Sandiaga Uno: Penguatan UMKM Bisa Atasi Resesi di Indonesia
Merdeka.com - Perekonomian global berpotensi akan mengalami resesi di tahun 2023. Resesi berpotensi akan mengancam sektor lapangan kerja di Indonesia.
Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, jika kondisi resesi benar-benar terjadi maka ada sejumlah langkah yang perlu dilakukan oleh pemerintah. Salah satunya adalah memperkuat sektor UMKM.
"Resesi itu gini, kalau inflasi harga-harga akan naik. Sehingga yang diperbaiki adalah suplainya," kata Sandiaga di JEC, Sabtu (1/10).
"Kalau resesi itu ada (terjadi), lapangan pekerja sulit. Ini karena ada pelambatan (ekonomi)," sambung Sandiaga.
Sulitnya lapangan pekerjaan, kata Sandiaga bisa diatasi dengan memberikan perhatian lebih pada sektor UMKM. Sektor UMKM dinilai Sandiaga justru menyumbang sebagian besar lapangan kerja di Indonesia.
Bentuk perhatian ini, sambung Sandiaga, bisa berupa bantuan pada UMKM. Entah itu bantuan kredit, pelatihan atau apapun bentuknya.
"Yang perlu diperbaiki adalah UMKM. Beri bantuan pada UMKM. 97 persen lapangan pekerjaan (di Indonesia) dihasilkan UMKM," ucap Sandiaga.
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Walau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca SelengkapnyaUMKM masih menjadi salah satu penggerak ekonomi Indonesia.
Baca SelengkapnyaPasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar yakin pertumbuhan ekonomi akan didominasi oleh sektor UMKM.
Baca SelengkapnyaProyeksi pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen itu didorong oleh penyelenggaraan pemilu secara serentak 2024.
Baca SelengkapnyaKeduanya membahas tentang situasi dan kondisi dunia saat ini, termasuk kepada masalah ekonomi dan keamanan negara.
Baca SelengkapnyaArtinya, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi tinggi dan angka inflasi relatif bagus dan rendah.
Baca SelengkapnyaMardiono mengaku akan memperjuangkan banyak hal di Bangka Belitung khususnya terkait pelabuhan.
Baca SelengkapnyaNurdin optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada pada kisaran 5 persen.
Baca Selengkapnya