Ekonomi melambat, penjualan otomotif di JFK justru menggila


Merdeka.com - Pertumbuhan ekonomi yang melambat hingga hanya bergerak 4,7 persen pada kuartal pertama tahun ini memberikan dampak pada industri otomotif nasional. Bahkan geliat investasi di ranah industri otomotif tahun ini diprediksi badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) akan menurun.
Secara umum eknonomi boleh saja memukul industri otomotif, namun yang terjadi di Jakarta Fair Kemayoran (JFK) justru nilai transaksi otomotif mencapai triliunan rupiah selama 2 Minggu. Hasil ini menempatkan sektor otomotif menjadi penyumbang terbesar transaksi di JFK.
Pengamat Ekonomi Purbaya Sadewa melihat geliat transaksi otomotif di JFK tidak terlepas dari promo-promo serta diskon yang disajikan agen pemegang merek otomotif. Ini kemudian menggugah hasrat masyarakat untuk membeli kendaraan. Justru saat ini, katanya, penjualan otomotif terpusat di Jakarta Fair.
"Saat ini juga sudah masuk Ramadhan, biasanya banyak yang pulang kampung ingin pamer pulang kampung. Tapi sebenarnya diprediksi melambat. Kalau di Jakarta Fair tumbuh, berarti ada perpindahan penjualan ke Jakarta Fair. Mungkin karena diskon dan promonya," ujar Purbaya.
Padahal, lanjutnya, biasanya di tengah perlambatan ekonomi masyarakat menahan diri untuk menghamburkan uangnya dan hanya mementingkan kebutuhan primer. Namun, perang diskon yang dilakukan oleh pelaku otomotif di Jakarta Fair seakan tidak bisa ditolak oleh masyarakat.
"Jakarta Fair memang terlalu menarik untuk ditolak. Kalau saya lihat indeks kepercayaan konsumen terhadap mereka masih tinggi," tandasnya.
Sementara itu, beberapa waktu yang lalu, Direktur Marketing Ralph Scheunemann mengungkapkan penjualan salah satu tenant otomotif cukup fantastis. Padahal masih dalam minggu-minggu awal.
"Ada salah satu tenant yang menjual sepeda motor pada memasuki minggu pertama sudah laku 600 unit. Kemudian pada satu minggu sudah 1.800 unit. Setelah 2 minggu sudah mencapai hampir 3.000 unit. Padahal targetnya dia 6.000 unit. Jakarta Fair ada 5 minggu lebih, apa lagi minggu-minggu terakhir pengunjung akan meningkat," terangnya.
(kpl/nzr/lrs)
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami