tenri A. Pallallo menemui MAS (15), yang ditahan lantaran mengeroyok guru bersama sang ayah, Adnan Achmad. Dia langsung berurai air mata saat ditemui.

"Saya stres berat tante," kata MAS seraya menangis di pangkuan Tenri, Jumat (12/8).

Tenri datang bersama Kepala BP3A Sulsel, Andi Murlina, ke Mapolsek Tamalate, Makassar. Kepala Unit (Kanit) Binmas Polsek Tamalate, Iptu Mansyur, menyambut keduanya. MAS kemudian dijemput di ruang penyidik tempat pemeriksaannya, dan diantar masuk ke ruang Binmas. Dalam ruangan ini, siswa MAS menenggelamkan wajahnya di pangkuan Tenri.

Menurut Tenri, dia telah memanggil psikolog buat mendampingi MAS. Dia mengatakan, sudah melobi beberapa sekolah swasta dan pesantren supaya mau menampung MAS, jika benar dia dikeluarkan dari sekolahnya di SMKN 2.

"Saya tidak urus masalah bapaknya. Yang mau saya urus di sini adalah anaknya. Saya akan bermohon ke penyidik bagaimana agar anak ini dikeluarkan, agar bisa dimasukkan di rumah aman Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A). Sembari proses hukumnya tetap berlanjut," kata Tenri.

(mdk/ary)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dua Petugas KPPS di Makassar Meninggal Diduga Kelelahan dan Sesak Napas, Lima Orang Dirawat
Dua Petugas KPPS di Makassar Meninggal Diduga Kelelahan dan Sesak Napas, Lima Orang Dirawat

Salah satu korban adalah seorang mahasiswa yang sudah persiapan untuk ujian skripsi.

Baca Selengkapnya
Penuh Keseruan, Momen Dosen Latih Mahasiswanya Berpidato dengan Kaleng Biskuit Ini Curi Perhatian
Penuh Keseruan, Momen Dosen Latih Mahasiswanya Berpidato dengan Kaleng Biskuit Ini Curi Perhatian

Dosen memiliki caranya sendiri untuk melatih mahasiswanya agar bisa berpidato dengan lancar.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Mahasiswa UP soal Rektor ETH Usai Heboh Kasus Dugaan Pelecehan
Blak-blakan Mahasiswa UP soal Rektor ETH Usai Heboh Kasus Dugaan Pelecehan

Kendati sudah dinonaktifkan sebagai rektor, namun mahasiswa menolak ETH untuk tetap mengajar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pelajar SMP di Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri dengan Tali Pramuka
Pelajar SMP di Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri dengan Tali Pramuka

Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas bocah itu diperkirakan meninggal dunia tengah malam

Baca Selengkapnya
Berkas 6 Penyekap dan Pemerkosa Siswi SMP Segera Dilimpahkan ke Kejari, 3 Tersangka di Bawah Umur
Berkas 6 Penyekap dan Pemerkosa Siswi SMP Segera Dilimpahkan ke Kejari, 3 Tersangka di Bawah Umur

Berkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.

Baca Selengkapnya
25  Kata-Kata Perpisahan Sekolah Singkat Bahasa Inggris, Penuh Makna dan Menyentuh Hati
25 Kata-Kata Perpisahan Sekolah Singkat Bahasa Inggris, Penuh Makna dan Menyentuh Hati

Perpisahan sekolah merupakan momen yang penuh emosional bagi siswa dan guru.

Baca Selengkapnya
Alasan SMK Lingga Kencana Depok Gelar Perpisahan di Subang yang Berujung Petaka
Alasan SMK Lingga Kencana Depok Gelar Perpisahan di Subang yang Berujung Petaka

10 Siswa dan guru SMK Lingga Kencana Depok tewas usai kecelakaan tersebut

Baca Selengkapnya
Sederhana Tapi Menyentuh, Mahasiswi Ini Ajak Bapak Penjaga Kos Jalan-jalan ke Mal Sebelum Pulang Kampung
Sederhana Tapi Menyentuh, Mahasiswi Ini Ajak Bapak Penjaga Kos Jalan-jalan ke Mal Sebelum Pulang Kampung

4 tahun merantau, mahasiswi ini mengajak bapak penjaga kos jalan-jalan ke mal sebelum ia mudik.

Baca Selengkapnya
Siswi SD Tewas Usai Pankreas Pecah Diduga Akibat Dibully Temannya
Siswi SD Tewas Usai Pankreas Pecah Diduga Akibat Dibully Temannya

Korban sempat dibawa pihak sekolah ke puskesmas terdekat. Namun, karena kendala peralatan yang dianggap kurang lengkap.

Baca Selengkapnya