Dinilai Berhasil Pimpin BUMN, Erick Thohir Bisa Dulang Elektoral sebagai Cawapres
Merdeka.com - Pengamat politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Leo Agustino menilai Erick Thohir berhasil memimpin Kementerian BUMN. Erick Thohir dilantik menjadi Menteri BUMN pada 23 Oktober 2019.
Dia mengatakan, kepemimpinan Erick Thohir selama lebih dari tiga tahun menakhodai BUMN mampu menciptakan dampak elektoral signifikan. Saat ini, Erick Thohir disebut-sebut layak maju sebagai calon wakil presiden (cawapres).
“Saat dia (Erick Thohir) memimpin BUMN-kan cukup sukses dan banyak program ya seperti bantuan UMKM," kata Leo, Senin (19/6).
Leo menyebut, realisasi kebijakan Erick Thohir menyasar tepat ke masyarakat membutuhkan. Mulai dari Program Kredit Usaha Rakyat (KUR), Mekaar, Makmur, Sembrani Fund, Merah Putih Fund, Rumah BUMN sampai PaDi BUMN.
Dia menilai, Erick Thohir telah menunjukkan banyak kinerja hebat selama menakhodai Kementerian BUMN. Imbas positif kepemimpinan Erick Thohir bahkan membuat produktifitas BUMN semakin meningkat memberi dampak baik terhadap pendapatan negara.
"Kemudian juga kemarin beliau menyatakan bahwa baru tahun ini BUMN mendapatkan laba yg sangat besar,” terang Leo.
Tercatat pada tahun 2022, laba dan dividen Kementerian BUMN berhasil capai angka tertinggi dalam sejarah. Tercatat laba BUMN menyentuh angka hingga Rp303 triliun sedangkan dividen kepada negara sebesar Rp80 triliun.
Dia menambahkan, kinerja tersebut membuat elektabilitas Erick Thohir sebagai cawapres terus melonjak signifikan. Nama Erick Thohir tercatat begitu konsisten tempati daftar cawapres teratas.
Berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia periode 26 hingga 30 Mei 2023, elektabilitas Erick Thohir semakin melesat tinggi. Raihan angka elektabilitas Erick Thohir mencapai 15,5 persen.
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Erick Thohir mendorong kepemimpinan perempuan di perusahaan BUMN.
Baca SelengkapnyaPembubaran 7 perusahaan BUMN merupakan bagian dari program transformasi yang diusung sejak 2019 lalu.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Erick menyebut ada 8, namun kemudian dia meralatnya dengan menyebut ada 6 BUMN.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Usulan Penyertaan Modal Negara ini untuk menjamin keberlanjutan program yang digarap perusahaan BUMN.
Baca Selengkapnyakebijakan tersebut tidak memiliki kepentingan yang mendesak. Performa pegawai BUMN bisa menjadi lebih rendah.
Baca SelengkapnyaErick Thohir menyebut, pelaporan dua Dapen ke Kejagung tersebut terkait dengan persoalan korupsi.
Baca SelengkapnyaBRI kembali menghadirkan Pesta Rakyat Simpedes (PRS) yang dipersembahkan oleh Tabungan BRI Simpedes pada 26-27 Agustus 2023 di Taman Candra Wilwatika, Pandaan.
Baca SelengkapnyaErick Thohir menyebut, pelaku UMKM di Indonesia sangat membutuhkan pendampingan untuk mengembangkan usahanya.
Baca SelengkapnyaErick menyampaikan, penggabungan ketujuh perusahaan ini merupakan bentuk dari perbaikan tata kelola BUMN Karya.
Baca Selengkapnya