Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7 Penyebab Bosan Sehari-hari yang Jarang Disadari, Salah Satunya Pikiran Monoton

7 Penyebab Bosan Sehari-hari yang Jarang Disadari, Salah Satunya Pikiran Monoton Ilustrasi bosan. ©2012 Shutterstock/Yuri Arcurs

Merdeka.com - Setiap orang pasti pernah merasakan rasa bosan meski durasinya berbeda-beda. Ada yang merasakan kebosanan hidup hanya dalam beberapa jam, namun ada pula yang sampai jangka panjang.

Ilmuwan psikologis John Eastwood dari Universitas York di Ontario, Kanada mendefinisikan kebosanan sebagai "keadaan yang tidak menyenangkan dari keinginan, tetapi tidak mampu, untuk terlibat dalam aktivitas yang memuaskan," yang muncul dari kegagalan di salah satu jaringan perhatian otak dilansir dari Live Science.

Merasa bosan sebenarnya adalah hal yang wajar, namun bukan berarti sesuatu yang sepele. Kendati demikian, kebosanan ini bisa menjadi kronis dan menyebabkan seseorang melampiaskannya terhadap hal-hal yang buruk, misalnya makan berlebihan, penyalahgunaan narkoba dan alkohol, hingga perjudian.

Kebosanan dalam bekerja bahkan dapat menyebabkan kecelakaan serius bagi pengemudi truk, pekerja rumah sakit, dan karyawan lain yang penting kewaspadaannya.

Oleh sebab itu jika Anda bosan dalam jangka panjang, kenali penyebab bosan berlebihan tersebut sehingga Anda bisa mengatasinya. Berikut merdeka.com memberi gambaran penyebab bosan sehari-hari yang kadang jarang disadari namun cukup kompleks:

Pikiran Monoton

Dilansir dari Psychology Today, kebosanan mirip dengan kelelahan mental dan disebabkan oleh pengulangan dan kurangnya minat pada detail tugas kita (seperti tugas yang membutuhkan perhatian terus menerus, menunggu di bandara, narapidana terkunci dalam sel). Penyebab bosan ini dikarenakan pikiran yang monoton dan tidak melakukan kegiatan lain yang bisa menjadi selingan.

Pengalaman apa pun yang dapat diprediksi dan berulang menjadi membosankan. Secara umum, terlalu banyak hal yang sama dan terlalu sedikit stimulasi dapat menyebabkan korbannya tidak memiliki keinginan dan perasaan merasa terperangkap.    

Kurangnya Arus dan Tantangan

Penyebab bosan ternyata bisa disebabkan karena seseorang mendapatkan tugas yang tidak sesuai kemampuannya. Dalam hal ini yang dimaksud yaitu tugas yang kurang menantang. 

Sebuah arus terjadi ketika keterampilan seseorang cocok dengan tingkat tantangan yang disajikan oleh lingkungan dan ketika tugas mencakup tujuan yang jelas dan umpan balik langsung. Tugas yang terlalu mudah itu membosankan. Sebaliknya, tugas yang dianggap terlalu sulit menyebabkan kecemasan.

Kebutuhan Kebaruan

Penyebab bosan juga bisa disebabkan perpaduan faktor internal dan eksternal. Beberapa orang lebih mudah lekas bosan daripada yang lain. Orang yang sangat membutuhkan kebaruan, kegembiraan, dan variasi berisiko mengalami kebosanan. Sensasi pencari ini cenderung menemukan bahwa dunia bergerak terlalu lambat.

Kebutuhan akan stimulasi eksternal mungkin menjelaskan mengapa ekstrovert cenderung sangat rentan terhadap kebosanan. Pencarian baru dan pengambilan risiko adalah cara orang-orang ini mengobati diri sendiri untuk menyembuhkan kebosanan mereka. 

Kesadaran Emosional

Penyebab bosan selanjutnya yaitu karena kesadaran emosional. Orang yang kurang kesadaran diri lebih mudah mengalami kebosanan. Seorang individu yang bosan tidak dapat mengartikulasikan apa yang dia inginkan atau inginkan. 

Mereka kesulitan menjelaskan perasaan mereka. Ketidakmampuan untuk mengetahui apa yang akan membuat seseorang bahagia dapat menyebabkan kebosanan yang lebih dalam. Tidak mengetahui apa yang kita cari berarti kita tidak memiliki kapasitas untuk memilih tujuan yang tepat untuk keterlibatan dengan dunia.

