Merdeka.com - Pemerintah Mesir menanggapi serius pernyataan Bos Tesla, Elon Musk yang menyatakan piramida dibangun oleh makhluk asing atau alien. Mesir mengundang Elon Musk datang untuk membuktikan.
Dalam sebuat kicauan di Twitter pada Jumat (31/7) lalu, Musk menulis "Sangat jelas, alien yang membuat piramida" dan mendapat retweet hingga 84.000 kali.
kicauan ini seolah mendukung teori konspirasi yang mengatakan alien terlibat dalam upaya konstruksi kolosal itu.
Tetapi menteri kerjasama internasional Mesir menolak dan mengatakan dengan melihat makam pembangun piramida akan menjadi buktinya.
Makam yang ditemukan pada 1990-an adalah bukti definitif, kata para ahli, bahwa bangunan megah itu memang dibangun oleh orang Mesir kuno.
Menteri Kerjasama Internasional Mesir Rania al-Mashat menanggapi kicauan itu di Twitter, mengatakan dia mengikuti dan mengagumi karya Elon Musk.
Tetapi dia mendesaknya untuk mengeksplorasi lebih lanjut bukti tentang pembangunan struktur yang dibangun untuk firaun Mesir.
"Saya mengikuti pekerjaan Anda dengan banyak kekaguman. Saya mengundang Anda & Ruang X untuk mengeksplorasi tulisan tentang bagaimana piramida dibangun dan juga untuk memeriksa makam pembangun piramida. Tuan Musk, kami menunggumu," tulis Rania.
Meski begitu, Elon Musk menambahkan kicauannya soal piramida dengan menautkan penjelasan dari Wikipedia dan artikel dari media.
"Piramida Besar adalah struktur tertinggi yang dibuat oleh manusia selama 3800 tahun. Tiga ribu, delapan ratus tahun," tulisnya dengan membagikan tautan Wikipedia tentang Piramida Giza.
Dia juga berbagi artikel BBC, yang katanya "memberikan ringkasan yang masuk akal tentang bagaimana hal itu dilakukan."
Pada hari Minggu, menutup uji terbang yang belum pernah dilakukan sebelumnya oleh perusahaan SpaceX, dua astronot NASA kembali ke Bumi dalam percikan dramatis bergaya retro, kapsul mereka terjun payung ke Teluk Meksiko.
Ini adalah pendaratan pertama oleh astronot AS dalam 45 tahun, dan pesawat ruang angkasa yang dibangun dan dioperasikan secara komersial pertama untuk membawa orang ke dan dari orbit. Langkah ini membuka jalan bagi peluncuran awak SpaceX lain pada awal bulan depan dan kemungkinan penerbangan wisata tahun depan yang ditawarkan Elon Musk.
Baca Selanjutnya: Meski begitu Elon Musk menambahkan...
(mdk/bal)
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami