China kalahkan Amerika Serikat dalam hal kepemilikan smartphone
Merdeka.com - Berdasarkan data dari suatu riset, sekitar 47 persen penduduk perkotaan di China miliki smartphone.
Sebuah riset pasar yang dilakukan oleh Google dan IPSOS pada kuartal pertama lalu di kawasan China, mengungkapkan bahwa hampir separuh dari seluruh total penduduk di perkotaan di negara tersebut miliki gadget pintar.
Laporan yang berjudul China: Planet Mobile Kami tersebut didapat dengan melakukan survei terhadap seribu pengguna internet di kota dengan rentang usia 18 sampai 64 tahun.
Dikutip dari Antara (01/08), smartphone merupakan salah satu bagian yang tidak dapat dipisahkan dari aktivitas sehari-hari masyarakat perkotaan China.
69 persen responden mengatakan bahwa mereka setiap hari selalu mengakses internet dengan menggunakan perangkat mobile mereka dan 38 persen lainnya mengungkapkan bahwa mereka tidak pernah keluar rumah tanpa membawa gadgetnya.
Bahkan, kecenderungan dan boleh dibilang sebagai kecanduan smartphone ini terungkap setelah mayoritas responden mengatakan bahwa mereka lebih suka meninggalkan TV daripada harus berlama-lama tidak mengotak-atik smartphonenya.
Selain untuk hiburan, mayoritas responden juga mengatakan bahwa ponsel pintar mereka digunakan sebagai sarana atau alat riset produk dan jasa serta belanja.
Sekitar 69 persen dari pengguna smartphone di perkotaan di China mengatakan bahwa mereka sering melakukan pembelian dengan menggunakan atau melalui perangkat mobilenya.
Apabila dibandingkan dengan di Amerika Serikat, justru tingkat pemilik smartphone di perkotaan lebih sedikit. Pengguna smartphone di perkotaan di Amerika Serikat hanya sekitar 36 persen saja dan dari pengguna tersebut yang melakukan transaksi belanja via mobile hanya sekitar 46 persen saja.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut adalah merek-merek HP di dunia yang jadi jawara.
Baca SelengkapnyaSamsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.
Baca SelengkapnyaAnomali telah terjadi. Di Amerika Serikat, justru bukan pasar utama iPhone. Mengapa?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dikutip dari laman CIRP – Apple Report dan GizChina, Kamis (7/3), banyak pemilik Android yang membeli iPhone yang bukan keluaran terbaru.
Baca SelengkapnyaAda dua alasan mengapa orang-orang di China enggan pakai Apple.
Baca SelengkapnyaKonsumen asal China ini melaporkan bahwa mobil listrik yang sudah dipesannya hingga sebulan rusak.
Baca SelengkapnyaSetidaknya, ada 969 orang kaya yang berada di China. Angka ini jauh melampaui jumlah miliarder di Amerika yang berjumlah 691 miliarder.
Baca SelengkapnyaJutaan orang Amerika Serikat berlomba memiliki paspor dari negara lain demi menyelamatkan harta kekayaan mereka.
Baca SelengkapnyaBeragam informasi menyebut Samsung Galaxy S24 punya harga segini.
Baca Selengkapnya