Merdeka.com - Akhir-akhir ini isu kriminalisasi ulama, penganiayaan ulama dan kebangkitan komunisme menjadi alat menyudutkan Joko Widodo (Jokowi). Terlebih terbongkarnya jaringan penyebar hoaks Muslim Cyber Army (MCA) diduga berada di belakang isu tersebut.
Direktur Said Aqil Siroj Institute Imdadun Rahmat menyayangkan fabrikasi fitnah tersebut. Imdadun yang pernah menjabat sebagai Ketua Komnas HAM, memastikan bahwa kampanye hitam semacam itu merupakan residu politik musiman menjelang Pilkada dan Pilpres.
"Publik kan mulai mengerti pasca terbongkarnya jaringan Muslim Cyber Army (MCA). Ada kelompok penebar fitnah dengan mengatasnamakan Muslim. Ini prilaku tak terpuji, mencoreng wajah Islam" jelas Imdadun, Rabu (7/3).
Imdadun mengaitkan kampanye hitam ini dengan disparitas antara kepuasan kerja Jokowi di angka 65 persen, sedangkan asumsi elektabilitas ada pada angka 45 persen.
"Ini harus diatasi. Pak Jokowi mesti makin mendekat ke publik santri dan ulama. Selain itu, Jokowi harus tepat memilih calon kandidat wakilnya. Ini berkaitan dengan tiga aspek, konsolidasi pemilih muslim, penguatan sektor ekonomi dan stabilitas politik dan keamanan hingga akhir periode" tambah Imdadun.
Berdasarkan pengamatan Said Aqil Siroj Institute, ada sejumlah nama yang cocok jadi pendamping Jokowi. Pertama KH Said Aqil Siroj yang merupakan salah satu tokoh sentral pemersatu kekuatan Islam Moderat.
Representasi kalangan santri dan ulama Nahdliyyin juga ada nama Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. Dikenal sebagai tokoh muda Nahdliyyin, Cak Imin juga berpengalaman dalam politik dengan elektabilitas yang merangkak naik.
Kemudian ada Moeldoko juga salah satu nama yang cocok mendampingi Jokowi. Moeldoko adalah mantan Panglima TNI, tentu sosoknya masih memiliki kharisma di mata publik. Dengan tugas barunya sebagai Kepala Kantor Staff Presiden, Moeldoko dinilai bisa menunjukkan kepiawaiannya dalam menjaga stabilitas politik.
Kemudian sosok Hary Tanoe. Dia menilai kecakapan Hary Tanoe dalam membangun ekonomi makro dan mikro. Hary Tanoe adalah salah satu tokoh pebisnis yang juga memiliki pengaruh dalam ruang politik.
Terakhir adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Dia mampu maksimalisasi penerimaan pajak negara. Di samping itu, sosok Sri Mulyani mampu memberikan garansi positif kepada dunia investasi untuk menanamkan modalnya di Indonesia. Dan prestasi yang belakangan diraih sebagai menteri keuangan terbaik dunia.
Polri pastikan proses pidana siapapun penyebar berita hoaks
Dalam sebulan, Tim Patroli Siber Polri deteksi 300 akun sebar berita hoaks
Kedok Muslim Cyber Army beraroma politik?
Ini kata JK soal MCA Family ingin buat opini pemerintah gagal kelola negara
PKS kritisi polisi tak memproses pelaporan pada pembully partai oposisi
(mdk/eko)
Polri pastikan proses pidana siapapun penyebar berita hoaks
Dalam sebulan, Tim Patroli Siber Polri deteksi 300 akun sebar berita hoaks
Desember Penuh Hujan Meteor, Begini Cara Melihatnya
Kedok Muslim Cyber Army beraroma politik?
Ini kata JK soal MCA Family ingin buat opini pemerintah gagal kelola negara
PKS kritisi polisi tak memproses pelaporan pada pembully partai oposisi
Mengungkap peran 'orang penting' MCA Family yang diciduk di Sumut
Polri tak tebang pilih usut kasus MCA, sekalipun didalangi politikus
Ketua Fraksi PKS DPR: Hoaks sudah timbulkan instabilitas bangsa
Putusan MK Soal Eks Koruptor Maju Pilkada Bisa Jadi Rujukan Ubah PKPU
Jaksa Tolak Pemindahan Penahanan Bupati Nonaktif Kudus ke Lapas Kedungpane
Hamil Anak Kedua, Marissa Nasution Didoakan Punya Anak Laki-laki
Sejumlah Hal yang Perlu Diwaspadai Ketika Mengalami Andropause atau Menopause Pria
Strategi Indosat Ooredoo Perkenalkan Internet ke Masyarakat
Peneror Bom di Palembang Ternyata Pelapor, Motif Sakit Hati Terhadap Keluarga
PKS Silaturahim ke Sekretariat PGI
Penyandang Disabilitas di Bandung Tuntut Mensos Tak Ubah Status Panti Sosial
Data Kementerian PUPR: Program Satu Juta Rumah Capai 1,2 Juta Unit
Sederet Tantangan Pembiayaan Properti 2020, Ketatnya Likuditas Hingga Ancaman Resesi
Fadli Zon Tak Lagi Jadi Jubir Gerindra, Ini Jawaban Santai Prabowo
Grab Nonaktifkan Akun Mitra yang Lecehkan Penumpang Perempuan di Malang
Bukan Abu-abu, Demokrat Pilih Jadi Penyeimbang Lagi
Aksi Pasukan Oranye Halau Genangan Air di Ibu Kota
Anies Sebut Marco Kusumawijaya Bukan Mundur, Kerja Tim Pesisir di TGUPP Selesai
Jokowi: Tumpang Tindih Agenda Riset Sebabkan Pemborosan Harus Diakhiri
Bom Bunuh Diri Meledak Dekat Pangkalan Udara AS di Afghanistan
Urai Macet di Casablanca, Traffic Cone dan MCB Dipasang di Ramp Turun JLNT
Diresmikan Besok, Tol Layang Jakarta-Cikampek Tak Langsung Dibuka untuk Umum
Tak Setuju Hukuman Mati, PDIP Pilih Koruptor Dimiskinkan
Eks Napi Koruptor Maju Pilkada, Laode Harap Kualitas Tata Kelola Parpol Ditingkatkan
VIDEO: Samsat DKI Razia Mobil Mewah, Tunggak Pajak Sejak 2016
Menteri ATR Sofyan Djalil Bakal Punya Staf Ahli Khusus Tangani Mafia Tanah
Santainya Sandra Dewi Lihat Mobil Mahalnya Penyok Usai Nabrak: Engga Apa-apa
Kemenhub Klaim Program Tol Laut Sudah Efektif
Terparah Sejak 2015, Kerugian Kebakaran Hutan Indonesia 2019 Tembus Rp72,95 Miliar
Jokowi Perintahkan Mendag dan Menlu Kejar Negara Potensial Ekspor Setiap Hari
Raperda APBD DKI 2020 Disepakati Rp87,95 Triliun