Merdeka.com - Setiap tahunnya menjelang Hari Raya Idul Fitri di pulau Jawa terjadi peningkatan gelombang arus mudik khususnya pengguna kendaraan roda dua/sepeda motor. Berdasarkan data Kementerian Perhubungan tahun 2018 sebanyak 6.390.000 pemudik menggunakan sepeda motor. Tercatat jumlah kecelakaan sepeda motor selama mudik 2018 sebanyak 2.088 kejadian. Kecelakaan terbanyak disebabkan karena faktor kelelahan.
Sebagai salah satu bentuk kepedulian kepada para pemudik tahun ini PT Pos Indonesia (Persero) mendirikan 20 titik POS REHAT POS INDONESIA 2019 di sepanjang jalur mudik Pulau Jawa.
©2019 Merdeka.com
Untuk jalur utara Posko Rehat Pos Indonesia 2019 tersedia 11 titik yaitu Kantor Pos Cabang Jatisari Karawang, Kantor Pos Cabang Pusakanagara Subang, Kantor Pos Cabang Jalancagak Subang, Kantor Pos Cabang Kandanghaur Indramayu, Kantor Pos Brebes, Kantor Pos Kendal, Kantor Pos Cabang Lasem Pati, Kantor Pos Cabang Teras Boyolali, Kantor Pos Cabang Ambarawa Ungaran, Kantor Pos Cabang Kunduran Blora dan Kantor Pos Cabang Tambakboyo Tuban. Sedangkan untuk jalur selatan yaitu Kantor Pos Cabang Leles garut, Kantor Pos Cabang Ciawi Tasikmalaya, Kantor Pos Ciamis, Kantor Pos Cabang Butuh Purworejo, Kantor Pos Cabang Ajibarang Purwokerto, Kantor Pos Cabang Salam Magelang, Kantor Pos Cabang Prambanan Klaten, Kantor Pos Cabang Nglames Madiun dan Kantor Pos Cabang Baron Nganjuk
Di POS REHAT POS INDONESIA 2019 ini para pemudik dapat memanfaatkan layanan Pos Indonesia seperti Pos Assurance, terutama produk micro insurance Perisai Diri. Produk ini menawarkan premi rendah (Rp 5.000,- dan Rp 10.000,-) untuk perlindungan jiwa dengan masa satu bulan; layanan PosPay, terutama pembelian pulsa; dan Layanan Kiriman paket, agar dapat meringankan beban para pemudik dalam membawa barang. Selain itu bagi para pemudik yang melakukan transaksi kiriman paket di Pos Rehat Pos Indonesia akan mendapatkan voucher potongan ongkos kirim 10% pada periode kirim tanggal 30 Mei 2019 sampai dengan 30 Juni 2019 (syarat & Ketentuan berlaku). Dengan demikian diharapkan masyarakat tidak repot dalam menggunakan layanan Pos Indonesia hanya cukup datang ke Pos Rehat yang sudah disiapkan.
Posko Rehat PT Pos Indonesia ©2019 Merdeka.com
"Kami berharap dengan layanan ini para pemudik dapat menikmati perjalanan mudik yang mudah dan menyenangkan tanpa perlu repot," ujar VP Marketing Tata Sugiarta.
Selain itu, POS REHAT POS INDONESIA 2019 dapat dimanfaatkan sebagai rest area dengan menyediakan Takjil gratis berupa air minum dan makanan kecil pembuka puasa, mushala dan toilet, layanan charger hp gratis, pijat gratis dan ruang untuk istirahat sejenak/rebahan, wifi gratis, layanan periksa dan tambal ban, update info mudik bekerjasama dengan Radio setempat, Game untuk refreshing sebagai gimmick setiap transaksi.
Posko Rehat PT Pos Indonesia ©2019 Merdeka.com
POS REHAT POS INDONESIA 2019 dapat dimanfaatkan masyarakat yang melakukan mudik di sepanjang Pulau Jawa mulai tanggal 29 Mei 2019 hingga 4 Juni 2019.
