Merdeka.com - Banyak pria berpikir bahwa mereka memiliki keahlian yang luar biasa dalam bercinta. Hal ini akhirnya menyebabkan terjadinya sejumlah kelemahan dan kesalahan ketika bercinta.
Masalah ini biasanya dialami oleh pria ketika mencoba memuaskan pasangan. Banyak pria yang enggan untuk belajar lebih jauh mengenai bercinta ini sehingga mereka tidak memiliki kemampuan yang memadai untuk memuaskan pasangan.
Kesalahan yang terjadi pada pria ini membuat kegiatan bercinta yang mereka lakukan biasanya tidak berujung maksimal dan sesuai keinginan. Pada akhirnya, istri bakal tidak mendapat kepuasan yang seharusnya diperolehnya.
Sejumlah kesalahan oleh pria ini bisa terjadi baik secara tindakan maupun secara pikiran. Dilansir dari WebMD, berikut sejumlah kesalahan yang biasa dilakukan pria ketika bercinta.
Pria bisa terangsang dengan sangat cepat, namun pada wanita, mereka tidak terangsang dengan cepat. Oleh karena itu penting untuk membangun suasana dan kemesraan dengan pasangan agar mereka bisa mendapat kenikmatan.
Terapis seks, Ian Kerner menyebut bahwa merasa aman dan nyaman merupakan kunci pada wanita untuk mendapat kenikmatan ketika bercinta. Bahkan pelukan yang dilakukan pada waktu lama bisa menstimulus otak mereka untuk mendapat kenyamanan.
"Saat ini jumlah wanita yang memalsukan orgasmenya sama seperti 20 atau 30 tahun lalu," terang Kerner.
Hal ini bisa menjadi pertanda bahwa seiring waktu, pria tidak jadi semakin pintar. Selain itu sebaiknya bertanya pada istri mengenai apa yang ingin dilakukan serta berbagai hal lainnya dan jangan merasa lebih tahu.
Pria kerap kali terlalu terpaku pada satu cara untuk memuaskan pasangannya. Padahal, menurut terapis seks, Sari Copper, perubahan mood dan siklus menstruasi yang dialami wanita bisa membuat terjadinya hal yang berbeda.
Ketika kamu melakukan cara yang sama terus-menerus untuk merangsang pasangan, maka bisa jadi seiring perubahan hal ini tidak berjalan. Oleh karena itu penting untuk berkomunikasi dengan pasangan ketika bercinta.
Untuk merangsang pasangan, banyak pria yang menganggapnya hanya bisa dilakukan secara fisik. Padahal, secara mental, pasangan juga perlu dirangsang dan dipuaskan.
Pentingnya komunikasi dengan pasangan adalah untuk mengetahui hal apa yang mereka inginkan dan bayangkan. Lebih lanjut, hal ini bisa membantu kita lebih memahami dan merangsang pasangan.
Bagi sebagian wanita, orgasme tidak dapat dicapai dengan hanya bersetubuh. Pasalnya, sebagian posisi bercinta tidak menstimulasi klitoris secara langsung.
Oleh karena itu sebelum atau sesudah bersetubuh pria harus melakukan banyak cara agar istri mereka mendapat kepuasan. Hal ini sering tidak dipahami oleh wanita sehingga hubungan mereka kurang berwarna.
Banyak pria kurang menggoda atau merangsang istri mereka. Hal ini biasanya terjadi karena kurangnya penguasaan teknik mereka atau juga karena kurangnya pengetahuan mereka.
Menggoda pasangan tidak hanya secara tindakan namun juga bisa secara mental dan visual. Hal ini bisa memberi godaan yang diperlukan bagi istri untuk mendapat kepuasan yang tepat. (mdk/RWP)
Baca juga:
3 Posisi Bercinta yang Aman Dilakukan Wanita Ketika Memiliki Sakit Punggung
Pria Tidak Ereksi di Pagi Hari Bisa Disebabkan oleh Disfungsi Organ Vital
Normalkah Jika Pria Tidak Mengalami Ereksi saat Bangun Pagi Hari?