Keterampilan Hiburan Batin 

Individu yang kekurangan sumber daya untuk mengatasi kebosanan secara konstruktif akan bergantung pada rangsangan eksternal. Dengan tidak adanya keterampilan hiburan batin, dunia luar akan selalu gagal memberikan kegembiraan dan kebaruan yang cukup. 

Kurangnya Otonomi

Orang merasa sangat bosan saat mereka merasa terjebak. Dan merasa terjebak adalah bagian terbesar dari kebosanan. Artinya, mereka macet atau terkekang sehingga kemauannya tidak bisa dieksekusi. Misalnya, masa remaja adalah masa puncak kebosanan, terutama karena anak-anak dan remaja tidak diberi banyak kendali atas apa yang ingin mereka lakukan.

Peran Budaya

Dalam banyak hal, kebosanan adalah kemewahan modern menurut Spacks, 1996. Kebosanan secara harfiah tidak ada sampai akhir abad ke-18. Kondisi itu muncul ketika Abad Pencerahan memberi jalan kepada Revolusi Industri. Di awal sejarah manusia, ketika nenek moyang kita harus menghabiskan sebagian besar hari mereka untuk mendapatkan makanan dan tempat tinggal, kebosanan bukanlah pilihan.

Kebosanan juga ada manfaatnya. Penting untuk melihat kebosanan sebagai “ajakan bertindak”, kata Svendsen, 1999. Nietzsche menyarankan bahwa laki-laki dengan sensibilitas langka menghargai kebosanan sebagai pendorong pencapaian.

Kebosanan bisa menjadi katalisator untuk bertindak. Ini dapat memberikan kesempatan untuk berpikir dan merenung. Ini juga bisa menjadi tanda bahwa tugas hanya membuang-buang waktu dan karenanya tidak layak dilanjutkan.

(mdk/amd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyebab Bola Mata terasa Sakit, Jangan Diabaikan
Penyebab Bola Mata terasa Sakit, Jangan Diabaikan

Bola mata yang sakit terkadang bukan sekadar masalah ringan. Anda harus waspada dengan masalah pada penglihatan Anda.

Baca Selengkapnya
5 Penyebab Munculnya Jerawat di Badan yang Jarang Disadari
5 Penyebab Munculnya Jerawat di Badan yang Jarang Disadari

Penyebab jerawat punggung dan cara mencegahnya yang penting diketahui.

Baca Selengkapnya
Cara Mengatasi Batuk Kering pada Anak, Mudah dan Efektif
Cara Mengatasi Batuk Kering pada Anak, Mudah dan Efektif

Merdeka.com merangkum 10 cara mengatasi batuk kering pada anak dengan aman dan efektif.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penyebab Susah Sendawa yang Penting Diketahui, Berikut Cara Mengatasinya
Penyebab Susah Sendawa yang Penting Diketahui, Berikut Cara Mengatasinya

Penyebab susah sendawa dapat bervariasi, mulai dari faktor-faktor sehari-hari hingga kondisi medis tertentu.

Baca Selengkapnya
7 Penyebab Seseorang Mudah Kehilangan Fokus dan Cara Mengatasinya
7 Penyebab Seseorang Mudah Kehilangan Fokus dan Cara Mengatasinya

Setiap orang pasti pernah merasakan perasaan sedikit kosong, tercerai-berai hingga kehilangan fokus.

Baca Selengkapnya
Penyebab Mata Merah Sebelah yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya
Penyebab Mata Merah Sebelah yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya

Mata merah terjadi saat pembuluh di mata membengkak atau teriritasi.

Baca Selengkapnya
Penyebab Mengapa Ketiak Berbau Tak Sedap saat Bangun Tidur
Penyebab Mengapa Ketiak Berbau Tak Sedap saat Bangun Tidur

Pada saat kita bangun tidur, berbagai hal mungkin terjadi pada diri kita termasuk munculnya bau ketiak yang tak sedap.

Baca Selengkapnya
Penyebab Lambung Bocor yang Patut Diwaspadai, Ini Gejalanya
Penyebab Lambung Bocor yang Patut Diwaspadai, Ini Gejalanya

Lambung bocor merupakan kondisi ketika ada lubang pada dinding lambung. Hal ini bisa berakibat fatal.

Baca Selengkapnya
Cara Mengatasi Mata Berair, Kenali Dulu Penyebab Terjadinya
Cara Mengatasi Mata Berair, Kenali Dulu Penyebab Terjadinya

Mata berair merupakan kondisi umum yang sering kali terjadi. Yuk, simak apa saja penyebab mata berair dan bagaimana cara mengatasinya!

Baca Selengkapnya