(mdk/hhw)
Transaksi Layanan Keuangan Lebih Mudah dengan POSGIRO Mobile
Kementerian BUMN Minta Pos Indonesia Perbaiki Komunikasi dengan Pekerja
Viral, Ibu Pukul dan Eksploitasi Anak jadi Pengemis
Aksi Unjuk Rasa Tuntut Direksi Pos Indonesia Diganti
Kementerian BUMN Bakal Evaluasi Tuntutan Pekerja PT Pos Indonesia
1.000 Pegawai Pos Indonesia Demo di Kementerian BUMN Keluhkan Kinerja Direksi
PT Pos Sudah Bayarkan Gaji Karyawan Rp 137 Miliar
Sempat Tertunda, Gaji Karyawan PT Pos Indonesia Dibayarkan Besok
Serikat Pekerja Pos Indonesia Desak Direksi Mundur, Ini Penyebabnya
KPK Sita Dokumen dari Kantor Dinas Penanaman Modal Kota Dumai
Bos Martha Tilaar Hingga Istri Nadiem Cerita soal Kontribusi Perempuan ke Ekonomi
105 Karyawan Pabrik di Sleman Keracunan Usai Makan Ikan Tongkol
ActionCOACH: Startup Teknologi Kita Punya Problem Besar di Tiga Isu Ini
Garbi Depok Protes, Billboard Baru Sehari Dipasang sudah Diturunkan
Pengusaha: Pekerja Vietnam dan Thailand Paling Siap Hadapi Mobil Listrik
Pembukaan Festival Budaya Nusantara III Kota Tangerang Sajikan Atraksi Ragam Budaya
Presiden PKS: Tak Fair Menilai Kinerja Jokowi-Ma'ruf Amin yang Baru Dilantik
629 Perempuan Pakistan Jadi Korban Pengantin Pesanan di China
Optimalkan Pemanfaatan Dalam Negeri, DPR Dorong Penurunan Harga Gas untuk Industri
Pemerintah Buka Pintu untuk Habib Rizieq Jika Ingin Pulang
Polisi Sebut Masalah Anggota DPRD Pekanbaru Soal Bisnis Apartemen Berakhir Mediasi
Diminta Megawati, Jokowi Segera Cari Pengganti Ma'ruf dan Mahfud di BPIP
Kesal Macet, Pengendara Motor Jebol Penutup Putaran di Kolong Fly Over Satrio
Pemerintah Denmark Turun Tangan Pengembangan EBT di Empat Provinsi
Kepala BNN: Ada 3,6 Juta Orang Pengguna Narkotika di Indonesia Tahun 2019
Incar Investor Asing, Bursa Berjangka Jakarta Perluas Kerja Sama
Angkut Harley dari Prancis, Garuda Indonesia juga Terancam Sanksi dari Kemenhub
Prolegnas 2019-2024 Numpuk Demi Akomodir Semua Fraksi dan Komisi
Tak Hanya Harley Davidson, Bea Cukai Bakal Selidiki Garuda Soal Ferarri Ilegal
Bantai Laos 4-0, Garuda Muda Lolos ke Semifinal SEA Games 2019
Bos Bea Cukai soal Harley: Mampu Beli Barang Mahal, Harus Mampu Bayar Pajak
KPK Perpanjang Penahanan Bupati Lampung Utara Selama 30 Hari
Ganjar Kantongi Data Para Pelaku Industri yang Cemari Bengawan Solo
Optimalisasi Aset, Jasindo Manfaatkan Gedung yang Pernah Jadi Kantor Belanda
Komisi II DPR Nilai Semua Pihak harus Bersinergi Cegah Radikalisme
Inaca Sayangkan Kasus Harley Berujung Pemecatan Dirut Garuda Indonesia
Mensesneg Minta Menteri, Wamen, dan Stafsus Segera Lapor Harta Kekayaan ke KPK