Dada Dipukul saat Latihan Silat, Pelajar Kediri Tewas di Tangan Pelatih
Merdeka.com - Seorang pelajar, AAS (18) tewas dalam latihan silat perguruan PSHT di Kediri. Remaja itu terkapar setelah dadanya dipukul sang pelatih, VCB (18).
Korban AAS merupakan warga Dusun Pandansili RT 01 RW 02 Desa Kweden Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk yang berdomisili di Pondok Kedunglo Kelurahan Bandar Lor, Kecamatan Mojoroto, Kediri. Sementara VCB diketahui tinggal di Jalan Kaliombo Raya, Kelurahan Kaliombo, Kecamatan Kota, Kediri.
Peristiwa itu terjadi di halaman Parkir SMPN 2 Kediri Jala Padang Padi, Kelurahan Kaliombo, Kecamatan Kota, Kediri pada Senin 5 Desember 2022 sekira pukul 22.00 WIB.
"Atas kejadian tersebut melakukan petugas melakukan penyelidikan lebih lanjut atas meninggalnya korban," kata AKBP Wahyudi, Kapolres Kediri Kota pada rilis yang digelar Senin (12/12).
Dipukul Setelah Tahan Napas
Polisi telah mengamankan VCB. Berdasarkan pemeriksaan, awalnya dia melatih siswa silat perguruan PSHT yaitu pergerakan pernapasan dada. Selanjutnya pemuda ini menyuruh korban AAS menahan napas selama 10 detik.
"Kemudian VCB menempelkan tangan kanannya ke dada tengah Korban AAS untuk mengecek apakah sudah isi atau belum. Kemudian VCB mengayunkan tangan kanannya dengan cara dipukulkan sebanyak satu kali ke dada bagian tengah korban AAS dengan posisi tangan terbuka sampai bunyi 'buk'," ucap Wahyudi.
"Setelah itu ketika VCB mau ganti melakukan pergerakan yang sama kepada siswa latihan yang lain, tiba tiba korban AAS terjatuh ke belakang dengan posisi telentang kepala membentur tanah/paving lantai. Atas kejadian tersebut VCB berusaha menolong dan di bawa ke Rumah Sakit Gambiran 2 Kota Kediri. Sesampainya rumah sakit Gambiran 2 Kota Kediri korban AAS dinyatakan sudah meninggal dunia," tambahnya.
Atas kejadian tersebut VCB dinyatakan sebagai tersangka. Barang bukti yang diamankan yakni satu buah celana dalam dan hasil visum et repertum. Pasal dan ancaman pidana atas kejadian tersebut yakni pasal 351 ayat 3 KUHP atau pasal 359 KUHP, penganiayaan yang menyebabkan matinya orang atau barang siapa karena salahnya menyebabkan matinya orang.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada saja berbagai cerita dari para calon siswa Polri selama masa pendidikan.
Baca SelengkapnyaBelasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaTanggung jawab itu dipikul Iki setelah ibunya sakit lalu meninggal dan ayahnya minggat dua tahun lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Melatih anak disiplin penting dilakukan sejak mereka dini. Berikut beberapa cara melatih disiplin anak sejak dini yang bisa diterapkan orang tua.
Baca SelengkapnyaMeski hanya diurus sang ayah, bocah tersebut terlihat terawat.
Baca SelengkapnyaSeorang pelatih paskibra di Surabaya tega memerkosa seorang anak didiknya. Dalam aksinya, pelaku lebih dulu mencekoki korban dengan minuman keras.
Baca Selengkapnya10 Siswa dan guru SMK Lingga Kencana Depok tewas usai kecelakaan tersebut
Baca SelengkapnyaKarena kejadian 2016 itu, terjadi saat dia duduk di bangku kelas 5 Sekolah Dasar (SD).
Baca SelengkapnyaAksinya pun banjir sorotan hingga gelak tawa dari warganet.
Baca Selengkapnya