Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini Alasan Youtuber dan Selebgram Mangkir Bayar Pajak

Ini Alasan Youtuber dan Selebgram Mangkir Bayar Pajak ilustrasi pajak. ©Istimewa

Merdeka.com - Pemerintah melalui Kementerian Keuangan telah menerbitkan aturan pajak bisnis jual beli daring (online) atau e-commerce pada 1 April 2019. Usai diterbitkannya aturan ini, pemerintah juga akan membuat aturan untuk menarik pajak dari youtuber dan selebgram.

Pengaturan pajak ini untuk memberi keadilan bagi pekerja hiburan konvensional. Lalu apa yang membuat youtuber dan selebgram banyak mangkir dari pembayaran pajak?

Direktur Eksekutif Center of Indonesia Taxtion Analysis (CITA) Yustinus Prastowo mengatakan, ada beberapa penyebab youtuber mangkir bayar pajak. Pertama, ketidaktahuan dalam memenuhi tanggung jawab perpajakannya.

"Bisa disebabkan oleh dua faktor yaitu karena ketidaktahuan dalam memenuhi tanggung jawab perpajakannya atau kedua memang secara sengaja mengemplang pajak yang seharusnya menjadi tanggung jawabnya," ujar Yustinus dalam keterangan resminya, Jakarta, Senin (21/1).

Yustinus melanjutkan, alasan lain yang membuat youtuber dan selebgram tidak bayar pajak karena sistem perpajakan Indonesia yang menggunakan self-assessment. Di mana pelaporan dan penghitungan pajaknya diserahkan kepada wajib pajak itu sendiri.

"Sistem perpajakan di negara kita adalah self-assessment dimana pelaporan dan penghitungan pajak nya diserahkan kepada wajib pajak itu sendiri. Sayangnya, tidak semua youtuber taat dalam membayar pajak," katanya.

Untuk itu, perlu upaya meningkatkan kesadaran dan pengetahuan yang efektif agar youtuber merasa wajib membayar pajak. Salah satunya dengan cara melakukan edukasi dan sosialisasi kepada pekerja kreatif/seni termasuk youtuber dan selebgram.

"Otoritas pajak juga perlu mengembangkan inovasi dalam melakukan sosialisasi dan edukasi terhadap kaum milenial dengan cara misalnya meng-endorse youtuber untuk mengiklankan aturan tersebut atau membuat konten di akun Youtube mengenai pengenaan pajak atas penghasilan dari akun sosial media," kata Yustinus.

Selain itu, tantangan bagi DJP yang lain adalah dengan membuat mekanisme perpajakan yang lebih baik lagi, bukan dengan memperbaharui objek pajaknya. Pemerintah harus segera mengeluarkan peraturan pajak yang konkrit untuk menertibkan kewajiban pajak para youtuber.

"Selain aspek penyempurnaan peraturan, bagi para youtuber nakal juga perlu diterapkan sanksi yang tegas bagi para pengguna youtube yang memperoleh penghasilan dari media sosial tersebut," jelasnya.

"Hal ini selain sebagai upaya penegakan hukum di bidang perpajakan, juga dapat membuat efek jera bagi youtuber pengemplang pajak sehingga mendorong kepatuhan pajak bagi youtuber lain," tandasnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lama Tak Muncul, Syeh Puji Polisikan Host Akun YouTube karena Pencemaran Nama Baik
Lama Tak Muncul, Syeh Puji Polisikan Host Akun YouTube karena Pencemaran Nama Baik

Pihak yang dilaporkan yakni pembuat video di salah satu akun YouTube Cokro TV, Eko Kuntadhi.

Baca Selengkapnya
Tiktoker asal Depok Belajar dari Youtube untuk Bobol Sistem Pembayaran KRL
Tiktoker asal Depok Belajar dari Youtube untuk Bobol Sistem Pembayaran KRL

Addril Hidayah (22), konten kreator yang membobol sistem pembayaran PT Kereta Api Indonesia (KAI) ternyata hanya belajar secara autodidak.

Baca Selengkapnya
Tinggal di Luar Negeri, Sederet Youtuber Ini Harus Berpuasa Sedikit Lebih Lama dari Indonesia
Tinggal di Luar Negeri, Sederet Youtuber Ini Harus Berpuasa Sedikit Lebih Lama dari Indonesia

Jika di Indonesia dan sekitarnya kita berpuasa kurang lebih 12 jam, di belahan dunia lain waktu berpuasanya juga berbeda-beda.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Viral Youtuber Ribut-Ribut dengan Ojol, Berawal dari Konten Halau Pengendara Lawan Arah
Viral Youtuber Ribut-Ribut dengan Ojol, Berawal dari Konten Halau Pengendara Lawan Arah

Youtuber itu menegur pemotor lalu memancing amarah warga dan ojek online

Baca Selengkapnya
Pemilik Akun TikTok yang Ancam Tembak Anies Dijerat UU ITE, Ancaman Hukuman 4 Tahun Penjara
Pemilik Akun TikTok yang Ancam Tembak Anies Dijerat UU ITE, Ancaman Hukuman 4 Tahun Penjara

Pemilik akun Tiktok yang ancam tembak Anies Baswedan dijerat dengan Pasal 29 Undang-Undang ITE.

Baca Selengkapnya
Selamatkan Gerobak saat Hujan Lebat, Aksi Pedagang Keliling Ini Banjir Simpati
Selamatkan Gerobak saat Hujan Lebat, Aksi Pedagang Keliling Ini Banjir Simpati

Akun Instagram @suarasemangat menunjukkan bagaimana para pedagang rela basah kuyup demi menyelamatkan dagangannya

Baca Selengkapnya
Bikin Konten Penistaan Agama, Follower Galihloss3 di TikTok Naik Ratusan Ribu
Bikin Konten Penistaan Agama, Follower Galihloss3 di TikTok Naik Ratusan Ribu

Galih mengaku membuat konten bernada penistaan hanya sekedar menghibur demi mendulang popularitas dan mendapat endorse.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap Pemilik Akun TikTok Lain yang Ancam Tembak Anies, Sosoknya Pemuda Asal Jember
Polisi Tangkap Pemilik Akun TikTok Lain yang Ancam Tembak Anies, Sosoknya Pemuda Asal Jember

Polisi menangkap seorang pelaku inisial AWK (23) diduga pelaku ancaman penembakan Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya
Acara Guru Besar ITB Kritik Pemerintah Disusupi Video Porno dari Peserta
Acara Guru Besar ITB Kritik Pemerintah Disusupi Video Porno dari Peserta

Kegiatan itu pun bisa diikuti secara daring melalui tautan yang sudah disiapkan.

Baca Selengkapnya