Menanti kiprah anak buah Dahlan di luar negeri
Merdeka.com - Mulai dari pertama dilantik, Menteri BUMN Dahlan Iskan memang sudah memberikan warna baru di lembaga tertinggi perusahaan pelat merah tersebut. Mulai dari memberikan kehidupan kepada BUMN mayat (BUMN merugi) hingga perombakan direksi yang dilakukannya. Setidaknya, selama tahun 2012 Dahlan telah merombak sekitar 12 direksi BUMN. Selain itu, Dahlan juga tidak segan-segan mencopot direksi BUMN yang tidak bisa menjalankan instruksi negara. Di sisi lain, Dahlan juga telah berhasil menghidupkan setidaknya lima BUMN mayat.
Dahlan mengakui, reformasi di tubuh BUMN yang dilakukannya bertujuan untuk mengembalikan fungsi perusahaan pelat merah. Perusahaan pelat merah seharusnya berfungsi untuk ketahanan nasional, engine of growth atau mesin penggerak pertumbuhan. BUMN tersebut, menurut Dahlan, seharusnya bisa dijagokan untuk bersaing di luar negeri.
Untuk itu, Dahlan mendesak beberapa perusahaan pelat merah untuk membangun cabang di Myanmar sebagai bentuk akselerasi dalam bisnis. Empat perusahaan pelat merah tersebut antara lain Wijaya Karya, Pertamina, BNI serta Semen Gresik.
Selain itu, Kementerian BUMN mengaku kepincut dan berniat mendorong perusahaan BUMN segera ekspansi ke Iran.
Di negara yang hancur akibat perang itu, dinilai ada potensi proyek infrastruktur, listrik, persenjataan serta minyak dan gas. Selain membidik Myanmar dan Iran, salah satu BUMN, PT Waskita Karya Tbk (WSKT), berencana ekspansi ke luar negeri dengan membidik proyek infrastruktur di Timor Leste dan Riyadh.
Untuk Pertamina, Dahlan mengaku sangat serius agar perusahaan tersebut bisa menguasai kelas regional atau ASEAN. Dahlan bahkan mempunyai strategi sendiri agar Pertamina bisa menguasai regional yaitu dengan mengangkat anak muda sebagai pekerjanya.
“Saya membentuk satu tim yang tim ini isinya anak muda semua, paling tinggi umurnya adalah 30 tahun,” ungkap Dahlan beberapa waktu lalu.
Dahlan Iskan menegaskan BUMN bisa sukses di luar negeri akan mengharumkan nama Indonesia. "Sekarang kita punya sahabat yaitu Myanmar, jangan hilang lagi. Harus kita kibarkan merah putih di sana," ujarnya, pertengahan Juni lalu.
Pada akhir tahun 2012 ini, perusahaan pelat merah yang bergerak di bidang semen yaitu PT Semen Gresik telah berhasil mengakuisisi perusahaan semen Vietnam atau Thang Long Cement. Dahlan mengaku sangat senang dengan aksi korporasi ini. Dahlan terlihat optimis dengan adanya aksi korporasi ini bisa memperbesar pangsa pasar Semen Gresik.
(mdk/rin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca SelengkapnyaJenderal TNI ini pasang badan terhadap 3 anak buahnya yang diamankan oleh polisi Malaysia.
Baca SelengkapnyaMantan Mentan Syahrul Yasin Limpo menjalani persidangan di Pengadilan Tipikor dengan agenda pembacaan dakwaan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jenderal polisi besan Ketua MPR beri pesan tegas ke anggotanya guna mempersiapkan Pemilu 2024. Begini isinya.
Baca SelengkapnyaIbu di Bekasi tega menikam anak kandungnya yang masih berusia 5 tahun karena bisikan gaib.
Baca SelengkapnyaMuhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca SelengkapnyaDua sosok Jenderal TNI bintang lima ini ternyata pernah jadi atasan dan bawahan. Simak karier keduanya hingga mampu meraih penghargaan tertinggi militer.
Baca SelengkapnyaKomjen Polisi Wahyu Widada lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991. Dia menjadi lulusan terbaik serta meraih Adhi Makayasa.
Baca SelengkapnyaDalam kesempatannya, ada momen menjadi sorotan saat Kasad memberikan pesan begitu mendalam.
Baca Selengkapnya