Wanita Muda Melahirkan di Pos Kamling Kota Samarinda, Bayinya Meninggal
Merdeka.com - Wanita muda pendatang asal Timor, Herlina (20), bikin heboh warga Jalan Pasundan RT 25 Kelurahan Jawa, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (6/7). Dia melahirkan bayi laki-laki di Pos Kamling. Namun sayang bayinya tidak selamat, dengan kecurigaan meninggal sejak dalam kandungan.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.30 WITA. Herlina terlihat warga berdiri sedang merintih kesakitan sambil dipapah ayahnya, Herman. Belakangan diketahui dia sedang menunggu jemputan taksi online.
Warga melihat itu, akhirnya membawa ke Pos Kamling. Diketahui Herlina hendak melahirkan. Tidak tertahan lagi, kepala sang bayi pun keluar dari rahim Herlina di Pos Kamling. Perawat yang sempat datang ke Pos Kamling tidak bisa berbuat banyak.
"Saya telepon Bu RT. Tidak lama datang ambulans Puskesmas bersama bidan," kata salah seorang warga di lokasi kejadian, Rabu (6/7).
Puskesmas dan bidan datang ke Pos Kamling, dan sempat memberikan obat sambil menunggu kondisi dua jam kemudian. Kondisi bayi sudah meninggal. Dari keterangan bidan, Herlina diminta menunggu dua jam kemudian. Bidan dan ambulans pergi meninggalkan Pos Kamling.
"Kata bidan, bayi itu lahir prematur dan sudah meninggal di dalam kandungan. Kalau setelah dua jam terjadi pendarahan, baru dibawa ke rumah sakit," kata Ketua RT 25 Yuliana Somi ditemui merdeka.com.
Herlina terkulai lemas di Pos Kamling didampingi ayahnya. Sementara jasad bayi laki-laki yang baru dilahirkannya dibawa ke rumah Ketua RT untuk dibersihkan.
"Ibu ini (Herlina) bukan warga saya. Dia baru datang dan tinggal di rumah yang memang warga saya, dan tidak ada melapor ke saya (sebagai Ketua RT)," ujar Yuliana.
Diperoleh keterangan di lokasi bahwa Herlina sudah mengeluh sakit sejak Selasa (5/7) malam. Dalam penanganan bidan, dia mendapatkan obat yang belum diketahui jenis obat itu.
Polisi yang mendapat kabar tersebut juga datang ke lokasi kejadian. Herlina bersama jenazah bayinya, didampingi Herman, dibawa ke RSUD AW Syachranie menggunakan ambulans PMI. Kasus itu kini dalam penyelidikan kepolisian.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelum dtemukan jadi mayat, korban sempat ditemani suaminya berobat ke sebuah rumah sakit tapi tiba-tiba saja menghilang.
Baca SelengkapnyaKejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca SelengkapnyaSaksi melihat ada darah di depan teras musala. Ketika ditelusuri, saksi melihat bayi yang masih dalam kondisi hidup.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dari hasil olah TKP awal polisi diketahui jasad wanita itu berinisial RN. Saat ditemukan kondisi bersimbah darah dan sejumlah barang sudah tidak ada.
Baca SelengkapnyaTerduga pembunuh wanita yang jasadnya ditemukan dalam koper di Kalimalang, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi akhirnya tertangkap.
Baca SelengkapnyaAda seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.
Baca SelengkapnyaWarga dan pedagang yang melihat Maya merintih kesakitan mencoba membantunya dan langsung menghubungi petugas keamanan.
Baca SelengkapnyaTerduga pemerkosa gadis keterbelakangan mental hingga hamil enam bulan asal Banyuasin, Sumatera Selatan, IN (23), bertambah menjadi 10 orang.
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca Selengkapnya