Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

100 Feses Mengandung Mikroplastik saat Diteliti, Ini Fakta Penting Film Pulau Plastik

100 Feses Mengandung Mikroplastik saat Diteliti, Ini Fakta Penting Film Pulau Plastik Ilustrasi sampah plastik di laut. ©2021 Merdeka.com/mongabay.co.id

Merdeka.com - Peneliti Ecoton, Andreas Agus Kristanto meneliti 100 feses masyarakat Indonesia dari beragam latar belakang untuk menguji kandungan mikroplastik. Penelitian itu melibatkan rocker asal Bali Gede Robi Supriyanto atau Robi Navicula hingga Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto. Hasilnya, seluruh feses yang menjadi sampel penelitian tersebut positif mengandung mikroplastik.

Dalam pelaksanaannya, Andreas bersama rekannya Prigi Arisandi membuat moving laboratory dari satu tempat ke tempat lain menggunakan armada mobil box. Film Pulau Plastik (Visinema, 2021) mendokumentasikan kegiatan Andreas dan Prigi dari kota ke kota saat keduanya mengajak warga menyumbangkan fesesnya untuk menjadi sampel penelitian.

Fakta Berbahaya Sampah Plastik

      Lihat postingan ini di Instagram      

Sebuah kiriman dibagikan oleh Pulau Plastik (@pulauplastik)

Diketahui bersama, sampah plastik menjadi penyebab percemaran lingkungan baik di daratan maupun di laut. Sifat sampah plastik yang tidak mudah terurai menimbulkan toksit dan bersifat karsinogenik. Bahkan, butuh waktu hingga ratusan tahun supaya sampah plastik bisa terurai.

Khusus pencemaran di laut, Indonesia menjadi penghasil sampah plastik laut terbesar kedua di dunia. “Dari puluhan ton sampah plastik yang dibuang setiap harinya, sebagian besar berakhir di laut, terpecah menjadi mikroplastik, termakan dan masuk ke dalam tubuh biota laut, hingga berakhir di piring kita,” tulis akun Instagram resmi @pulauplastik (8/4/2021).

Sebelumnya, duo peneliti Ecoton Andreas dan Prigi juga meneliti bandeng dari hasil panen tambak di hilir sungai Brantas, Sidoarjo, dan garam tambak Cirebon. Hasilnya, bandeng dan garam tambak yang pengelolaannya dilakukan terpisah dari laut dan dijaga sebersih mungkin oleh manusia juga positif mengandung mikroplastik. Hal ini lantaran air dari tambak-tambak tersebut mengalir dari laut.

Penelitian dari UC Davis dan Universitas Hasanuddin yang dilakukan di Pasar Paotere Makassar juga menunjukkan 23% sampel ikan yang diambil memiliki kandungan plastik di perutnya.

Tolak Plastik Sekali Pakai

      Lihat postingan ini di Instagram      

Sebuah kiriman dibagikan oleh Pulau Plastik (@pulauplastik)

 

Kini, tubuh manusia sudah terpapar mikroplastik karena limbah sampah mencemari laut, sungai, dan lingkungan.

Film dokumenter yang diproduksi atas kerja sama Visinema Pictures, Kopernik, Akarumput, dan Watchdoc Image itu juga merekam bagaimana Indonesia menjadi target pembuangan limbah plastik terselubung yang dilakukan negara-negara maju seperti Amerika dan Eropa.

Robi Navicula, Prigi Arisandi, serta Tiza Mafira, pengacara dan Direktur Gerakan Diet Kantong Plastik Indonesia (GIDKP) dalam longmarch tolak plastik sekali pakai pada Juli 2019 lalu di Jakarta mengungkapkan, pemerintah memiliki peran penting dalam menekan sampah plastik, yakni dengan menerbitkan aturan yang melarang penggunaan plastik sekali pakai.

Beberapa daerah di Indonesia seperti Bali, Jakarta, dan Bogor telah berhasil membuat peraturan daerah tentang larangan penggunaan plastik sekali pakai. Ketiga aktivis lingkungan itu berharap, kebijakan di tingkat daerah tersebut bisa diterapkan dalam skala nasional.

