Peristiwa 25 Agustus: Meninggalnya Neil Armstrong, Orang Pertama Mendarat di Bulan

Merdeka.com - Neil Armstrong adalah seorang astronaut asal Amerika yang pertama menginjakkan kakinya di Bulan. Pada tanggal 20 Juli 1969, bersama Michael Collins dan Buzz Aldrin, ia berhasil mendaratkan Apollo 11 di Bulan. Hal ini yang kemudian membuat nama Neil Armstrong begitu populer di dunia.

Tepat hari ini, 25 Agustus pada 2012 lalu, Neil Armstrong meninggal dunia. Manusia pertama yang mendarat di Bulan tersebut, meninggal dunia akibat komplikasi jantung Namun, saat itu, pihak keluarga Armstrong menuduh bahwa rumah sakit telah melakukan malpraktik medis.

Tidak bisa dimungkiri, di balik kematian sang astronaut, masih banyak teka-teki yang hingga kini masih menjadi misteri. Berikut perjalanan hidup seorang Neil Armstrong dan misteri kematiannya yang merdeka.com lansir dari The New York Times dan sumber lainnya:

Neil Armstrong Mendarat di Bulan

Reuters.dok ©2012 Merdeka.com

Neil Armstrong lahir di Amerika Serikat pada 5 Agustus 1930. Ia dikenal sebagai seorang astronaut pertama yang berjalan di Bulan. Sebelum menjadi astronaut, ia merupakan prawira Angkatan Laut Amerika Serikat dan pernah bertugas di Perang Korea.

Pada tanggal 20 Juli 1969, Neil Armstrong dan Edwin Buzz Aldrin mendarat di Bulan. Pada pendaratan pertama yang berhasil dilakukan, Armstrong mencoba berjalan di permukaan bulan yang tidak rata. Dalam momen ini, Armstrong berkata bahwa ini merupakan langkah kecil bagi manusia, sekaligus menjadi satu lompatan raksasa bagi umat manusia, karena telah berhasil mendarat di luar angkasa.

Peristiwa ini diawali dengan proses pesawat Apollo 11 yang ditumpangi oleh Neil Armstrong, Buzz Aldrin, dan Michael Collins lepas landas dari Kennedy Space Center. Dalam misi penerbangan ini, Armstrong menjadi komandan yang memimpin misi pendaratan.

Setelah menempuh jarak 240.000 mil dalam 76 jam, Apollo 11 memasuki orbit Bulan pada 19 Juli. Keesokan harinya, pada pukul 13:46, modul bulan Eagle, yang diawaki oleh Armstrong dan Aldrin, terpisah dari modul perintah, tempat Collins tinggal.

Dua jam kemudian, Elang mulai turun ke permukaan bulan, dan pada pukul 16.17 pesawat mendarat di tepi barat daya Laut Ketenangan. Armstrong segera mengirim pesan radio ke Mission Control di Houston, Texas, sebuah pesan yang sekarang terkenal: "Elang telah mendarat."

Kemudian pada pukul 22:56, saat Armstrong turun dari tangga dan menginjakkan kakinya di permukaan bulan yang berdebu, dia mengucapkan kutipannya yang terkenal melalui mikrofon, "ini satu langkah kecil untuk seorang pria, satu lompatan besar bagi umat manusia."

Misteri Meninggalnya Neil Armstrong

©NASA

Neil Armstrong meninggal pada 25 Agustus 2012. Kematian astronot ini sampai sekarang masih menyisakan misteri. Sebuah rumah sakit di Kota Cincinnati, Ohio, Amerika Serikat, konon membayar pihak keluarga almarhum senilai Rp83 miliar secara diam-diam.

Menurut laporan The New York Times, uang itu diberikan sebagai “penyelesaian kematian” setelah Neil Armstrong meninggal karena komplikasi. Orang yang pertama mendarat di bulan tersebut, disebut telah ditangani dengan prosedur kardiovaskular yang salah.

Sejak kematian Armstrong, anak-anaknya menyalahkan pihak rumah sakit karena dianggap tidak mampu merawat ayahnya dengan profesional setelah operasi bypass koroner. Sementara itu, laporan The Times menyebut adanya seorang ahli di rumah sakit yang melakukan kesalahan serius.

Neil Armstrong mengalami komplikasi yang parah sesudah operasi yang dilakukan di Mercy Health. Saat itu, rumah sakit melepas kabel untuk alat pacu jantung, yang mengarahkan pada pendarahan internal dan tekanan darah Armstrong yang anjlok. Hal ini yang kemudian menyebabkan komplikasi lebih parah hingga 25 Agustus, Neil Armstrong dinyatakan meninggal dunia. Manusia pertama yang menginjakkan kaki di Bulan tersebut dimakamkan beberapa minggu kemudian, tepatnya 14 September tahun yang sama.

Penghargaan untuk Neil Armstrong

Terlepas dari kematiannya yang masih menyimpan misteri, tetapi Neil Armstrong memiliki jasa besar bagi dunia astronomi. Atas jasa-jasanya tersebut, berbagai macam penghargaan pun diterimanya.

Sepanjang hidupnya, Neil Armstrong mendapat banyak penghormatan dan penghargaan, termasuk Presidential Medal of Freedom, Congressional Space Medal of Honor, Collier Trophy, Sylvanus Thayer Award, dan masih banyak lagi.

Selain itu, di seluruh Amerika Serikat, tidak sedikit sekolah dasar dan menengah yang diberi nama Neil Armstrong sebagai bentuk penghormatan kepadanya. Tidak hanya sekolah, bahkan namanya juga diabadikan sebagai jalan, bangunan, dan tempat umum lainnya. Pada tahun 1969, musisi John Stewart membuat lagu “Armstrong”, sebagai penghormatan kepada Armstrong dan pijakan pertamanya di Bulan.