Salat Id di Jakarta, Ma'ruf Amin Akan Lebaran di Banten
Merdeka.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin hampir pasti merayakan lebaran bersama keluarga di pondok pesantrennya, An Nawawi Tanara di Banten.
"Di Banten mas, tapi salatnya (Id) di Jakarta," kata Siti Makrifah, putri Ma'ruf Amin kepada Liputan6.com, Jumat (31/5).
Ma'ruf Amin sendiri memiliki dua rumah di Jakarta, Situbondo Jakarta Pusat dan Koja Jakarta Utara. Siti mengatakan, rencananya Ma'ruf akan mengikuti Salat Id di wilayah Proklamasi Jakarta Pusat.
Meski demikian, belum detail masjid mana yang menjadi tempat Mustasyar PBNU ini beribadah.
Terkait open house, atau gelar silaturahmi pasca Salat Id, Siti mengatakan, bakal dilangsungkan singkat karena usai Salat Zuhur, Ma'ruf Amin dan rombongan langsung bertolak ke Banten.
"Setelah Dzuhur sudah ke Banten, menginap 1 malam," jelasnya.
Kendati, jadwal ini masih bisa berubah. Nantinya jadwal resmi akan dirilis oleh tim komunikasi Ma'ruf Amin mendekati hari H.
Reporter: M RadityoSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ma'ruf Amin merahasiakan pilihannya dan bakal menyoblos pada 14 Februari mendatang.
Baca SelengkapnyaMayjen TNI Kunto Arief Wibowo tak sengaja berjumpa dengan sosok tak terduga saat tengah berjalan santai.
Baca SelengkapnyaPersoalan salam itu lebih kepada sikap menghormati Ma’ruf Amin karena hadir sebagai tamu undangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menjelang lebaran, Reza Alwi Mufti atau yang biasa dikenal Dekjaw menceritakan perjalanan mudik menuju kampung halamannya di Aceh.
Baca SelengkapnyaMa’ruf mengajak umat muslim untuk tetap menerapkan semangat bulan Ramadan, yakni semangat kasih sayang dan perubahan menjadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaBerikut informasi mengenai jadwal cuti bersama Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaMahfud telah menyampaikan surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi di Istana Negara.
Baca SelengkapnyaMenyambut datangnya bulan suci Ramadan 1445 Hijriyah, Mayjen Kunto dan Istri melakukan ziarah ke makam orangtua dan putra sulungnya.
Baca SelengkapnyaSamiruddin menyebut berdasarkan pengamatan bulan tersebut, Ramadan 1445 H berjumlah 29 hari
Baca Selengkapnya