Sejumlah Warga Banyuwangi Kehilangan Uang Secara Misterius, Begini Faktanya

Advertisement
Merdeka.com - Satu keluarga di Desa Kebaman, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur kehilangan uang secara misterius.
Ambarwati mengungkapkan, keluarganya menjadi korban kehilangan uang secara serentak. Total uang yang hilang sebesar Rp550 ribu.
“Saya punya uang pecahan Rp50 ribu sebanyak 8 lembar, yang saya simpan di lemari. Terus saya ambil untuk beli kain, setelah saya hitung ternyata kok tinggal 6 lembar. Akhirnya saya tanya ke anak saya, katanya tidak tahu,” ujarnya, dikutip dari Instagram @bwi24jam, Selasa (27/4/2021).
Advertisement
Hilang Serentak
Rupanya, tidak hanya Ambarwati yang kehilangan uang, sang anak pun mengalami musibah itu.
“Pas saya tanya, ternyata anak saya (Titis) kehilangan uang Rp100 ribu juga. Saya kaget, padahal uangnya ditaruh di dalam dompet,” imbuh Ambarwati.
Bahkan, uang anaknya yang lain serta suaminya juga hilang.
“Lalu kapan hari waktu itu, suami saya pulang kerja. Niatnya uang Rp 300 ribu itu mau digunakan biaya rapid tes untuk ke Bali. Lha ternyata uang yang ditaruh di dalam saku celana juga ikutan hilang. Heran saya,” tuturnya.
Advertisement
Tetangga Alami Hal Serupa
Perempuan yang sehari-hari berprofesi sebagai penjahit itu mengaku kaget dengan kejadian tersebut. Ia menceritakan musibah yang dialami kepada tetangganya.
Ternyata, beberapa tetangga Ambarwati juga mengalami hal serupa. Total ada 7 rumah yang kehilangan uang. Cerita mengenai hilangnya uang secara misterius itu akhirnya menyebar ke lingkungan kampung.
Banyak warga berspekulasi hilangnya uang secara mendadak di bulan Ramadan itu merupakan ulah tuyul, makhluk tak kasat mata berwujud anak kecil.
“Bahkan ada yang begadang katanya sempat lihat ada Blorong, makhluk berbadan ular bertubuh manusia. Entah benar atau tidak,” ujar Ambar.
(mdk/rka)TOPIK TERKAIT
Advertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami