Satgas Genjot Penyediaan Tempat Isolasi Terpusat dalam Dua Pekan
Merdeka.com - Ketua Bidang Koordinasi Relawan Satgas Covid-19, Andre Rahadian menyebut pihaknya dalam dua pekan ke depan tengah fokus untuk menggenjot penyediaan tempat isolasi terpusat di seluruh Indonesia. Langkah ini mulai gencar dilakukan sejak seminggu lalu.
"Di Satgas sekarang kita mencoba untuk meningkatkan atau menambah jumlah tempat isolasi terpusat. Jadi ini program yang akan dilakukan dalam dua minggu ke depan," bebernya dalam sebuah acara yang disiarkan Kanal Youtube Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI), Sabtu (31/7/2021).
Pihaknya juga mulai mendorong supaya lembaga/kementerian, pemerintah daerah maupun dunia usaha agar bisa menyediakan tempat isolasi terpusat. Upaya ini guna bisa memantau pasien Covid-19 yang tidak bergejala atau memiliki gejala ringan di lokasi terpusat.
"Sehingga mengurangi beban dari rumah sakit tapi tidak mengurangi akses masyarakat terhadap perawatan," ujarnya.
Bukan tanpa sebab, Andre menyebut bahwa selama ini angka kematian pasien Covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri di rumah cukup tinggi. Hal ini tentu karena kurangnya pemantauan dari tenaga kesehatan yang memahami kondisi pasien.
"Jadi adanya tempat isolasi terpusat atau terpantau ini merupakan solusi sementara untuk mengurangi beban di rumah sakit. Tapi juga tetap juga memberikan pelayanan kesehatan di masyarakat," tekannya.
Sumber: Liputan6.comReporter: Yopi Makdori
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rumah kosong tidak hanya rumah lama, atau yang dijadikan penginapan.
Baca SelengkapnyaHal ini memungkinkan para pemudik untuk tetap mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan tanpa harus beralih ke fasilitas kesehatan baru.
Baca SelengkapnyaKorban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wahidin Makassar usai kejadian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Stasiun Senen menyediakan sejumlah fasilitas bagi para penumpang yang ingin mudik.
Baca SelengkapnyaRumah itu sempat menjadi tempat tidur para pemulung dan anak jalanan.
Baca SelengkapnyaPasien Kritis Meninggal Akibat Ditolak RS di Malang, Begini Penjelasan Rumah Sakit
Baca SelengkapnyaDua Rumah Sakit di Sumedang Terdampak Gempa, Ratusan Pasien Dievakuasi
Baca SelengkapnyaSeorang warganet mengabadikan keseruan itu dari jendela kamar kosnya.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca Selengkapnya