Sandiaga: Lapangan kerja dikuasai asing, protein anak berkurang karena harga naik
Merdeka.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno berjanji membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya jika dipercaya rakyat untuk menjadi pemimpin republik ini. Sandiaga akan membuka lapangan kerja demi anak bangsa sekaligus melindungi putra putri bangsa.
Sandi mengkritisi kondisi tenaga kerja saat ini. "Kita akan lindungi kepentingan putra-putri bangsa daripada lapangan kerja yang selama ini tergerus oleh kepentingan tenaga kerja asing, kita akan lindungi itu," kata Sandiaga di Jakarta Selatan, Kamis.
Pendamping capres Prabowo Subianto ini mengaku fokusnya di ekonomi dan tidak mau didistorsi hal-hal di luar ekonomi. Sebab, dia mendapat banyak keluhan dari warga mengenai kondisi ekonomi saat ini yang harus diperbaiki.
"Kita memang fokusnya di ekonomi karena keluhan masyarakat bawah itu adalah ekonomi, lapangan pekerjaan, dan biaya hidup dan dua isu utama yang kita sampaikan terus dan solusi yang kami tawarkan adalah membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya terutama untuk anak bangsa," kata Sandiaga.
Dia juga kembali menyampaikan keluhan kaum ibu tentang harga bahan pokok yang melonjak karena dolar naik. Sehingga bahan pangan yang diimpor otomatis terkerek.
"Ini berimbas pada harga bahan pokok naik terutama protein, sehingga protein ke anak berkurang," kata Sandiaga.
Sandi melanjutkan, dia berbagi tugas dengan Prabowo selama masa kampanye. Dia akan lebih rajin turun menyapa rakyat. Ini bertujuan untuk meningkatkan elektabilitasnya.
"Saya relatif pengenalannya masih rendah, oleh karena itu mulai mengenalkan ke bawah. Pada beberapa daerah saja saya masih dipanggil pak Anies, jadi saya masih kerja keras," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengatakan kondisi ini disebabkan ketidakpastiaan ekonomo dan konflik geopolitik yang tak kunjung usai.
Baca SelengkapnyaNurdin optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada pada kisaran 5 persen.
Baca SelengkapnyaPredisen Jokowi menekankan pentingnya hilirisasi sebagai langkah strategis agar harga jagung ditingkat petani lebih stabil.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tantangan berat ketiga berasal dari disrupsi teknologi yang memberikan tekanan besar di sektor ketenagakerjaan.
Baca SelengkapnyaWalau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca SelengkapnyaSaat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.
Baca SelengkapnyaBantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca SelengkapnyaTerkait lonjakan harga beras, Jokowi meminta Bulog untuk mempercepat penyaluran beras beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Pangan (SPHP).
Baca SelengkapnyaSyaratnya adalah ada orang lain yang bukan bagian keluarga Kepala Negara tadi juga mendapatkan porsi dan hak yang sama.
Baca Selengkapnya