6 Hal yang Mengakibatkan Puting Payudara Berubah Warna Menjadi Lebih Gelap
Sejumlah Perubahan yang Dialami Alat Vital Pria Seiring Bertambahnya Usia
6 Hal yang Dialami oleh Pria Ketika Berhenti Bercinta
3 Posisi Bercinta yang Aman Dilakukan Wanita Ketika Memiliki Sakit Punggung
Pria Tidak Ereksi di Pagi Hari Bisa Disebabkan oleh Disfungsi Organ Vital
Misteri Tewasnya WNI di Kapal Berbendera China
Normalkah Jika Pria Tidak Mengalami Ereksi saat Bangun Pagi Hari?
6 Hal yang Mengakibatkan Puting Payudara Berubah Warna Menjadi Lebih Gelap
Sejumlah Perubahan yang Dialami Alat Vital Pria Seiring Bertambahnya Usia
6 Hal yang Dialami oleh Pria Ketika Berhenti Bercinta
5 Hal yang Bisa Menyebabkan Sakit Perut Setelah Bercinta dan Bagaimana Mengatasinya
4 Posisi Bercinta yang Bisa Diterapkan oleh Pasangan dengan Perut Besar
Gagal Jambret HP, Dua Remaja di Bekasi Babak Belur Dihajar Massa
Diduga Salah Paham, Pria di NTT Tikam Teman Sendiri di Hari Ulang Tahunnya
Novel Baswedan Harap Kabareskrim Berani Ungkap Orang Besar di Balik Kasusnya
Jasad Balita Tanpa Kepala Rupanya Anak yang Hilang di PAUD 2 Minggu Lalu
DPRD DKI Lembur Sabtu-Minggu Demi Kejar Target APBD 2020
Soal Pilkada Tak Langsung, Golkar Bilang Kedaulatan di Tangan Rakyat
Pesan Sri Mulyani ke Jajaran Kemenkeu: Ciptakan Lingkungan Sehat Tanpa Korupsi
CSIS Nilai Pilkada Langsung Jadi Sumber Rekrutmen Tokoh Nasional
Gerindra: Annas Maamun Sangat Layak Mendapatkan Grasi
Bos Jasa Marga: Tol Layang Jakarta-Cikampek untuk Jarak Jauh
Biawak Masuk Polsek Jatinegara, Polisi dan Tahanan Kaget
Anggota TGUPP Anies Jadi Dewas RSUD, Dapat Gaji Double?
Gibran Mau Maju Pilkada Solo, Gerindra Nilai Bukan Bentuk Nepotisme Jokowi
Korut Kirim 'Hadiah Natal' Untuk AS Melalui Situs Uji Coba Rudal
KPK Sebut Penyelundupan Harley Davidson di Pesawat Garuda Modus Umum
KKP Dorong Pembudidaya Ambil KUR, Bunga 6 Persen dan Plafon Rp50 Juta Tanpa Agunan
Rutin Olahraga dan Jaga Pola Makan, Muzdalifah Turun 8 Kilogram
Sandiaga: Kok Kita Jadi Negara Pengimpor Terbesar Produk Halal?
Pengamat soal Chatib Basri Jadi Wakil Komut Bank Mandiri: Dia Bukan Orang Perbankan
Santai Sejenak di Ruang Baca Jakarta
Menhub: Pengoperasian Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek Mundur jadi 20 Desember
Kerap Berkonflik, Iran dan AS Saling Tukar Tahanan
Erick Thohir Tunjuk Chatib Basri Jadi Wakil Komisaris Utama Bank Mandiri
KPK Ingin Pemberantasan Korupsi Masuk Amandemen UUD 1945
Olahraga Bisa Jadi Cara Sehat untuk Menekan Perasaan Depresi
Pimpinan Garuda Indonesia Baru Diharapkan Bisa Tiru Langkah Jonan Majukan PT KAI
Perempuan India Ditembak karena Berhenti Menari di Pesta Pernikahan
Jasad Balita Tanpa Kepala yang Ditemukan di Parit Diautopsi