Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengaku Perwira Polisi, Napi Tipu Perempuan Anggota DPRD Pekanbaru Rp500 Juta

Mengaku Perwira Polisi, Napi Tipu Perempuan Anggota DPRD Pekanbaru Rp500 Juta Ilustrasi

Merdeka.com - Laporan kasus dugaan penipuan uang yang dialami anggota DPRD Pekanbaru inisial I dicabut. Padahal dalam laporan sebelumnya, I mengaku merugi Rp500 juta setelah ditipu salah seorang narapidana inisial A.

"Iya laporannya sudah dicabut oleh pelapor (I)," ujar Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru AKP Awaluddin Syam kepada merdeka.com Kamis (14/11).

Belum diketahui pasti penyebab pelapor mencabut laporan. Awal juga tidak merinci alasan perempuan I mencabut laporannya. Namun dalam peraturan perundang-undangan, kasus itu memang delik aduan dan hak pelapor untuk mencabutnya.

Dari data yang berhasil dihimpun, kasus itu dilaporkan ke Polresta Pekanbaru tertanggal 29 Agustus 2018 nomor : LP/773/VIII/2018/Riau/Polresta Pekanbaru. Korban adalah anggota DPRD kota Pekanbaru.

"Sebelum dicabut, kasus itu masih penyelidikan dan belum ada tersangka," kata Awal.

Dalam laporan itu, diketahui pelapor I merasa ditipu oleh pria yang baru dikenalnya melalui Facebook. Pria itu mengaku atas nama Kompol Nanang Subekti sebagai Kasubdit Tipikor Polda NTT.

Dengan modus perwira polisi itu, pelaku leluasa meminjam uang hingga ratusan juta tanpa dicurigai korban. Pelaku meminta sejumlah uang kepada I dan langsung disanggupinya.

Kemudian I mengirimkan uang itu lewat rekening bank, secara bertahap hingga Rp510 juta. Meski dalam proses penyelidikannya, dulu saat laporan itu dilaporkan pelapor ke Polresta Pekanbaru, posisi Kasat Reskrim belum ditempati Awaluddin. Saat ditanya lebih mendalam, korban yang juga anggota dewan DPRD Pekanbaru, Awaluddin, tidak mengetahui persis masalahnya, hanya tahu tersangka masih dalam lidik.

Usai mendapatkan uang tersebut, pada tanggal 28 Agustus, pelaku kembali menghubungi pelapor via WhatsApp, dan mengaku bahwa dia bukan seorang anggota Polda NTT.

Meski begitu korban berjanji akan mengganti uang yang sudah dikirim tersebut. Ternyata pelaku adalah seorang narapidana saat itu menjalani vonis hukuman di Lapas Bengkalis.

Klarifikasi

Perempuan anggota DPRD Kota Pekanbaru berinisial I mengklarifikasi soal penipuan yang diduga dilakukan narapidana inisial A dan membuatnya merugi Rp500 juta. Dia membantah adanya laporan polisi dengan nomor LP/773/VIII/2018/Riau/Polresta Pekanbaru tertanggal 29 Agustus 2018.

Dia mengakui pernah berkoordinasi dengan polisi. Namun atas laporan penipuan bisnis online property ke Polresta tahun 2018.

"Dalam hal ini antara saya dengan seorang developer dalam tranksasi pembelian apartemen di Jakarta. Masalah itu tidak sampai ke tahap BAP, karena setelah dimediasi oleh pihak kepolisian, pihak developer dengan itikad baik kemudian mengembalikan uang saya secara utuh," kata Ida.

Berita ini telah mengalami perubahan setelah memperoleh klarifikasi dari pihak anggota DPRD Kota pekanbaru.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Segini Pensiunan yang Bakal Diterima Anggota DPR Usai Menjabat 5 Tahun
Segini Pensiunan yang Bakal Diterima Anggota DPR Usai Menjabat 5 Tahun

Mantan anggota DPR-RI berhak mendapatkan uang pensiun saat periode jabatannya selesai.

Baca Selengkapnya
Polisi Gadungan yang Ngaku Berpangkat AKP Ini Tipu Wanita hingga Rp 165 Juta, Begini Nasibnya Kini
Polisi Gadungan yang Ngaku Berpangkat AKP Ini Tipu Wanita hingga Rp 165 Juta, Begini Nasibnya Kini

Polisi gadungan melakukan penipuan hingga ratusan juta. Kini diamankan pihak. kepolisian.

Baca Selengkapnya
5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta
5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta

Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ditagih Utang, Pria di Pelalawan Bunuh Temannya
Ditagih Utang, Pria di Pelalawan Bunuh Temannya

Pelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.

Baca Selengkapnya
Dijanjikan 5.000 Suara, Caleg di Palembang Tertipu Puluhan Juta Rupiah
Dijanjikan 5.000 Suara, Caleg di Palembang Tertipu Puluhan Juta Rupiah

Caleg DPRD SUmsel MM melapor ke polisi. Dia mengaku sebagai korban penipuan dan penggelapan terkait transaksi suara pada Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Perjalanan Kasus Polisi Tipu Polisi di Sumsel, Uangnya Dikuras, Jabatan Kapolsek Tinggal Mimpi
Perjalanan Kasus Polisi Tipu Polisi di Sumsel, Uangnya Dikuras, Jabatan Kapolsek Tinggal Mimpi

Terdakwa mengaku menggunakan uang tersebut untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya
Dipecat dari Polisi, Pemuda Ini jadi Pengedar Sabu di Riau Berujung Ditangkap BNN
Dipecat dari Polisi, Pemuda Ini jadi Pengedar Sabu di Riau Berujung Ditangkap BNN

FF ditangkap di sebuah kos-kosan di Jalan Dagang, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi.

Baca Selengkapnya
Penampilan Sok Gagah Perwira Polisi Palsu Penipu Wanita, Ketemu Kombes Asli Tertunduk Lesu
Penampilan Sok Gagah Perwira Polisi Palsu Penipu Wanita, Ketemu Kombes Asli Tertunduk Lesu

Saat ditemui Kombes asli, sosoknya berbalik tertunduk lesu. Pelaku diketahui mengincar wanita demi mendapatkan uang.

Baca Selengkapnya
196 Anggota DPR Izin Tak Hadir Paripurna Jelang Pemilu 2024
196 Anggota DPR Izin Tak Hadir Paripurna Jelang Pemilu 2024

291 dari 575 orang anggota dewan dinyatakan hadir dalam rapat paripurna itu.

Baca Selengkapnya