Efek Samping Jus Pare bagi Kesehatan, Memicu Diare hingga Penurunan Gula Darah
Merdeka.com - Dari berbagai sayuran, pare memang merupakan jenis sayur yang jarang disukai masyarakat. Hal ini tidak lain karena rasanya yang pahit, sehingga bagian orang cenderung tidak suka saat mengonsumsinya. Tidak heran, jika pare termasuk jenis sayuran yang jarang diolah dan dikonsumsi sebagai menu sehari-hari.
Meskipun begitu, sayur pare ini mempunyai beragam kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh. Diketahui pare mempunyai kandungan kalori, karbohidrat, serat, vitamin C, dan vitamin A. Bukan hanya itu, pare juga mengandung berbagai mineral penting seperti folat, kalium, seng, dan besi.
Walaupun pare mempunyai rasa pahit yang cukup pekat, namun sayuran ini mengandung banyak nutrisi yang dapat membantu mencukupi asupan tubuh. Selain dimasak menjadi berbagai macam hidangan, pare juga dapat dibuat menjadi minuman jus sehat untuk detoks tubuh.
Konsumsi jus pare diketahui dapat memberikan beberapa khasiat kesehatan, seperti membantu menurunkan kadar gula darah, menurunkan kadar kolesterol, hingga membantu melawan berbagai sel yang dapat menyebabkan risiko kanker. Di samping memiliki beragam manfaat, ada pula beberapa efek samping jus pare yang mungkin terjadi saat Anda mengonsumsinya.
Untuk menghindari munculnya berbagai efek samping jus pare, maka Anda perlu memahami aturan konsumsi yang baik dan tepat. melansir dari Healthline, berikut kami merangkum beberapa efek samping jus pare bagi kesehatan yang perlu Anda ketahui.
Manfaat Jus Pare bagi Kesehatan
Shutterstock/Nuttapong Wongcheronkit
Sebelum mengetahui beberapa efek samping jus pare, terdapat manfaat konsumsi jus pare yang baik untuk kesehatan. Konsumsi pare dikaitkan dengan penurunan gula darah yang efektif. Hal ini karena pare memiliki sifat yang bertindak seperti insulin yang membantu membawa glukosa ke dalam sel untuk energi.
Dalam hal ini, pare bekerja membantu sel-sel tubuh menggunakan glukosa dan memindahkannya ke hati, otot, dan lemak dengan baik. Pare juga membantu tubuh mempertahankan nutrisi dengan menghalangi konversinya menjadi glukosa yang berakhir di aliran darah.
Meskipun pare dapat membantu mengontrol gula darah, namun bukan berarti pare dapat dikonsumsi sebagai obat untuk pradiabetes atau diabetes. Beberapa penelitian yang telah meneliti pare dan diabetes, sebagian besar merekomendasikan penelitian lebih lanjut untuk memastikan khasiat yang ada di dalamnya.
Alih-alih sebagai obat diabetes, pare dapat dikonsumsi sebagai bagian dari diet sehat dan bervariasi. Meskipun begitu, bagi penderita diabetes, perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter ketika ingin menambahkan pare dalam konsumsi diet sehari-hari. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan saran terbaik dari dokter yang disesuaikan dengan kondisi kesehatan Anda.
Selain berguna untuk penyakit diabetes, konsumsi pare ternyata juga dapat membantu mencegah dan melawan penyakit kanker. Berdasarkan penelitian, ekstrak pare terbukti efektif membunuh sel kanker lambung, usus besar, paru-paru, dan nasofaring. Studi tabung reaksi lain memiliki temuan serupa, melaporkan bahwa ekstrak pare mampu memblokir pertumbuhan dan penyebaran sel kanker payudara.
Meskipun begitu, penelitian ini masih perlu dilakukan studi lebih lanjut untuk memahami pengaruh pertumbuhan dan perkembangan sel kanker pada manusia jika dikonsumsi dalam jumlah normal.
Efek Samping Jus Pare bagi Kesehatan
Selain memberikan manfaat kesehatan, perlu dipahami bahwa konsumsi pare dapat memberikan beberapa efek samping. Pare memang termasuk jenis sayuran yang memiliki beragam nutrisi baik yang dapat memenuhi asupan tubuh sehari-hari.
Meskipun begitu, dalam beberapa kondisi, konsumsi pare dapat memberikan efek samping tertentu yang mengganggu kesehatan dan proses pengobatan. Berikut beberapa efek samping konsumsi jus pare bagi kesehatan dan komplikasinya yang perlu Anda perhatikan:
Aturan Konsumsi
©Alamy
Setelah mengetahui beberapa efek samping jus pare yang mungkin terjadi, berikutnya perlu dipahami bagaimana aturan konsumsi yang tepat. Dalam hal ini, sebenarnya tidak ada takaran baku konsumsi pare sebagai pengobatan medis. Secara umum, pare dapat dikonsumsi sebagai olahan makanan sehat maupun sebagai minuman jus atau teh.
Meskipun begitu, para ahli tidak menyarankan konsumsi pare sebagai suplemen. Terlebih lagi, konsumsi ini dilakukan secara sembarangan tanpa berkonsultasi dengan dokter. Begitu pula dengan penderita diabetes, perlu melakukan konsultasi terlebih dahulu jika ingin mengonsumsi pare sebagai sarana pengobatan.
Dengan begitu, dokter akan memberikan saran terbaik sesuai kondisi kesehatan pasien. Hal ini dilakukan tidak lain untuk mencegah munculnya berbagai efek samping yang tidak diinginkan. Setelah mendapatkan izin, Anda bisa mengonsumsi pare dengan aman dan sehat.
(mdk/ayi)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seperti halnya aturan makan, duku harus dikonsumsi dengan bijak dan tidak berlebihan. Jika tidak, maka efek samping duku bisa muncul menyerang tubuh.
Baca SelengkapnyaBagi ibu menyusui, makan durian dapat menimbulkan pertanyaan terkait efek sampingnya.
Baca SelengkapnyaMeski terkenal dengan manfaatnya yang baik, namun makan gandum berlebihan juga dapat menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi tubuh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berbagai ragam jus buah dapat mendukung pengaturan kadar kolesterol dan asam urat dalam tubuh. Apa sajakah jenisnya? Temukan penjelasannya di bawah ini!
Baca SelengkapnyaKumpulan manfaat jus seledri yang baik untuk tubuh.
Baca SelengkapnyaJeruk Satsuma juga dikenal sebagai sumber nutrisi yang berlimpah dan memiliki sejumlah manfaat kesehatan.
Baca SelengkapnyaMeski kaya akan nutrisi dan memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, namun jika dikonsumsi berlebihan rambutan bisa menimbulkan efek samping yang berbahaya.
Baca SelengkapnyaDiteliti sebagai obat anti-kanker, kayu bajakah juga menyimpan beberapa efek samping yang patut diperhatikan.
Baca SelengkapnyaSarapan nasi goreng di pagi hari dapat memiliki beberapa efek buruk, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.
Baca Selengkapnya