Merdeka.com - Sejumlah pekerja tambang tanah clay di Gunuang Sariak, Kuranji, Padang, Sumatera Barat, tertimbun material tanah. Sudah ada seorang pekerja tambang yang berhasil dievakuasi. Peristiwa tersebut menarik perhatian warga di sekitar lokasi.
"Informasi tentang kecelakaan kerja tambang di kawasan tersebut diterima sekitar pukul 13.30 WIB, dan kami langsung menurunkan personel ke lokasi," kata Kepala Kepolisian Sektor Kuranji AKP Armijon di Padang dilansir Antara, Kamis (14/11).
Usai dievakuasi pekerja yang belum diketahui identitasnya tersebut langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
Dia mengatakan, hingga pukul 16.00 WIB proses evakuasi masih berlangsung bersama dengan instansi serta dinas terkait. Sebab, diperkirakan masih ada pekerja lainnya yang tertimbun material tanah.
"Untuk tahap awal kami bersama instansi terkait fokus ke proses evakuasi korban," katanya.
Proses evakuasi tersebut dibantu oleh alat berat yang didatangkan ke lokasi kejadian. Pihaknya menurunkan sepuluh personel untuk mengamankan lokasi serta membantu proses evakuasi.
"Jumlah korban belum dapat dipastikan karena evakuasi masih terus berjalan," katanya. (mdk/ray)
Baca juga:
Hujan Lebat, Jalan di Gayo Lues Aceh Tertimbun Longsor
10 Wilayah di Jakarta Berpotensi Mengalami Pergerakan Tanah
Jalan Ambles di Siak, Arus Kendaraan Dialihkan ke Jalur Alternatif
VIDEO: Sempat Dikira Tertimpa Meteor, Ini Penyebab Jalan Ambles di Riau
Kadis PU Siak: Tanah Ambles Bukan Karena Meteor, Tapi Jalan Bekas Sungai
Hujan Lebat, Jalan di Gayo Lues Aceh Tertimbun Longsor
10 Wilayah di Jakarta Berpotensi Mengalami Pergerakan Tanah
Jokowi Beri Tugas Khusus ke Ahok
Jalan Ambles di Siak, Arus Kendaraan Dialihkan ke Jalur Alternatif
VIDEO: Sempat Dikira Tertimpa Meteor, Ini Penyebab Jalan Ambles di Riau
Kadis PU Siak: Tanah Ambles Bukan Karena Meteor, Tapi Jalan Bekas Sungai
Warga Lihat Benda Diduga Meteor Jatuh Sebelum Tanah Amblas 43 Meter di Siak
Jalan Longsor Sedalam 43 Meter di Siak, Truk Angkut Cangkang Tertimbun Tanah
Tiga Pekerja Proyek Turap Dinas PUPR Bogor Tertimpa Longsor
Asah Kemampuan Personal Skill, Kemensos Gelar Peningkatan Pendamping BPNT
VIDEO: Suara Siswa dan Guru Soal Rencana Nadiem Hapus Ujian Nasional
Mahfud MD: Nama Dewan Pengawas KPK Sudah di Kantong Presiden
Luthfi Pembawa Bendera Jalani Sidang Perdana
Target Raih Sepakat Awal 2020, Pertamina Tawarkan Aramco Skema Baru Kilang Cilacap
Jokowi Lantik 9 Anggota Wantimpres Besok
Jika APBD Molor Hingga Januari, Anies dan DPRD DKI Terancam Sanksi
Buruh Harian Tewas Terjatuh dari Lantai 7 Mal di Purwokerto
3 Penyuap Bupati Pakpak Bharat Diadili di PN Medan
Eks Presdir Lippo Cikarang Minta Penyidik KPK Jujur dan Transparan
Pemerintah Incar Ekspor Mobil Indonesia Tuju 20 Negara di 2020
Mobil BMW X4 Belum Bayar Pajak Ditemukan di Parkiran Gandaria City
Pertamina dan AKR Corporindo Raih Penugasan Penyaluran BBM Subsidi 2020
Tak Mau Ulangi Kesalahan, Bos Pertamina Lebih Selektif Akuisisi Blok Luar Negeri
Pemerintah Rampungkan Inventarisasi 200.000 Ha Lahan di Ibu Kota Baru
Jadwal Padat, Sidang Lanjutan Tubagus Chaeri Wardana Ditunda
Ari Askhara Lengser, Garuda Indonesia Kembali Beri Kru Rute Internasional Penginapan
Saut Pastikan KPK Pantau Kasus Tewasnya Mahasiswa di Kendari
Kubu Luthfi Ajukan Penangguhan Penahanan, Wakil Ketua dan Anggota DPR jadi Penjamin
Benarkah Nata De Coco Berbahan Seperti Plastik dan Bahaya Bagi Tubuh?
Mendikbud: Dunia Tidak Membutuhkan Anak-anak yang Jago Menghafal
Belasan Ular Kobra Muncul di Permukiman Warga Purwakarta
Mendikbud: Mohon Maaf, UN Bukan Dihapus Tapi Diganti Asesmen Kompetensi
RSJ Grogol Minta Perusahaan Penyalur Tindak Tegas Sekuriti Marahi Pasien
Mulai Hari ini, Garuda Indonesia Diskon Tiket Rute Domestik Hingga 40 Persen
Gibran Daftar Pilkada Lewat DPD Jateng, Hasto Yakin Tak akan Pecah Suara PDIP di Solo
Bangkok Bank Segera Menjadi Pemilik Baru Bank Permata
Politisi Gerindra Minta Mendikbud Nadiem Tak Buru-Buru Hapus UN