Merdeka.com - Faiz Baraka, salah seorang pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Markaz Iqro, Jeruksawit, Karanganyar, Jawa Tengah, mendapatkan undangan khusus dari Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud, untuk menunaikan ibadah haji tahun ini. Warga Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasarkliwon, Solo, itu diundang bersama 19 warga Indonesia lainnya.
Kepastian keberangkatan putra dari pasangan Ja'far Baraja dan Anniston itu disampaikan oleh kerabat di Solo maupun dari Ponpes Markaz Iqro, di Desa Jeruk Sawit, Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar. Keduanya membenarkan jika pria berusia 30 tahun itu tengah berangkat ke Arab Saudi.
Paman Faiz, Husin Baraja mengatakan, keponakannya tersebut dihubungi Kedutaan Besar Arab Saudi sekitar dua pekan lalu. Faiz diminta untuk menyerahkan berkas-berkas persyaratan naik haji seperti kartu identitas dan paspor. Namun Husin mengaku tidak mengetahui apa alasan pemerintah Raja Salman memilih keponakannya.
"Saya tidak tahu apa pertimbangan pemerintah Arab Saudi memilih Faiz. Dia tidak pernah mendaftar biar diundang Raja Salman. Baru dua pekan lalu dia dihubungi, ternyata disuruh mengumpulkan berkas untuk berangkat haji," ujar Husin kepada wartawan, Senin (5/8).
Husin menduga pemilihan tersebut sebagai semacam survei, sehingga siapa pun yang dinilai layak. Keluarganya juga tidak menyangka jika Faiz akan terpilih. Keseharian Faiz, diakuinya, hanya berdakwah dari masjid ke masjid. Dia merupakan salah satu imam dan pendakwah di Masjid Marah dekat rumahnya di Semanggi.
"Dia itu lulusan Pondok Pesantren Isy Karima, Karanganyar dan salah satu universitas di Yaman. Sehari-hari dakwah," katanya.
Menurut Husin, Faiz memang sempat beberapa tahun tinggal di Yaman, kemudian kembali ke Indonesia, menikmati dan kemudian kembali lagi ke Yaman. Faiz, dikatakannya, belajar di Yaman sekitar 4,5 tahun. Sepulang dari Yaman, Faiz aktif mengajar di sekolahnya dulu, Ponpes Isy Karima. Selain itu, dia juga merintis pondok pesantren bernama Markaz Iqro di Jeruk Sawit, Gondangrejo, Karanganyar.
Sejumlah tetangga menyebut jika Faiz Baraja merupakan sosok yang bersahaja dan berwibawa. Sikapnya selalu ramah kepada tetangga.
"Kalau sedang ceramah pembawaannya santai, tidak keras, beliau pantas menjadi Pantanal meskipun masih muda," ucap Tri Setyanto, takmir masjid setempat.
Ungkapan senada disampaikan Muhammad, salah satu pengasuh Ponpes Markaz Iqro, Karanganyar. Selain sebagai pengasuh, Faiz juga ikut merintis berdirinya Ponpes sejak 4 tahun lalu. Ia pun tak mengerti rekannya itu mendapatkan undangan dari Raja Salman. Berawal dari sebuah masjid Iqro, Faiz mengembangkannya menjadi sebuah pondok pesantren.
"Beliau memang ngajar di sini dan merintis pendirian. Kalau ngajar di sini tergantung beliau. Minimal seminggu sekali beliau ke sini. Jadwalnya tahun ini hanya ceramah," katanya.
Ponpes yang didirikan Faiz, pada awalnya hanya sebuah masjid. Namun kemudian berkembang menjadi pondok pesantren dengan 3 kelas setingkat SMP.