“Kota Bogor telah berlakukan larangan pemakaian kantong plastik di toko dan pusat perbelanjaan sejak 2019 dan segera akan berlakukan di pasar tradisional. Semua langkah kecil kita besar artinya untuk masa depan anak cucu kita. Stop pemakaian plastik sekali pakai!,” tulis Wali Kota Bogor melalui akun Instagram pribadinya @bimaaryasugiarto.

(mdk/rka)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prajurit TNI Bikin 'Es Komando', Cara Pembuatannya Jadi Sorotan Diaduk Pakai Senjata Sangkur
Prajurit TNI Bikin 'Es Komando', Cara Pembuatannya Jadi Sorotan Diaduk Pakai Senjata Sangkur

Es tersebut nampak terlihat segar dan menggoda selera. Bukan hanya itu, cara mengaduk dalam pembuatan es ini dinilai sangat tak biasa.

Baca Selengkapnya
Pedagang di Jakbar Temukan Sekantong Plastik Berisi Peluru dan Granat
Pedagang di Jakbar Temukan Sekantong Plastik Berisi Peluru dan Granat

Seorang pedagang dikagetkan dengan temuan sekantong plastik. Plastik tersebut berisi peluru dan granat di pinggir kali.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembunuhan Perempuan Muda Terbungkus Plastik di TPU Sukoharjo, Korban Dicekik, Dipukul Batu hingga Diinjak
Kronologi Pembunuhan Perempuan Muda Terbungkus Plastik di TPU Sukoharjo, Korban Dicekik, Dipukul Batu hingga Diinjak

Mayat korban ditemukan mengenaskan terbungkus plastik di tempat pemakaman umum

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Impor Indonesia di Bulan Maret Turun 2,60 Persen
Impor Indonesia di Bulan Maret Turun 2,60 Persen

Turunnya impor non migas karena penurunan mesin peralatan mekanis dan bagiannya, plastik dan barang dari plastik serta kendaraan dan bagiannya.

Baca Selengkapnya
Indonesia Jadi Negara Penyumbang Sampah Terbesar Kedua di Dunia, Ternyata Ini Penyebabnya
Indonesia Jadi Negara Penyumbang Sampah Terbesar Kedua di Dunia, Ternyata Ini Penyebabnya

KLHK pun memberikan perhatian terhadap menangani polusi yang merusak lingkungan, maka limbah plastik tidak luput dari perhatian pemerintah.

Baca Selengkapnya
Melihat Ketangguhan Pasukan Elit TNI AU Kopasgat, Tenteng Senjata Siap Amankan Pangkalan Udara Tertinggi di Indonesia
Melihat Ketangguhan Pasukan Elit TNI AU Kopasgat, Tenteng Senjata Siap Amankan Pangkalan Udara Tertinggi di Indonesia

Ada ketangguhan dan kesiapan bertempur yang nampak di setiap wajah anggota dari satuan Kopasgat berikut ini.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Temukan Fosil Naga Berusia 240 Juta Tahun, Panjangnya Sampai 5 Meter, di Sini Lokasinya
Ilmuwan Temukan Fosil Naga Berusia 240 Juta Tahun, Panjangnya Sampai 5 Meter, di Sini Lokasinya

Makhluk ini mirip seperti naga China seperti yang sering kita lihat di film.

Baca Selengkapnya
Viral Aksi Nyeleneh Emak-Emak Pakai Plastik di Kepala agar Tak Kehujanan, Bikin Petugas SPBU Senyum-Senyum
Viral Aksi Nyeleneh Emak-Emak Pakai Plastik di Kepala agar Tak Kehujanan, Bikin Petugas SPBU Senyum-Senyum

Emak-emak tersebut tampak mengenakan plastik di kepalanya saat membawa motornya.

Baca Selengkapnya
Menteri Trenggono: Pemanfaatan Pasir Laut untuk Kebutuhan Domestik dan Jaga Keberlanjutan Ekologi
Menteri Trenggono: Pemanfaatan Pasir Laut untuk Kebutuhan Domestik dan Jaga Keberlanjutan Ekologi

Di dalam negeri sendiri proyek reklamasi cukup banyak seperti di Surabaya, Jakarta, Batam, hingga Kalimantan.

Baca Selengkapnya