Capek hitung uang receh pembeli CBR, sales motor ambil libur
Merdeka.com - Yulia Anggraini, sales Honda Motor Care Depok mengaku kelelahan menghitung tumpukan koin milik salah satu konsumennya bernama Setiadi. Sejak Senin pagi setidaknya enam pegawai menghitung satu per satu koin yang dibawa dalam ember dan dus oleh Setiadi. Awalnya, Yulia tak mengira kalau akan selelah ini menghitung.
"Ya saya pikir mah enggak gimana-gimana. Ternyata capek juga," katanya sambil tertawa kecil, Selasa (27/9).
Walaupun merasa lelah namun dengan teliti dan perlahan dia dibantu lima pegawai lainnya menghitung sejak kemarin pagi. Di hari pertama, dia hanya berhasil menghitung hingga nominal Rp 14 juta. "Itu juga dari jam 09.00-15.00 WIB baru dapat Rp 14 juta," katanya.
Di hari kedua, penghitungan pun dilanjutkan. Namun untuk kali ini Yulia tidak ikut terlibat. Dirinya hanya memantau dari rumah. "Saya hari ini sedang libur. Kemarin emang ikut hitung," akunya.
Untuk mempermudah penghitungan, dia hanya menghitung koin pecahan Rp 1.000 saja. Sedangkan pecahan di luar itu dipisahkan. "Jadi dibuat per Rp 100 ribu dari pecahan itu. Biar lebih mudah menghitungnya," ceritanya.
Dirinya tidak menyangka kalau koin yang dibawa Setiadi amat banyak. Saat itu dirinya memperbolehkan setelah meminta persetujuan dari atasannya. "Katanya ini bagian dari pelayanan jadi diterima," ungkapnya.
Setiadi sendiri sudah survei di sejumlah dealer. Dari beberapa dealer yang dia hubungi menolak pembayaran dengan uang koin. "Mungkin dia sudah tanya-tanya juga di tempat lain," katanya.
Sampai saat ini total uang yang sudah terhitung adalah Rp 32 juta. Jika ada kekurangan, pihaknya akan memberitahu kepada Setiadi. Harga motor yang ingin dibeli Setiadi berkisar Rp 33 juta.
"Kekurangannya nanti akan diinfokan pada bapaknya. Kalau sudah selesai administrasi baru motor diserahkan," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaUcok Baba hendak membeli mobil Alphard untuk dibawa pulang kampung ke Sumatra.
Baca SelengkapnyaKetika ingin mengambil pesanan risol, wanita ini mengalami kejadian tak terduga saat di perjalanan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Puluhan Orang Tertipu Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Miliaran Rupiah
Baca SelengkapnyaMobil bekas dengan harga Rp150 juta memang menarik untuk diboyong, apalagi bagi mereka yang memiliki dana terbatas. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaBukan main, total uang yang harus dikeluarkan untuk biaya parkirnya mencapai puluhan juta rupiah.
Baca SelengkapnyaPelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.
Baca Selengkapnya