Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pendemo Lepaskan Anak Panah dan Rusak Mobil Depan Kampus Unhas, 19 Orang Ditangkap

Pendemo Lepaskan Anak Panah dan Rusak Mobil Depan Kampus Unhas, 19 Orang Ditangkap Kapolrestabes Makassar tangkap pengunjuk rasa yang merusak mobi. ©2019 Merdeka.com/Salviah Ika Padmasari

Merdeka.com - Kericuhan mewarnai unjuk rasa di Jalan Perintis Kemerdekaan 10 depan kampus Universitas Hasanuddin, Kamis (26/9). Dua mobil pelat merah dirusak. 19 pengunjung rasa ditangkap.

Awalnya ada sekitar 30 orang di antaranya ada yang terlihat berseragam putih abu-abu berunjuk rasa di depan pintu masuk kampus Unhas yang berhadapan dengan SPBU. Ada pula yang tidak mengenakan identitas apapun seperti jas almamater, namun memakai penutup kepala, kacamata dan pakaian serba hitam.

kapolrestabes makassar tangkap pengunjuk rasa yang merusak mobi©2019 Merdeka.com/Salviah Ika Padmasari

Tidak ada orasi, mereka langsung saja memblokade setelah menyandera dua mobil pelat merah masing-masing type Panther dengan nomor polisi B 2859 D dan B 1426 PD Panther. Mereka meneriakkan kata Kami Marah. Tidak lama mereka merusak dan membalikkan mobil itu. Akibatnya, kaca-kaca mobil rusak dan body mobil penyok.

Beberapa saat kemudian polisi tiba dan membubarkan aksi pengunjuk rasa ini. Ada yang mencoba lakukan perlawanan dengan melepaskan anak busur. Tembakan gas air mata dikeluarkan dan mereka pun berlarian menyelamatkan diri. Aparat keamanan lakukan pengejaran hingga masuk dekat lapangan bola kampus Unhas.

"Sudah bukan lagi unjuk rasa yang mereka bubarkan makanya mereka kita bubarkan karena sudah merusak. Ada 19 orang kita amankan tapi belum tahu identitasnya, masih pendataan," kata Kapolrestabes Makassar, Kombes Polisi Wahyu Dwi Ariwibowo yang ditemui di lokasi unjuk rasa.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perkara 8 Siswa Binus School Serpong Pelaku Perundungan Segara Dilimpahkan ke Kejaksaan
Perkara 8 Siswa Binus School Serpong Pelaku Perundungan Segara Dilimpahkan ke Kejaksaan

Lantaran upaya diversi yang dilakukan pihak Kepolisian tidak menemui kesepakatan antara korban dengan 8 anak berhadapan hukum (ABH).

Baca Selengkapnya
Babak Baru Kasus Pembunuhan di Subang, Aksi Sadis Yosep Habisi Istri dan Anak Terbongkar Dalam Persidangan
Babak Baru Kasus Pembunuhan di Subang, Aksi Sadis Yosep Habisi Istri dan Anak Terbongkar Dalam Persidangan

Yosep merupakan otak pembunuhan terhadap istri dan anak kandungnya tersebut.

Baca Selengkapnya
Pangkostrad Langsung Bereaksi Anak Buahnya Tertembak di Papua: Kamu Sudah Teruji!
Pangkostrad Langsung Bereaksi Anak Buahnya Tertembak di Papua: Kamu Sudah Teruji!

Pangkostrad Langsung Bereaksi Anak Buahnya Tertembak di Papua: Kamu Sudah Teruji!

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya
Sadis, Pelajar Bunuh Satu Keluarga Diduga Sakit Hati Hubungan Asmara Tidak Direstui
Sadis, Pelajar Bunuh Satu Keluarga Diduga Sakit Hati Hubungan Asmara Tidak Direstui

Salah satu korban merupakan anak berusia tiga tahun.

Baca Selengkapnya
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.

Baca Selengkapnya
Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah
Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah

Irham memulai perjalanan karirnya saat masih kuliah. Saat itu dia senang mempelajari ilmu yang berkaitan dengan pengembangan diri.

Baca Selengkapnya
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.

Baca Selengkapnya
Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Tak Perlihatkan Gestur Sedih, Anggap Korban Masih Hidup
Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Tak Perlihatkan Gestur Sedih, Anggap Korban Masih Hidup

Gestur itu diungkap KPAD Kota Bekasi saat mendampingi tersangka menjalani pemeriksaan di Mapolres Metro Bekasi Kota.

Baca Selengkapnya