Merdeka.com - Menteri Agama Fachrul Razi mengaku belum tahu mendetail jumlah penceramah yang akan diterjunkan untuk menekan paham radikalisme di masyarakat. Namun ia menyebutkan, Kementerian Agama memiliki jumlah penceramah cukup banyak, meski tidak menyebut persis jumlahnya.
"Waduh secara tajam saya belum tahu yah, tapi kalau kita di sini kita kami kan punya penyuluh agama yang luar biasa banyak," katanya di kantor Kementerian Agama, Jakarta, Jumat (22/11).
Mantan Wakil Panglima TNI itu menginginkan agar para penceramah memberikan ceramah yang menyejukkan dan merangkul segala lapisan masyarakat. Ia enggan melabeli ada penceramah radikal, hanya saja, ada mengaku ada beberapa penceramah dianggap tidak bisa memilah penggunaan diksi, konteks serta lingkup ceramah.
Guna menekan pemahaman yang memicu gesekan masif, penceramah yang dimiliki Kemenag diharapkan mampu berdialog dengan penceramah 'keras'.
"Akan kita manfaatkan ceramah-ceramah yang menyejukkan dan nanti kemudian mengimbau semua penceramah-penceramah lain yang memang kata-katanya memang enggak bisa kita bilang radikal tapi kadang-kadang kurang waspada mengangkat masalah," jelasnya.
Sebelumnya, Kepala Badan Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Suhardi Alius menegaskan pihaknya terus meminimalisir munculnya paham-paham radikal negatif. Menurutnya, Menteri Agama Fachrul Razi berencana mengeluarkan 260 ribu penceramah untuk menanggulangi paham kekerasan.
BNPT juga sudah melakukan rapat koordinasi penanggulangan terorisme bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Mengerti Agama Fachrul Razi dan Wakapolri Komjen Ari Dono Sukmanto beberapa waktu lalu. Suhardi menjelaskan, dalam rapat itu sudah disepakati semua pihak akan bekerja sama menanggulangi terorisme.
"Pak menteri agama mengatakan pada saat bertemu wapres itu kita punya 260 ribu penceramah dan akan kita aktifkan itu," kata Suhardi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, (21/11).
Dia menjelaskan penceramah itu akan ditempatkan dititik-titik rawan paham radikal. Suhardi berharap cara ini akan berhasil.
"Kita akan tentukan di mana saja titik-titik prioritas, mudah-mudahan ini adalah hal yang sangat baik," ungkapnya. (mdk/fik)
Baca juga:
Sambangi Pondok Pesantren Lirboyo, Menag Samakan Persepsi Tangkal Radikalisme
VIDEO: Cegah Radikalisme, Perekrutan CPNS Diperketat
Agar Tak Gaduh, Kepala BNPT Ogah Rilis Data Instansi Terpapar Radikalisme
Langkah Menteri Agama Agar PNS dan CPNS Tak Terpapar Radikalisme
Kepala BNPT Sebut Kemenag Akan Turunkan 260 Ribu Penceramah Lawan Radikalisme
Bantah Ryamizard, Kepala BNPT Tegaskan Data 3% TNI Radikal Tak Akurat
Sambangi Pondok Pesantren Lirboyo, Menag Samakan Persepsi Tangkal Radikalisme
VIDEO: Cegah Radikalisme, Perekrutan CPNS Diperketat
Kepanikan Turis Dikejar Harimau Saat Kunjungi Taman Nasional
Menteri Agama Kesulitan Cari Jalan Keluar Kasus First Travel
Langkah Menteri Agama Agar PNS dan CPNS Tak Terpapar Radikalisme
Menag Fachrul Razi Ajak Masyarakat Meneladani Sikap Nabi Muhammad SAW
Pemerintah Diminta Gunakan Standar HAM Soal Wacana Larangan Cadar & Celana Cingkrang
Penertiban Lahan Kondusif, Kemenag Optimistis Kampus UIII Beroperasi Mulai 2020
Mendikbud Nadiem Dukung Rencana Menag Fachrul Rombak 155 Buku Pelajaran Agama
Lazada Latih Pelaku UMKM Agar Bisa Bersaing di Harbolnas
Dishub DKI Ajukan Tambahan Anggaran untuk LRT Sebesar Rp 68 Miliar
Keluar Jebakan Kelas Menengah, Indonesia Harus Adaptasi Teknologi Negara Maju
Apa Prestasi Kapolda Metro Irjen Gatot Sehingga Dipuji Kapolri?
Foto Polwan Hong Kong Duduki Gadis 14 Tahun Saat Demo Viral
Lazada 12.12 Grand Year Sale Hadirkan 3 Hari Diskon dan Voucher Miliaran Rupiah
Penumpang MRT Tembus 100.000 Orang per Hari
Nota Keberatan Ditolak, Wawan akan Lakukan Pembuktian Terbalik di Sidang
Ini Bentuk Onderdil Harley Davidson Selundupan yang Dibawa Garuda Indonesia
Indonesia Jadi Negara Paling Banyak Menerima Panggilan Spam
4 Ketua DPC Gerindra di Banten Diganti Jelang Pilkada 2020
Ma'ruf Amin akan Tutup Munas Golkar Malam Ini
Creativepreneur Event Creator Kunjungi Bali, Hadirkan Pembicara Digitalpreneur
Stasiun Manggarai Jadi Sentral Kereta Jarak Jauh, KRL & Kereta Bandara di 2021
Penusukan Gadis 16 Tahun di Bali Bermotif Kurang Bayar Uang Kencan
Anak Buah Curhat Tantangan Berat Selama Bekerja di Bawah Pimpinan Menhub Budi
Samsung Akan Kembangkan Smartphone Lipat Harga Murah?
Serunya Melukis di Bundaran HI
KPK Kembali Periksa Tersangka Suap Proyek dan Jabatan di Pemkot Medan
Bikin Haru! Batalkan Rencana Umrah, Melly Goeslaw Justru Umrahkan Umar dan Istrinya
Pemkab Bogor akan Terima Kompensasi Sampah TPPAS Nambo Rp14 M Per Tahun
Hakim Tolak Nota Keberatan Tubagus Chaeri Wardhana
Ijazah Siswi dari Keluarga Miskin Ditahan Pihak Sekolah
Suasana Pemakaman Ciputra di Jonggol
Gelar Rakernas 7 Desember, PAN akan Tetapkan Jadwal Kongres 2020
Menteri Erick Soal Peluang Sandiaga jadi Direksi BUMN: Tidak Mungkin
Polisi Cari Ponsel Hakim PN Medan yang Dibunuh
Ada Beda Pendapat, Sidang Komisi AD/ART Munas Golkar Berlangsung Panas,