Merdeka.com - Smartfren membagikan bantuan berupa kartu perdana gratis untuk siswa dan guru seluruh Madrasah di Surabaya dan wilayah lain di Jawa Timur. Bantuan kartu perdana ini diberikan gratis tanpa syarat, dengan harapan dapat membantu memastikan kelancaran kegiatan pembelajaran jarak jauh untuk pelajar, tenaga pengajar dari institusi pendidikan di bawah Kementerian Agama Republik Indonesia.
"Smartfren sangat mendukung program pemerintah untuk pembelajaran jarak jauh, apalagi saat ini belajar di rumah adalah salah satu kunci keberhasilan pendidikan," ujar Djoko Tata Ibrahim, Deputy CEO Smartfren dalam siaran persnya, Senin (19/10).
Dilanjutkannya, pihaknya yakin dengan menggunakan jaringan telekomunikasi Smartfren yang sudah 100 persen 4G, para pelajar dan tenaga pengajar akan bisa bertemu secara virtual dan menjalankan kegiatan belajar-mengajar dengan efektif, lancar dan mudah.
"Kartu perdana gratis ini kami berikan untuk seluruh peserta didik di madrasah di Jawa Timur dengan harapan dapat membantu terlaksananya kegiatan belajar jarak jauh bagi para siswa dan guru. Semoga dukungan Smartfren bisa turut menjaga semangat para siswa dan guru madrasah untuk menggapai berbagai peluang masa depan," terang dia.
Sebelumnya, Smartfren telah bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia untuk mendukung program Kuota Belajar bagi Siswa, Guru dan Dosen.
Penyaluran Kuota Belajar ini telah sukses dilakukan Smartfren sejak September 2020, dan akan terus berlangsung hingga Desember 2020. Keterangan lebih rinci mengenai kuota belajar dapat dilihat melalui http://kuota-belajar.kemdikbud.go.id.
Baca Selanjutnya: Sebelumnya Smartfren telah bekerja sama...
(mdk/faz)
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami