Merdeka.com - Bagi orang tua, pemberian nama pada anaknya adalah sebuah doa. Dengan sebuah nama, diharapkan kelak sang anak menjadi seseorang yang sesuai dengan arti nama yang disandang. Sedikit berbeda dengan apa yang dialami seorang bayi di Brebes, Jawa Tengah.
Dilansir dari akun Instagram @seputar_brebes pada Rabu (7/4), bayi yang lahir pada 23 Desember 2020 itu diberi nama Dinas Komunikasi Informasi Statistika. Anak itu merupakan putra dari pasangan Slamet Wahyudi (38) dan Ririn Linda Tunggal Sari (33), warga Dukuhturi, Kecamatan Bumiayu.
Lantas apa alasan sang bayi diberi nama yang terdengar unik itu? Berikut selengkapnya:
Tunaikan Nazar Jadi PNS
©Instagram/@smart.gram
Slamet menjelaskan, putranya diberi nama Dinas Komunikasi Informasi Statistika karena dia sudah 'bernazar' beberapa tahun lalu. Slamet menceritakan, sejak tahun 2003 dia sudah bekerja di Dinas Kominfo Kabupaten Brebes sebagai penyiar radio. Baru pada tahun 2009 dirinya diterima jadi PNS.
“Nah, saya sudah punya nazar saat itu kalau saya kelak punya anak laki-laki, akan saya namakan sesuai tempat saya mengabdi atau bekerja selama ini,” ungkap Slamet dikutip dari kanal Instagram @seputar_brebes.
Sempat Dipertanyakan Keluarga
©Instagram/@smart.gram
Slamet tidak menampik, saat dia memberikan nama yang unik itu, pihak keluarga besarnya sempat mempertanyakan. Namun setelah diberi pemahaman akhirnya semua bisa menerima.
“Istri saya mendukung. Tapi orang tua saya sempat bertanya-tanya. Tapi akhirnya mereka mengerti dan tidak mempersoalkan nama anak saya,” kata Slamet.
Slamet mengatakan, selain memiliki nama lengkap yang unik, putranya itu memiliki nama panggilan yang keren yaitu Dinko. Dia mengatakan, nama panggilan itu diambil berdasarkan singkatan dari nama panjang anaknya.
“Panggilannya Dinko. Saya sudah mempertimbangkan lebih lanjut dengan istri terkait nama anak kedua saya ini,” kata Slamet.
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami