Mufti agung Saudi sebut merayakan maulid nabi berdosa

Merdeka.com - Mufti Agung Arab Saudi Abdul Aziz al-Asheikh memperingatkan warga dengan mengatakan merayakan Hari Maulid Nabi Muhammad adalah berdosa.
"Itu bidah yang menyusup ke dalam Islam pada tiga abad pertama setelah nabi wafat, di zaman sahabat nabi," kata dia, seperti dilansir Arab News, Sabtu (3/1).
Al-Asheikh menyampaikan pernyataannya itu dalam khutbah Jumat di masjid Imam Turki bin Abdullah di Ibu Kota Riyadh.
Dia mengatakan siapa pun yang mendukung perayaan maulid nabi adalah setan dan kafir.
"Cara mencintai nabi yang benar adalah dengan mengikuti sunnahnya," kata Al-Asheikh.
Dia menambahkan, sudah menjadi tugas muslim untuk mencintai dan menghormati nabi, serta menyampaikan ajarannya. Umat Islam juga harus membela nabi dari orang-orang ateis yang menolak ajaran beliau atau dari orang-orang yang suka mengejek nabi, kata dia.
"Jika engkau benar-benar mencintai Allah maka ikutilah Dia. Allah akan mencintai dan mengampuni dosamu," kata Al-Asheikh. (mdk/fas)
Baca juga:
Nekat nyetir, dua perempuan Saudi disidang kasus terorisme
Dua penyihir buka praktik di Makkah
Pemerintah Saudi bangun akademi bahasa Arab gratis di Aceh Besar
Ulama Saudi sebut muslimah tidak harus pakai cadar
Demi bola, perempuan Saudi nekat nyamar jadi lelaki
Tak diingatkan untuk azan, muazin bunuh pekerja masjid di Saudi
Ribuan santri se-DKI penuhi Monas di Peringatan Maulid Nabi
Peringatan Maulid Nabi, Jokowi ceramah di depan ribuan jamaah
Peringatan Maulid Nabi, Jokowi mengajak doakan korban bencana
Peringatan maulid nabi, Keraton Surakarta jamas meriam keramat
Maulid Nabi Muhammad, gamelan keramat Keraton Surakarta ditabuh
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami