Pastikan Kondisi Air PDAM, Wali Kota Malang Cek Tandon Air Wendit
Merdeka.com - Wali Kota Malang, Sutiaji inspeksi mendadak (Sidak) ke tandon air Wendit guna memastikan kondisi air PDAM yang beraroma minyak solar. Sidak diawali dengan melihat langsung kondisi genset dan tandon air Wendit 3 yang terkontaminasi solar.
"Saat ini kondisi air sudah jernih meski masih berbau, tapi itu akan segera hilang," tandas Sutiaji di Tandon Air Wendit Malang, Jumat (13/11).
Sebelumnya, masyarakat Kota Malang mengeluhkan air PDAM yang menyengat berbau minyak solar. Air tidak layak kosumsi hingga masyarakat harus mencari alternatif guna memenuhi kebutuhan utamanya.
Minyak solar bersumber dari tangki genset yang mengalami kelebihan pengisian. Seharusnya, tangki genset hanya berkapasitas 1000 liter, tetapi diisi 3000 liter hingga mengami peluberan ke saluran air.
"Karena ini menyangkut hajat hidup orang banyak, saya meminta Dirut dan Jajaran untuk segera melakukan pendekatan pada siapa saja yang bertugas di sini sebelum nantinya juga pihak Kepolisian akan turun menyelidiki," tegasnya.
Wali Kota Sutiaji menegaskan, bahwa kejadian tersebut bukan kelalaian, melainkan adanya unsur kesengajaan. Sehingga dirasa perlu untuk mengambil tindakan yang bersifat investigasi terhadap kejadian tersebut.
"Saya tegaskan ini bukan kelalaian, namun secara teknis ini bukan domain saya. Kita tunggu nanti dari kepolisian," tandasnya.
Wali Kota juga mengecek kondisi air, guna memastikan kalau air sudah tidak berbau, jernih dan layak didistribusikan kembali kepada pelanggan Perumda Tugu Tirta Kota Malang.
"Saya tegaskan, insya Allah tadi saya cek berkali-kali airnya sudah jernih. Saya mohon maaf pada seluruh warga Kota Malang yang kemarin terganggu. Kami minta kepada pimpinan dari Perumda Tugu Tirta untuk selau waspada. Masyarakat Kota Malang tidak usah khawatir, ini langsung sudah ada tindakan" katanya.
Sementara Direktur Umum Perumda Tugu Tirta, Muhlas menambahkan, penanganan terus berjalan agar sesegera mungkin air kembali jernih dan terdistribusikan ke wilayah terdampak. Dia memastikan kondisi air akan segera kembali seperti semula.
"Hari ini petugas sudah melakukan flushing untuk menguras air-air yang mungkin masih tercemar di dalam pipa, agar dibuang semuanya. Sehingga pada saat dialirkan air yang sudah normal ini tidak lagi terkontaminasi air yang sudah tercemar," terangnya.
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bekas yang disebabkan oleh air yang mengalir di wastafel sering kali menimbulkan endapan yang sulit dibersihkan. Mari cari tahu strategi untuk menanganinya.
Baca SelengkapnyaMinum air dingin setiap hari mungkin terasa menyegarkan dan menyenangkan. Namun jika Anda meminumnya setiap hari bisa membawa dampak negatif bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaBuang air besar lebih sering dibanding biasanya bisa terjadi akibat sejumlah hal atau perubahan yang kita lakukan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Lantai kamar mandi dapat mengalami kerak karena paparan air, kelembapan tinggi, dan penggunaan produk pembersih yang salah.
Baca SelengkapnyaPantai ini memiliki arus air yang tenang dan aman, sehingga cocok untuk berenang sembari bersantai.
Baca SelengkapnyaTerlihat beberapa barang pribadi dan perabotan rumah tergenang air yang cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaSetiap hari, sumber air keramat ini selalu ramai pengunjung.
Baca SelengkapnyaCurah hujan yang tinggi menyebabkan debitnya yang masuk ke badan sungai menjadi lebih besar hingga akhirnya meluap.
Baca SelengkapnyaDibangun pada abad ke-16, Danau Tasikardi di Banten sudah memiliki teknologi pemurnian air yang mumpuni.
Baca Selengkapnya