Pesinetron Claudio Martinez Jadi Pemadat Sejak Tinggal di Chili
Merdeka.com - Satuan Reserse Narkoba Polres Jakarta Barat telah menangkap pesinetron Claudio Martinez. Bintang sinetron 'Tendangan Si Madun' ini ditangkap karena positif menggunakan narkoba jenis ganja di kediamannya di Jalan kawasan Depok, Jawa Barat.
Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Erick Friendriz mengatakan, yang bersangkutan sudah memakai narkoba sebelum tinggal atau berada di Indonesia. Claudio masuk ke Indonesia tahun 2001.
"Yang bersangkutan itu memakai sejak di negaranya dulu. Kemudian masuk ke Indonesia 2001, 2001-2002 sudah main bola, dan di sana pun yang bersangkutan tersangka menggunakan narkoba," kata Erick saat dikonfirmasi, Jakarta, Sabtu (10/11).
Erick pun menjelaskan, Claudio sempat berhenti mengkonsumsi narkoba. Namun, ia tak menyebutkan tahun berapa Claudio sudah tak lagi mengkonsumsi narkoba.
"Sempat berhenti (Claudio), namun ketika ada masalah keluarga, ini hasil dari BAP, ketika ada masalah keluarga yang bersangkutan kembali menggunakan narkoba," jelasnya.
"Jadi motifnya awalnya adalah permasalahan narkoba. Jadi intinya sudah kami lakukan penanganan pemasoknya saya upayakan ini ditangkap," sambungnya.
Claudio Martinez dijerat Pasal 114 ayat (1) subsider Pasal 111 ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Dari kedua pasal, Martinez juga dikenakan ancaman pidana penjara minimal empat tahun.
"Barang bukti utamanya adalah ganja 7,96 gram. Kemudian ada bukti pendukungnya lainnya seperti handphond, kertas papir," tandasnya.
Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat menangkap Claudio Martinez di kediamannya di Kukusan, Depok, Jawa Barat, Rabu (9/11) pukul 00.15. Penangkapan berawal dari laporan warga.
"Informasi masyarakat yang tidak ingin disebutkan identitasnya bahwa ada seorang public figure yang biasa dipanggil CM yang suka mengonsumsi narkotika," jelas AKBP Erick Frendriz.
Informasi dihimpun, Claudio Martinez lahir di Chili, 18 Juli 1980. Ia memulai karir sebagai kiper tim PPSM Sakti Magelang dan Persigo. Selama menjadi pesepakbola, Claudio sudah mengikuti sejumlah kompetisi seperti Liga Joss Indonesia di 2009 saat berada di klub PPSM Sakti Magelang dan mendapatkan satu kartu kuning.
Kemudian, Piala Indonesia 2008 saat di klub Persigo. Pada kompetisi tersebut, Claudio mampu menyumbang 8 gol dan 2 kartu kuning.
Usai tak berkecimpung di dunia sepak bola, Claudio mencoba peruntungan di dunia hiburan. Beberapa sinetron dan iklan telah ia bintangi.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nikel saat ini jadi incaran dunia sebagai salah satu bahan baku pembentuk baterai kendaraan listrik.
Baca SelengkapnyaPemerintah diminta memberikan arahan kepada seluruh aparat sipil negara untuk netral.
Baca SelengkapnyaIstana menjelaskan alasan pemerintah membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) besar-besaran pada tahun politik 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemilu 1955 merupakan pemilu pertama yang diselenggarakan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaDua sosok Jenderal TNI bintang lima ini ternyata pernah jadi atasan dan bawahan. Simak karier keduanya hingga mampu meraih penghargaan tertinggi militer.
Baca SelengkapnyaPenjualan mobil listrik berbasis baterai di Indonesia terus bertumbuh, sejak insentif PPN dari pemerintah bagi BEV yang dirakit lokal.
Baca SelengkapnyaPelanggaran pemilu merujuk pada tindakan yang melanggar aturan dan norma-norma yang telah ditetapkan dalam proses pemilihan umum suatu negara.
Baca SelengkapnyaRancangan Peraturan Pemerintah yang membahas manajemen aparatur sipil negara (ASN) mendekati hasil akhir di Kemenpan-RB
Baca SelengkapnyaMaruli meminta bila benar ada anggota TNI yang mengintervensi dalam Pemilu agar segera dilaporkan lengkap dengan buktinya
Baca Selengkapnya