Merdeka.com - Anggota Fraksi Gerindra Bambang Haryo menginterupsi sidang paripurna DPR, Selasa (17/9). Bambang menyampaikan pandangannya terhadap masalah kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Sumatera dan Kalimantan.
Bambang menyalahkan pemerintah dalam hal ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Menurutnya, pemerintah gagal melakukan pencegahan.
"Jadi tidak ada kata-kata bahwa hutan kita ini dibakar. Tapi hutan kita terbakar akibat dari perawatan yang sangat kurang baik dari Kementerian Kehutanan," ujar Bambang dalam sidang paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (17/9).
Bambang menyayangkan pemerintah yang kurang merawat dan melindungi hutan. Padahal berdasarkan UU 41/1999 Pasal 48 ayat 1, pemerintah memiliki kewajiban menjaga hutan. Imbasnya merugikan banyak pihak dan sektor.
"Jadi akibat kebakaran ini berapa kerugian masyarakat. Mulai dari transportasi jalan, juga masalah kesehatan masyarakat juga masalah pariwisata yang sedang kita galak-galakan," ucapnya.
Kementerian LHK mengulangi peristiwa 2015. Kebakaran hutan dan lahan baru bisa padam saat ada hujan. Padahal, kata dia, harusnya dari awal titik api bisa dicegah sebelum besar.
Karena kelalaiannya, KLHK diminta bertanggungjawab. Bambang mengatakan, hukum pidana penjara dan denda bisa disangkakan kepada KLHK.
"Kementerian LHK sudah melanggar asas tanggung jawab negara terhadap lingkungan dan terancam hukuman pidana sesuai pasal 99 ayat 1 UUD 32 tahun 2009 yaitu Penjara 1-3 tahun dan denda Rp3 miliar," kata dia.
Bambang minta pemerintah segera menangani masalah Karhutla karena sudah banyak memakan korban. Dampaknya asap sudah menyelimuti sebagian besar Sumatera dan Kalimantan.
"Kita harapkan hujan moga-moga dalam waktu dekat ada hujan sehingga bisa memadamkan kebakaran itu," pungkasnya.
Baca juga:
Jokowi Klaim Pemerintah Sudah Lakukan Segala Cara Tangani Karhutla
Ini Bukti Kebakaran Hutan di Indonesia Sudah Gawat Darurat
Polda Kalbar Tetapkan 66 Tersangka Karhutla Termasuk 15 Korporasi
Pemprov DKI Jakarta Kirim 65 Petugas Bantu Penanganan Karhutla
Kabut Asap Makin Buruk, Kemensos Siapkan 15 Safe House di Riau
(mdk/ray)
Jokowi Klaim Pemerintah Sudah Lakukan Segala Cara Tangani Karhutla
Ini Bukti Kebakaran Hutan di Indonesia Sudah Gawat Darurat
Viral, Ibu Pukul dan Eksploitasi Anak jadi Pengemis
Polda Kalbar Tetapkan 66 Tersangka Karhutla Termasuk 15 Korporasi
Pemprov DKI Jakarta Kirim 65 Petugas Bantu Penanganan Karhutla
Kabut Asap Makin Buruk, Kemensos Siapkan 15 Safe House di Riau
Petani Sawit di Riau Ogah Dituduh Jadi Pelaku Pembakaran Lahan
30 Persen Penerbangan Dibatalkan Imbas Kebakaran Hutan dan Lahan
Hutan Gunung Ile Mandiri Flores Timur Terbakar Sejak Senin Siang
Begal Bersenjata Tajam Beraksi di Bekasi, Tangan Korban Ditebas Nyaris Putus
Jokowi Ingatkan Waspada Terhadap Oknum yang Senang Impor Minyak Ganggu Program B30
Mahfud MD Klaim Sejak 98 Penegakan HAM Dilakukan Lebih Sungguh dan Maju
DPR Tantang Jokowi Tak Hanya Wacana Soal Hukuman Mati Koruptor
Pesawat Bawa 38 Penumpang di Chile Hilang Saat Menuju Antartika
BUMN: Solar B30 Tersedia di SPBU Akhir Bulan Ini
Kronologi DPRD DKI Anggarkan Rp 128,9 Miliar untuk Beli Komputer
Menko Luhut Setuju Kapal Asing Tak Lagi Ditenggelamkan: Bukan Berarti Kita Lemah
Perempuan yang Ditangkap saat Pesta Sabu di Aceh, Dicambuk 8 Kali
Gandeng Perusahaan China, Maskapai TransNusa Ekspansi Buka Cabang di Jakarta
Ma'ruf Beri Penghargaan Zona Integritas: Wujudkan Birokrasi Antikorupsi
Jokowi ke Ahok: Kawal Pembangunan Kilang, Kebangetan sudah 34 Tahun Tak Bisa Bangun
Beda Sikap PDIP dan PSI Terkait Pengadaan Komputer Senilai Rp 128,9 Miliar
Pasokan Minyak Sawit Terbatas, Program Biodiesel Disebut Luhut Hanya Cukup Sampai B50
Wapres Ma'ruf: Tingkat Kemudahan Berusaha Indonesia Naik, tapi Masih di Bawah Vietnam
Tarik Ulur Fraksi di DPRD DKI Sahkan Anggaran TGUPP
Menko Luhut Minta Masyarakat Tak Berspekulasi soal Masalah Garuda Indonesia
Cara BNPB Kenang 15 Tahun Tsunami Aceh
Jokowi: Pembinaan UMKM Indonesia Kalah Dibanding Singapura dan Malaysia
Polisi Telusuri Kabar Perempuan Australia Jadi Korban Begal di Bali
Jokowi ke Kepala Daerah: Dorong Masyarakat untuk Urusan Menabung dan Akses Kredit
Kasus Meningkat, 928 Tersangka Narkoba Diciduk Polda Banten Tahun 2019
Vanessa Angel Unggah Foto Perubahan Nasibnya di Tahun 2019: Kamu Bukan Tuhan!
Dongkrak Ekonomi Indonesia Timur, Prudential Siap Cetak Wirausaha Baru
Gerindra Sebut Koruptor Dana Bencana Alam Pantas Dihukum Mati
Menko Luhut: Pertamina Itu Sumber Kekacauan Paling Banyak, yang Tolak Ahok Terancam
Gerindra Pastikan Tak Akan Usung Koruptor Jadi Calon Kepala Daerah
Jokowi Rampungkan Susunan Dewan Pengawas KPK