Program Startup Studio Indonesia Batch 3 Masuk Tahap Coaching
Merdeka.com - Program inkubasi intensif Startup Studio Indonesia (SSI) Batch 3 yang diadakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) telah memasuki sesi Founder’s Camp dan 1-on-1 Coaching.
Dalam sesi yang berlangsung selama empat bulan ini, 15 startup early-stage yang terpilih menjadi partisipan berkesempatan dibina dan dilatih langsung oleh para coach yang terdiri dar pendiri dan praktisi startup aktif dan terkemuka, seperti Aviandri Hidayat (Vice President of Product Mekari), Dimas Harry Priawan (Co-Founder Dekoruma), Maria Sahara (Group Product Manager Xendit), serta Italo Gani (Managing Partner Impactto, sekaligus Advisor program SSI).
Fase ini biasa disebut juga dengan product-market fit, istilah dimana perusahaan rintisan berupaya untuk mempersolid tawaran produk digitalnya, agar dapat memenuhi kebutuhan atau permintaan pengguna.
"Untuk memilih tim coach terbaik se-Indonesia, kami melihat rekam jejak para pendiri dan praktisi startup yang perusahaannya sudah berhasil mencapai tahap product market fit. Kami juga mempertimbangkan keahlian, spesialisasi, dan peran mereka dalam membawa startup tersebut hingga ada di titik sekarang. Tentunya kami ingin melibatkan para praktisi yang memiliki banyak pengalaman dan pengetahuan praktikal, untuk dapat berbagi ilmu dengan para startup SSI Batch 3," jelas Italo dalam keterangan resminya, Selasa (16/11).
Dengan menjunjung konsep ‘more brainstorming, less classes’, Startup Studio Indonesia menitikberatkan pada pembekalan ilmu dan wawasan praktis melalui sesi coaching, alih-alih hanya secara teoretikal.
Tim SSI juga secara berkala melakukan penilaian terhadap jajaran coach, untuk memastikan bahwa ilmu-ilmu yang dibagikan dapat berdampak langsung dan menyelesaikan tantangan yang dihadapi masing-masing startup peserta Batch 3. Proses 1-on-1 Coaching dimulai dengan Sesi Diagnosa, dimana peserta SSI Batch 3 akan mendiskusikan pain point atau tantangan-tantangan yang selama ini dihadapi.
Setelah itu, tim SSI akan memasangkan peserta tersebut dengan coach yang paling cocok. Kurikulum yang didapat pun akan bersifat personalized. Dengan begitu, SSI bisa menjadi program inkubasi intensif yang benar-benar efektif, karena menyesuaikan kurikulum dengan kebutuhan para peserta, dan bukan sebaliknya.
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Program pembinaan tech startup yang konsisten dilakukan oleh Kemenperin diharapkan bisa membuka jalan bagi startup Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah nama-nama pendiri dan perusahaan rintisan yang terpilih untuk mengikuti program GEN.
Baca SelengkapnyaPerubahan tersebut muncul usai akun Instagram Pemprov DKI @dkijakarta mengunggah foto terkait pendaftaran pemberian fasilitas usaha.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemkab Banyuwangi setiap tahunnya menggelar berbagai program peningkatan kemampuan bisnis.
Baca SelengkapnyaBasuki berharap ESQ terus membantu mendorong insan PUPR dari generasi milenial untuk meningkatkan kinerja menyambut Indonesia Emas 2045.
Baca SelengkapnyaPertemuan itu membahas kerja sama bidang digitalisasi khususnya program pengembangan talenta digital bagi warga nahdiyin.
Baca SelengkapnyaAyu, salah seorang penerima bantuan, mengaku bersyukur atas bantuan pangan yang diberikan pemerintah.
Baca SelengkapnyaAsosiasi Management Indonesia (AMA) Malang menggelar seminar bertajuk Sales Outlook 2024; 10 Skills to Increase Your Sales in 2024, pembicara Herman Seowono.
Baca SelengkapnyaHasto menyebut berbagai program Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024 memang lebih besar mencapai Rp 506 triliun.
Baca Selengkapnya