3 Langkah untuk Atasi Konflik dengan Pasangan secara Sehat Selama Pandemi Corona
Merdeka.com - Situasi yang tidak menentu di tengah masa pandemi, keterbatasan interaksi akibat karantina dan jaga jarak sosial, semua ini membuat hubungan di antara dua orang yang saling mencintai bisa terancam konflik. Tak sedikit pasangan yang menghadapi masalah komunikasi, bahkan sampai putus cinta.
Lalu bagaimana cara menghindarinya? Veronica Monet selaku relationship coach, seperti dilansir Your Tango (24/4/2020), mengungkap beberapa cara efektif menghadapi situasi ini.
Tetapkan Batasan yang Sehat
Batasan-batasan yang sehat terdiri dari beberapa tahap, yakni mencoba mengesahkan apa yang ia rasakan. Saat pasangan menyatakan perasaan dan keberatan, coba sahkan pendapat tersebut dengan menempati diri di posisi mereka.
Setelah bisa mengesahkan, sampaikan apresiasi akan keberaniannya mengungkap segala hal yang mengganjal. Dengan begitu, pasangan lebih tak merasa terancam dan tak akan mengubah argumentasinya jadi semata defensif.
Usai kondisi lebih kondusif dengan dua tahap di atas, tegaskan garis ketidaksetujuan Anda dan pasangan untuk akhirnya mencari jalan tengah yang tak membuat salah satu menang maupun kalah.
Beri Jeda untuk Sementara
Bila Anda dan pasangan belum bisa menerapkan cara pertama, tak ada salahnya menerapkan metode kedua, yakni memberi jeda untuk satu sama lain. Jeda ini bukan berarti nantinya akan kembali normal tanpa membahas konflik yang membuat kalian mengambil waktu rehat.
Jeda umumnya menyelamatkan kalian dari perbuatan maupun perkataan yang sebenarnya tak ingin diungkapkan. Karenanya, waktu ini sering kali dimanfaatkan untuk merefleksikan diri dan benar-benar memahami duduk permasalahan.
Cari Solusi untuk Didiskusikan
Setelahnya, Anda bisa catat beberapa solusi yang nantinya didiskusikan bersama pasangan. Dalam kondisi isolasi mandiri, tak berpapasan atau jauh secara fisik memang susah. Tapi, bukan sama sekali tak bisa diterapkan dengan banyak pemakluman di banyak faktor, termasuk ruang gerak terbatas.
Jadi, lebih mudah bila Anda tinggal bersama anggota keluarga lain yang bisa jadi teman untuk diajak bicara selama jeda.
Reporter: Asnida RianiSumber: Liputan6.com
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketahui cara menjaga kesehatan dan kebugaran untuk para prajurit TNI seperti dikatakan oleh perwira ahli Puskesad.
Baca SelengkapnyaRasa panas di tangan usai memegang cabai adalah hal yang umum terjadi. Tak perlu panik, hilangkan dengan cara ini.
Baca SelengkapnyaMemahami penyebab perut begah adalah langkah pertama untuk mengatasi kondisi ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Beberapa cara yang harus diketahui ibu hamil sebelum menjalani persalinan.
Baca SelengkapnyaBeberapa orang mengalami kecemasan yang mungkin menjadi berlebihan dan mengganggu. Lantas, bagaimana cara mengatasi kecemasan tersebut? Yuk, simak caranya!
Baca SelengkapnyaDi tengah serbuan polusi udara seperti ini, penting untuk melindungi kesehatan anak.
Baca SelengkapnyaJangan abaikan kondisi kesehatan mata Anda! Mulailah menjaganya sedini mungkin.
Baca SelengkapnyaTelinga panas adalah gangguan umum yang cukup mengganggu.
Baca SelengkapnyaIbu menyusui bisa tetap melakukannya dengan lancar selama menjalani puasa Ramadan dengan sejumlah penyesuaian.
Baca Selengkapnya