Beredar Foto Masjid di Papua Dibakar, Polisi Pastikan Hoaks
Merdeka.com - Di tengah gejolak di Papua, beredar foto sebuah masjid terbakar di whatsapp group. Polisi memastikan foto yang menyebut sebuah masjid dibakar massa di Papua itu hoaks.
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Dicky Sondani meluruskan, foto masjid terbakar itu adalah masjid Agung di Kelurahan Senga, Kecamatan Belopa, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
"Ternyata yang terbakar itu masjid Agung dalam kompleks perkantoran Pemkab Luwu di Kecamatan Belopa, Sulsel dan kejadiannya sekitar 7 bulan lalu atau pada awal Januari 2019. Jadi itu hoaks," kata Dicky Sondani saat dikonfirmasi, Sabtu (31/8).
Foto hoaks itu hasil patroli tim cyber crime direktorat kriminal khusus Polda Sulsel. Mendapati temuan itu, polisi langsung melakukan penelusuran. Dia mengakui konten-konten hoaks mulai bertebaran di media sosial sejak kerusuhan pecah di Papua.
"Sejak dua pekan terakhir pasca kejadian di Papua, kian marak konten-konten hoaks. Tim cyber kemudian berselancar dan menemukan soal masjid itu siang tadi di medsos. Sepertinya ada pihak-pihak yang memang sengaja melakukan provokasi, sebar gambar seperti itu supaya orang emosi," tegasnya.
Hingga saat ini, polisi masih mencari pelaku penyebar foto hoaks masjid terbakar di Papua tersebut. Namun dia menduga, foto itu disebar oleh akun-akun palsu.
Dia memperingatkan penyebar berita hoaks dapat dipidana sesuai dengan UU ITE Nomor 19 Tahun 2016 dan UU Nomor 1 Tahun 1946 dengan ancaman hukuman sampai dengan 10 tahun penjara.
"Mari cegah hoaks tentang Papua yang sengaja ditebar untuk memprovokasi. Lawan hoaks dengan saring dulu sebelum sharing," tandas Dicky.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaKetika dikonfirmasi soal pelaku adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), polisi masih melakukan pendalaman.
Baca SelengkapnyaKomjen Polisi Wahyu Widada lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991. Dia menjadi lulusan terbaik serta meraih Adhi Makayasa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Demi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaAksi pelaku memukul dan mengancam menggunakan badik tersebut viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaAiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.
Baca SelengkapnyaKapolsek Limapuluh Kompol Bagus Harry Priyambodo, mengambil inisiatif dengan menyelenggarakan kegiatan sosialisasi di Masjid Jamiatuzzahidin, Selasa (9/1) malam
Baca SelengkapnyaMomen viral polisi ngamuk di pinggir jalan dan gebuki sosok tak terduga dan mampu mengundang gelak tawa.
Baca SelengkapnyaKebakaran ini telah menerjunkan 22 unit dan 100 personel pemadam ke lokasi.
Baca Selengkapnya