Banjir Bandang di Sungai Landak Tak Pengaruhi Wisata Bukit Lawang, Ini Faktanya

Merdeka.com - Belum lama ini, tepatnya pada Selasa (17/11) objek wisata Sungai Landak di Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara (Sumut) diterjang banjir bandang yang diakibatkan curah hujan yang tinggi. Meski tak memakan korban jiwa, banjir bandang ini menyebabkan kawasan wisata Sungai Landak mengalami kerusakan cukup parah.
Sungai Landak yang letaknya berada di kawasan wisata Bukit Lawang, membuat peristiwa ini ditakutkan ikut berdampak pada wisata setempat. Mengingat Bukit Lawang yang selama ini menjadi destinasi favorit bagi wisatawan hingga mancanegara.
Namun, Camat Bahorok Dameka Putra Singarimbun pada Jumat (21/11) mengatakan, banjr bandang yang menerjang objek wisata Sungai Landak ini tidak mempengaruhi wisata Bukit Lawang dan wisata Batu Katak karena berbeda tempat dan beda desanya.
Melansir dari ANTARA, berikut informasi selengkapnya.
Aliran Sungainya Berbeda
Dameka mengatakan, Sungai Landak yang melintasi wisata Landak River dan Selang Pangeran ini berbeda aliran dengan sungai Bukit Lawang yang mengalir di obyek wisata Bukit Lawang. Sehingga saat kejadian banjir bandang di Sungai Landaks tidak berpengaruh dengan sungai Bukit Lawang.
"Hingga kini wisata Bukit Lawang Kecamatan Bahorok masih aktif dan tetap dibuka untuk melakukan kegiatan wisata dengan ketentuan tetap waspada mengingat curah hujan yang cukup tinggi saat ini dan tetap ikuti protokol kesehatan," katanya.
Diduga Akibat Pembalakan Liar
Sementara itu, Direktur Rumah Bahari Azhar Kasim pada Kamis (19/11) mengatakan, banjir bandang ini merupakan banjir bandang yang terbesar kedua, setelah puluhan tahun lalu juga terjadi di kawasan wisata Bukit Lawang. Diduga ada pembalakan liar di kawasan itu.
"Peristiwa banjir bandang Bahorok tentulah tak mengagetkan kita, karena diduga ada perlakuan yang salah di kawasan itu, kemungkinan ilegal logging dan pembalakan liar terhadap hutan di sana," jelasnya.
Pasalnya, selain lumpur kuning, kayu-kayu besar ikut hanyut, di mana kuat dugaan ada perambahan yang diabaikan dan dibiarkan.
Baca Selanjutnya: Aliran Sungainya Berbeda...
(mdk/far)
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami