Tifatul curhat soal tujuan awal PLIK/MPLIK
Merdeka.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) tengah disorot banyak pihak, terkait proyek triliunan penyediaan layanan internet kecamatan (PLIK) dan Mobil PLIK (MPLIK).
Sorotan lebih tertuju pada banyaknya proyek yang tidak tepat sasaran, serta dugaan mark up pengadaan dan perubahan spesifikasi perangkat.
Menkominfo Tifatul Sembiring mengklaim keberhasilan proyek PLIK/MPLIK sudah mencapai 70 persen, jadi hanya 70 persen inilah yang akan dibayar.
"Memang ada sebagian yang terhambat, namun jangan hanya dengan bagian kecil ini, lalu jadi patokan untuk keseluruhan PLIK/MPLIK," tegasnya lewat akun Twitternya, Selasa (23/7).
Tifatul menuturkan PLIK/MPLIK adalah penerjemahan arahan Presiden SBY di National Summit 2009 tentang sebuah cita-cita 'Indonesia Connected', juga tindak lanjut komitmen World Summit on the Information Society WSIS 2005, yaitu 50 persen masyarakat terakses internet.
WSIS inilah yang menjadi cikal dari USO (Universal Service Obligation) yang nantinya menjadi sumber dana PLIK/MPLIK.
Dalam Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) juga disebut penguatan konektivitas, yang mana Kominfo menjadi pelaksanaannya melalui program-program terkait USO yang telah berjalan baik selama ini.
"Lahirlah program Desa Berdering, Desa Internet, Desa Pintar, Pusat layanan Internet Kecamatan atau PLIK dan Mobil PLIK," lanjutnya.
PLIK telah hadir di 5.758 kecamatan dan MPLIK tersedia 1.907 unit tersebar di seluruh Indonesia, dari Sabang sampai Merauke.
PLIK/MPLIK, tambah Tifatul, bukan proyek pengadaan, tetapi sewa jasa, pembiayaan hanya dikeluarkan dari pekerjaan yg telah dilakukan pelaksana.
Untuk MPLIK, pemenang tender yang terbagi beberapa zona-lah yang mengadakan sendiri mobil, komputer dan koneksi internet. Kominfo hanya membayar sewa jam koneksi kepada pemenang tender MPLIK yang disubsidi sebesar Rp 3.125/jam.
Dari Rp 2,9 triliun dana USO telah digunakan sekitar Rp 900 miliar untuk pembiayaan program-program terkait USO, termasuk PLIK/MPLIK.
(mdk/dzm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Haris memastikan informasi keterlibatan keluarga SYL diperkuat dengan keterangan beberapa saksi yang sudah diperiksa dalam persidangan etik.
Baca SelengkapnyaDalam operasi tersebut dilakukan lintas kecamatan Cengkareng hingga Kembangan.
Baca SelengkapnyaBendungan ini merupakan salah satu proyek strategis nasional pemerintah dengan nilai kontrak senilai Rp577,13 miliar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono merespons soal mangkraknya proyek Tol Gilimanuk - Mengwi.
Baca SelengkapnyaMenteri Bahlil bilang tahun politki tidak berdampak secara langsung/
Baca SelengkapnyaBriptu Mustakim, polisi ganteng yang menarik perhatian di media sosial, menginspirasi dengan kesederhanaan dan prestasinya.
Baca SelengkapnyaMenurut Haris, Firli Bahuri sempat membalas pesan tersebut, hanya saja langsung dihapus.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengungkapkan, pihaknya akan mengumpulkan seluruh tokoh-tokoh yang akan maju di Pilkada sekaligus melakukan beberapa prosea seleksi.
Baca SelengkapnyaBahlil menilai Cak Imin tak layak menyebut hilirisasi yang dilakukan Pemerintah ugal-ugalan.
Baca Selengkapnya