Ketua DPR Pastikan Uji Kelayakan Calon Kapolri Idham Azis Digelar Pekan Ini
Merdeka.com - Ketua DPR RI Puan Maharani memastikan uji kelayakan dan kepatutan calon Kapolri Komjen Pol Idham Azis akan dilakukan pekan ini.
Menurut Puan, pekan ini dilakukan pembentukan komisi-komisi dan pengisian anggota Komisi III DPR lalu dilakukan uji kelayakan.
"Insya Allah (pekan ini uji kelayakan calon Kapolri), targetnya pekan ini urusan komisi dan lain-lain itu sudah bisa kita lakukan dan selesaikan," kata Puan di Kompleks Parlemen, Jakarta, seperti dilansir Antara, Senin (28/10).
Mekanisme yang akan dilakukan DPR adalah pembentukan komisi dan pengisian anggota komisi lalu pelantikan pimpinan serta para anggota komisi.
Setelah itu, menurut dia dilakukan Rapat Pimpinan (Rapim) DPR RI dan Rapat Konsultasi dengan Pimpinan DPR untuk membahas surat masuk untuk komisi-komisi. Salah satunya terkait uji kelayakan calon Kapolri.
"Setelah semua mekanisme itu dilakukan, insya Allah nama yang diusulkan menjabat sebagai Kapolri yang akan datang akan bisa segera dilantik," ujarnya.
Puan menargetkan pekan ini urusan komisi-komisi sudah bisa diselesaikan bersama mitra-mitra kerja dari kementerian/lembaga yang baru dilantik.
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan Pimpinan DPR pada Senin akan menggelar Rapat Pimpinan untuk membahas Surat Presiden (Surpres) tentang penunjukan calon Kapolri dan sore hari menggelar Rapat Badan Musyawarah (Bamus).
Setelah itu, menurut dia pada Selasa (29/10) DPR akan menggelar Rapat Paripurna dengan agenda menugaskan Komisi III DPR untuK melaksanakan uji kelayakan dan kepatutan calon Kapolri.
"Kita akan lihat hasil Rapim dan Bamus pada hari ini. Insya Allah proses yang diharapkan bisa dapat berjalan tidak terlalu lama," ujarnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Edy selaku pelapor berharap penyidik segera memeriksa Firli Bahuri bersama pengacaranya, Ian Iskandar selaku terlapor dalam kasus ini.
Baca SelengkapnyaPernyataan Kapolri soal estafet kepemimpinan tak perlu ditafsirkan lebih jauh
Baca SelengkapnyaPolisi menggandeng sejumlah pihak agar Pemilu berjalan aman dan damai
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi menerapkan pemeriksaan ganjil genap (gage) sebelum memasuki Jalur Puncak.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mencoba mencari pelaku lain dalam kasus pembakaran ini.
Baca SelengkapnyaKapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaPenetapan presiden-wakil presiden pemenang Pilpres 2024 akan digelar di Kantor KPU, Jakarta, pada Rabu (24/4).
Baca SelengkapnyaPenggeledahan dilakukan setelah Kepala Dinas PMD Mamuju Jalaluddin tertangkap tangan diduga menerima suap proyek Dana Alokasi Khusus di Disdikpora Mamuju.
Baca SelengkapnyaSebelumnya Kapolri mengatakan kriteria pemimpin selanjutnya harus mampu meneruskan estafet kepemimpinan Jokowi
Baca Selengkapnya