Baca juga:
8.652 Jemaah Haji Embarkasi Medan Diterbangkan, 116 Gagal Berangkat
Kloter 96 Berangkatkan Jemaah Tertua Embarkasi Solo
Petugas Sita Rantai Sepeda Motor dalam Koper Calon Haji asal Sidoarjo
6 Tahun Menabung, Penjual Gorengan di Mandailing Natal Berangkat Haji
222 Alat Komunikasi Disita dari Jemaah Calon Haji di Embarkasi Surabaya
2 Jemaah Haji Embarkasi Solo Meninggal di Arab Saudi
Muncul Seruan Boikot Haji Terkait Isu Pelanggaran HAM Arab Saudi
(mdk/gil)
8.652 Jemaah Haji Embarkasi Medan Diterbangkan, 116 Gagal Berangkat
Kloter 96 Berangkatkan Jemaah Tertua Embarkasi Solo
WHATSAPP RAIH ANGKA UNDUHAN TERTINGGI PER NOVEMBER 2019
Muncul Seruan Boikot Haji Terkait Isu Pelanggaran HAM Arab Saudi
2 Jemaah Haji Embarkasi Solo Meninggal di Arab Saudi
222 Alat Komunikasi Disita dari Jemaah Calon Haji di Embarkasi Surabaya
6 Tahun Menabung, Penjual Gorengan di Mandailing Natal Berangkat Haji
Petugas Sita Rantai Sepeda Motor dalam Koper Calon Haji asal Sidoarjo
Sudah 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Medan Wafat
Dokumen Rahasia Kebohongan Amerika di Afghanistan, Kalah Perang Tapi Mengaku Menang
Diusulkan Dapat Libur Tambahan, Ini Hak Libur, Cuti & Izin yang Dimiliki PNS
6 Perusahaan Tertua di Dunia, Berdiri Sejak 578 M dan Berumur Ribuan Tahun
Vokalis Roxette Marie Fredriksson Tutup Usia
Diduga Cabuli Penumpang, Sopir Taksi Online di Malang Diamuk Massa
Pemprov Jabar Kucurkan Rp 744 Miliar Buat Kabupaten Tasikmalaya
Modus Rekrutmen Pengemudi, 3 Karyawan GO-JEK Gadungan Tipu 41 Orang
Seorang Dosen di Kupang Ditangkap Polisi Usai Curi iPhone 11
Kapal Bawa 1.700 Ton Semen Tenggelam Usai Ditabrak di Lembata
Pimpinan KPK Tak Tertarik Bahas Hukuman Mati Buat Koruptor
Diduga Terbakar Api Cemburu, Suami Bacok Istri Hingga Tewas
5 Cara Melegakan Tenggorokan Ketika Mengalami Batuk yang Mengganggu di Malam Hari
Alarm Motor Curian Berbunyi, Maling di Karawang Babak Belur Dihajar Warga
Terungkap! Ternyata Ini yang Membuat Wajah Ashanty Terlihat Makin Sendu
3 Zodiak yang Mudah Terjebak dalam Hubungan Toxic
Demi Dapat Klaim Asuransi, Bule Asal Australia Mengaku Dibegal di Bali
Kocak! Begini Jadinya Jika Hotman Paris Jadi 'Pedagang Bakso'
Rabu, Tarif Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor di DKI Naik 12,5 Persen
Jokowi Kantongi Nama Dewan Pengawas KPK, Mahfud Sebut Bakal Ada Kejutan
Satu Minggu Merantau ke Kupang, Pria Asal Medan Ditangkap usai Curi Motor
2 Anggota TNI Diciduk Terkait Sabu di Apartemen Legata
Diguyur Hujan Deras, Lebanon Terendam Banjir
Ibu Muda Hamil Lumpuhkan Penjambret Handphone di Jember
Marco Kusumawijaya Mundur dari Anggota TGUPP Anies Baswedan
Saut Sumbang Sepeda Kesayangan Buat Pengungkap Kasus Penyiraman Novel
Teror Pamer Kelamin Incar Mahasiswi UST Yogyakarta, Pria Ini Diamankan Pihak Kampus
Kemenhub Minta Maskapai Pangkas Rute Penerbangan Sepi Penumpang
Ma'ruf : Pengelolaan Wakaf Masih Kurang Produktif untuk Ekonomi Keumatan