9 Perilaku Aneh Si Kecil, Tapi Ternyata Hal Lumrah, Apa Saja Ya?
Perilaku aneh anak balita seringkali merupakan bagian dari proses perkembangan mereka.
seputar tumbuh kembang anak9 Perilaku Aneh Si Kecil, Tapi Ternyata Hal Lumrah, Apa Saja Ya?
Melihat perkembangan kemampuan anak balita memang luar biasa. Di saat yang sama, Moms dan Dads mungkin heran saat melihat perilaku anak balita yang aneh, tidak pantas, atau bahkan cenderung berbahaya.
1. Membentur-benturkan Kepala: Mengapa Si Kecil Melakukan Ini?
- Pola Asuh Anak, Mengapa Remaja Perlu Tahu?
- Pria di Bekasi Dipergoki Cabuli Anak Tiri, Ibu Korban Syok
- Kenali Gejala Limfoma pada Anak dan Penyebabnya, Orang Tua Wajib Tahu
- Begini Jawaban Kapolres Bitung Ditanya Penyebab Bentrok Dua Ormas
- Viral Dugaan Pelecehan Seksual di Undip, BEM Dorong Korban Berani Speak Up & Minta Kampus Serius Turun Tangan
- Kisah Pilu Pelajar SMP jadi Korban Pelecehan Seksual Polisi di Surabaya Sejak Kelas 5 SD
Membentur-benturkan kepala ternyata salah satu perilaku anak balita yang cukup lazim. Si Kecil melakukan tindakan ini sebagai cara untuk menenangkan diri saat cemas, kelelahan, atau menahan sakit. Menurut Kyle D. Pruett, M.D., "Anak merasa tenang saat mendengar suara benturan kepala."
2. Menyentuh Organ Intim: Bukan Sesuatu yang Perlu Dikhawatirkan?
Orang tua mungkin risih saat melihat Si Kecil menyentuh organ intimnya. Namun, ada alasan seperti rasa ingin tahu dan kenyamanan. American Academy of Family Physicians menyarankan untuk memberi pengertian lembut dan menetapkan aturan terkait perilaku ini.
3. Memiliki Teman Khayalan: Fantasi Si Kecil untuk Memahami Dunia
Anak balita memiliki teman khayalan sebagai cara memahami dunia yang "ramai" dan membingungkan. Heather Wittenberg, PsyD, mengatakan, "Dunia buatan anak nyaman bagi Si Kecil." Mendukung imajinasi mereka adalah langkah bijak.
4. Membaca Buku yang Sama Berulang-ulang: Alasan di Balik Kebiasaan Ini
Anak balita suka membaca buku yang sama berulang-ulang karena ingin memahami konteks cerita, menyukai tokoh, atau merasa tenang dengan cerita yang familiar. Penting bagi orang tua untuk mendukung kebiasaan positif ini.
5. Memungut Sesuatu di Lantai dan Memakannya: Fase Eksplorasi yang Normal
Memungut sesuatu dan memakannya adalah cara anak-anak mengeksplorasi lingkungan sekitarnya. Orang tua perlu waspada terhadap benda berbahaya, tetapi kebiasaan ini sebenarnya termasuk normal dalam fase eksplorasi.
6. Mengupil: Tanda Rasa Ingin Tahu yang Tinggi
Meskipun terlihat tidak sopan, mengupil adalah tanda anak memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Hal ini membantu anak merasa tenang dan adalah bagian dari eksplorasi alami mereka.
7. Berlari Telanjang: Belum Paham Konsep Kesopanan
Berlarian tanpa busana bukan tanda anak Ibu sedang membuat film dewasa, melainkan karena belum paham konsep kesopanan. Memberikan pengertian lembut tentang batasan privat dan publik adalah langkah penting.
8. Memainkan Fesesnya: Rasa Ingin Tahu yang Tinggi
Beberapa anak suka memainkan fesesnya karena rasa ingin tahu yang tinggi. Orang tua dapat mengalihkan rasa ingin tahu dengan memberikan alternatif aman, seperti tanah liat.
9. Terus Melompat dan Bergerak Tiada Henti: Normal atau Hiperaktif?
Perilaku hiperaktif pada anak balita sebenarnya normal karena rentang perhatian mereka masih pendek.
Memberikan kesempatan untuk menyalurkan energi dengan bermain di luar adalah solusi yang baik.
Perilaku aneh anak balita seringkali merupakan bagian dari proses perkembangan mereka.
Dengan pemahaman dan dukungan yang tepat dari orang tua, Si Kecil dapat tumbuh menjadi individu yang sehat dan berpengetahuan luas.