Merdeka.com - Dua narapidana terorisme (Napiter) terkait teror bom Kampung Melayu dan Plaza Sarinah Thamrin 2016 lalu segera mendapatkan remisi. Keduanya mendekam di Lapas IIA Curup, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu.
Kepala Lapas Klas II A Curup Heri Winarca saat dihubungi di Rejang Lebong, Sabtu, mengatakan dua napiter tersebut telah menjalani hukuman sejak 2017.
"Saat ini sudah kami sampaikan ke Kantor Wilayah Hukum dan HAM, kemudian ke Ditjen PAS. Sedangkan untuk justice collaborator kita masih menunggu dari Densus 88, nantinya mereka akan mendapatkan remisi susulan. Keduanya tetap akan mendapatkan remisi," ujar dia, Sabtu (8/6) seperti diberitakan Antara.
Kedua Napiter atas nama Khumaedi alias Hamzah dan Feri Nopendi alias Koceng yang diusulkan untuk mendapatkan remisi tersebut kata dia, saat ini menempati blok L dan sudah memiliki etiket baik dengan kembali mengakui NKRI, dan telah menyatu warga binaan lainnya serta meminta jadi justice collaborator.
"Dalam pergaulan sehari-hari keduanya sangat intens kepada kegiatan agama, bahkan berdua itu juga yang menjadi pengurus Masjid At Taubah Lapas Klas IIA Curup ini," katanya.
Hamzah dan Koceng ini tambah dia, memberikan pelajaran keagamaan kepada para warga binaan Lapas Klas IIA Curup, sesuai dengan ajaran agama Islam yang berlaku di Tanah Air dan tidak masuk aliran keras.
Sementara itu, pada pemberian remisi khusus hari raya Idul Fitri 1440 Hijriah pada 5 Juni lalu, sebanyak 388 Napi Lapas Klas II A Curup menerima remisi atau pengurangan hukuman mulai dari 15 hari hingga dua bulan. di mana dari jumlah itu tercatat dua orang dinyatakan langsung bebas.
Pada pemberian remisi khusus ini, nama Hamzah dan Koceng belum masuk daftar penerima remisi lantaran masih dalam proses di Direktorat Jenderal Pemasayarakatan Kemenkum HAM, serta menunggu hasil justice collaborator Densus 88 Mabes Polri.
Sebelumnya pada 2017 lalu, Lapas Klas II A Curup menerima pemindahan dua orang Napiter dalam kasus teror bom Kampung Melayu, atas nama Khumaedi alias Hamzah, warga asal Pemalang, Jawa Tengah, di vonis majelis hakim PN Jakarta Barat selama lima tahun penjara dalam kasus teror bom di Jakarta.
Sedangkan, Feri Nopendi alias Koceng adalah warga Kelurahan Tambak Sari, Surabaya, Jawa Timur, yang ditangkap Densus 88 Mabes Polri pada 9 Juni 2016 bersama dua temannya dengan barang bukti sejumlah bom aktif, senjata laras panjang dan bahan peledak lainnya.
(mdk/rhm)
Eks Anggota ISIS Tembaki Personel Keamanan Lebanon Jelang Lebaran, 4 Orang Tewas
Berantas Terorisme, Panglima TNI Tunggu Presiden Jokowi Bentuk Koopssusgab
Muatan Truk Trailer Hantam JPO di Matraman
Buya Syafii Soal Bom Kartasura: Mereka Memakai Agama, Seolah Perintah Tuhan
Antisipasi Serangan Teror, Pos Pengamanan di Jabar Dipasang Kawat
Ledakan Pospol di Kartasura, Wapres JK Himbau Masyarakat Tidak Khawatir
Polri Belum Temukan Keterkaitan Pelaku Peledakan di Kartasura dengan Jaringan Teroris
Pelaku Peledakan Pospol Kartasura Mengaku Terpapar Paham ISIS
Peneliti Terorisme: Pelaku Bom di Kertasura Pemuda Labil Terpengaruh Radikalisme
Jejak Tapak Kaki Harimau Sumatera di Desa Kualu Nenas, Warga Diminta Waspada
Ketahuan Curi Kotak Amal, Widiyantoro Bacok Marbot Pakai Golok
Istri Meninggal Dunia Setahun Lalu karena Tsunami Banten, Ade Jigo Resmi Menikah Lagi
Perampok Satroni Warung di Siak, Sandera Anak Istri Korban dan Tembak Dua Satpam
4 Orang di Riau Simpan Janin Harimau Sumatera Dalam Toples
Alami Gangguan Jiwa, Dua Warga di Kebumen Dipasung
Rombongan Waketum NasDem Terlibat Kecelakaan Beruntun di Kapuas
Sebelum Jadi Wamendes, Ketum ProJo Mengaku Incar Posisi Wamenhan
Kapolda Jatim Sebut Senjata Ilegal di Lumajang Dijual ke Daerah Konflik
Gudang Perakitan dan Penjualan Senjata Ilegal di Lumajang Digerebek Polisi
Foto Bareng Syahnaz dan Paula, Zaskia Sungkar dan Dewi Sandra Berdoa Segera Hamil
Jokowi Ungkap Cerita di Balik Pembuatan Jalan Penghubung Wamena-Nduga
Suruh Siswa Onani, Guru PPKN di Malang Berdalih untuk Disertasi
BPRD DKI Jakarta: 1.000 Lebih Unit Mobil Mewah Masih Tunggak Pajak
Bersama Nicolas Saputra, Mitsubishi Rilis Kampanye Digital Xpander Cross
Bus yang Terjun ke Sungai sedang Antar Rombongan Guru TK Menuju Kebun Kurma
Kenali Bahaya Kecanduan Belanja Online
Begini Penampakan Revitalisasi Trotoar Cikini yang Hampir Rampung
Ekspresi Kocak PM Boris Johnson Saat Beraksi Jadi Kiper
2 Anggota LSM di Lebak Gasak 44 Karung Beras Bantuan dan Uang Gaji Sopir Truk
Saran Menhub Budi Sebelum Erick Thohir Pilih Dirut Garuda Indonesia
Mural Percantik Jalan Layang Pesing
Amien Rais: Sumber Alam Luar Biasa yang Menikmati bukan Orang Papua
BTS, Katy Perry hingga Camila Cabello Hipnotis Penonton iHeartRadio 2019
Soal Penyelundupan Harley Davidson, Garuda Indonesia Dituntut Denda Puluhan Juta
Absen Lima Tahun, Festival Joyland 2019 Digelar di Senayan
Politikus Golkar Ungkap Kader Trauma Ada Dualisme di Tubuh Partai
'Starling', Kopi Keliling untuk Buruh Pelabuhan Sunda Kelapa