Alasan Presiden Jokowi Pilih Hendrar Prihadi Jadi Kepala LKPP
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melantik Hendrar Prihadi sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP). Jokowi membeberkan alasan memilih mantan Wali Kota Semarang itu menjadi Kepala LKPP.
"Wali kota semarang dua periode, saya mengikuti rekam jejaknya juga kemampuan dan kapasitasnya dalam mengelola sebuah organisasi," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin (10/10).
"Saya melihat kemampuan integritas itu yang saya lihat," tambahnya.
Kepala negara berharap Hendrar Prihadi bisa terus memperbaiki sistem LKPP. Dia ingin pengelolaan barang dan jasa bisa dikendalikan dengan baik.
"Kita harapkan LKPP ini karena mengelola barang dan jasa yang sampai ratusan triliun dan nanti kalau daerah ikut masuk bisa menjadi ribuan triliun yang penting sistemnya terus diperbaiki," tuturnya.
"Sehingga ruang-ruang untuk utamanya dalam rangka pengadaan barang dan jasa itu betul-betul bisa dikelola dan dikendalikan," sambungnya.
Jokowi juga meminta Hendrar Prihadi mengutamakan dan memperbanyak produk-produk UMKM e-catalog, baik e-catalog pusat maupun lokal.
"Sehingga gerakan cintai produk dalam negeri nanti betul-betul terimplementasikan dalam hal belanja pemerintah BUMN, dan daerah," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepala LKPP Hendrar Prihadi menyebut alokasi anggaran pada rencana umum pengadaan barang dan jasa setiap tahunnya mencapai Rp1.200 triliun.
Baca SelengkapnyaKepala LKPP menganalogikan lembaganya tak hanya sekadar memberi kail dan pancing, tapi juga siapkan kolam.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Jokowi juga membantu memasarkan produk buatan UMKM.
Baca SelengkapnyaE-catalog menjadi wadah antara KPU dan penyedia jasa.
Baca SelengkapnyaHendi hadir di acara 'Optimalisasi Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Pemberdayaan Produk UMKK Melalui Katalog Elektronik' di Magelang.
Baca SelengkapnyaJokowi juga memuji Kabupaten Bandung yang memiliki banyak produk lokal dan variasi kulinernya.
Baca SelengkapnyaHendi menyebut banyak tokoh yang berlatar belakang santri namun kini menjadi pemimpin.
Baca SelengkapnyaPertimbangan penerbitan perpres itu untuk mendorong terwujudnya pelayanan publik berkualitas dan terpercaya.
Baca Selengkapnya