Minta dihapus, polisi telusuri penyebar video muda mudi diarak di Cikupa
Merdeka.com - Polisi terus menelusuri akun media sosial yang mengunggah video penggerebekan dan pengarakkan dua sejoli diduga pasangan kumpul kebo. Peristiwa penggerebekan itu terjadi Jalan Peusar, Kampung Kadu, RT 07/03 Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, hari Jumat (10/11).
Sejauh ini, polisi telah menutup empat akun Youtube yang mengunggah video tersebut.
"Lalu ada beberapa akun lain yang kita laksanakan siber patrol dan kita melaksanakan pendekatan kita japri untuk segera menutup akun tersebut," kata Kapolres Kota Tangerang, AKBP Sabilul Alif di lokasi, Selasa (14/11).
Sabilul menyayangkan ulah si pengunggah karena video itu tidak layak dipertontonkan dan disebarluaskan. Polisi meminta pihak-pihak yang menyimpan video tersebut segera menghapus.
"Apabila ini tidak diindahkan kita akan memburu pengunggah video dan siapa pengunggah pertama. Video ini adalah video yang tidak pantas dipertontonkan dan disebarluaskan," tegas Sabilul.
Dia berjanji akan menangani kasus ini hingga tuntas. Selain dari tersangka, keterangan juga diminta dari sejumlah saksi.
"Ini bukan berhenti di sini, kita akan kembangkan siapa saja yang menjadi saksi maupun jadi pelaku," ucapnya.
Sebelumnya diketahui, muda-mudi berinisal R dan M digelandang warga dari kontrakannya karena diduga melakukan tindakan asusila. R dan M digelandang dan diarak di jalanan oleh warga dan juga Ketua RT berinisial T.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bukan menangkap penjahat, polisi dalam video ini justru menangkap seekor sapi yang lepas di jalanan
Baca SelengkapnyaVideo pemukulan itu sebelumnya viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSekda Takalar Muh Hasbi kembali dilaporkan ke Bawaslu Sulsel setelah videonya diduga mengampanyekan Cawapres Gibran Rakabuming Raka viral di media sosial.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelaku mengancam akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang polisi yang nyamar jadi emak-emak berdaster untuk menangkap penjahat.
Baca SelengkapnyaKasus ini berawal dari laporan korban yang menjalin hubungan dan karena ada masalah minta putus.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan kondisi detik-detik pengumuman penempatan tugas para perwira muda. Mereka tampak sangat tegang dan siap.
Baca SelengkapnyaSebanyak 12 orang yang ada di dalam kendaraan tewas.
Baca SelengkapnyaPolisi telah berhasil menangkap AARN terduga pelaku pembunuhan terhadap seorang wanita yang ditemukan di sebuah koper oleh warga sekitar pinggir aliran sungai
Baca Selengkapnya