Investasi MRT Fase II Bunderan HI - Kota Habiskan Dana Rp 22,5 Triliun
Merdeka.com - PT MRT Jakarta memastikan pembangunan MRT Fase II akan mulai pada tahun ini. Saat ini, MRT Fase I yaitu dari stasiun Bundaran HI-Lebak Bulus telah siap beroperasi.
Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta, Silvia Halim mengatakan, MRT Fase II yakni dengan rute stasiun Bundaran HI-Kota menelan biaya investasi sebesar Rp 22,5 triliun. Proses tender pun dilakukan pada tahun ini.
"Tahun ini bakal mulai tendering fase II. Akhir tahun 2019 sudah mulai dikerjakan. Mulai relokasi utilitas sepanjang koridor fase II. Mulai bongkar-bongkar jalan lagi Thamrin dan Hayam Wuruk," tuturnya di Jakarta, Jumat (29/3).
Dia menambahkan, perusahaan telah memperoleh persetujuan dari Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia (Kemensetneg) untuk membangun track MRT di wilayah atau kawasan seputar Monas. "Monas sudah dapat persetujuan Kemensesneg untuk bangun di kawasan Monas," kata dia.
Silvia menuturkan, MRT Fase II ditargetkan rampung pada 2024. "Target rampung akhir 2024, 2025 beroperasi," pungkasnya.
Sebelumnya, operasi komersial Moda Raya Terpadu (MRT) tinggal menghitung hari. Kereta perkotaan otomatis bawah tanah pertama di Indonesia ini dipastikan akan beroperasi komersial pada 1 April 2019.
Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar mengatakan, MRT siap beroperasi komersial pada tanggal tersebut. Sejumlah persiapan pun telah dilakukan perusahaan.
"Kita akan keluarkan prosedur terkait dengan ticketing ini bagaimananya. Nanti juga akan ditempelkan di depan-depan tiket. Ada staf-staf kita bakal bantu," ujarnya di Jakarta, Jumat (29/3).
Pihaknya kini menunggu Peraturan Gubernur (Pergub) yang nantinya akan memayungi keputusan tarif yang telah ditentukan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
"Keputusan pemerintah tentang ticketing, seperti diketahui harga tiket ini sudah diputuskan harganya. Jadi mudah-mudahan di hari-hari ini ada Peraturan Gubernur. Setelah itu terbit, kita siap operasi komersial 1 April nantinya," jelasnya.
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ini alasan Pemerintah gandeng kontraktor Jepang selesaikan proyek MRT Jakarta rute Bundaran HI-Kota.
Baca SelengkapnyaSaat ini pembangunan MRT fase 2A sudah mencapai 28,4 persen.
Baca SelengkapnyaTeken kontrak berlangsung di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta Pusat, Rabu (17/4/2024)
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PT MRT Jakarta mengajak para perusahaan lokal untuk berkontribusi dalam pembangunan transportasi publik mereka.
Baca SelengkapnyaAngka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.
Baca SelengkapnyaEstimasi total serapan tenaga kerja langsung (direct) secara kumulatif dari penyelesaian 190 PSN tersebut mencapai 2,71 juta orang.
Baca SelengkapnyaHeru menyebut salah satu desain perkotaan yang dibenahi oleh Pemprov DKI Jakarta yakni pengembangan proyek-proyek TOD di tengah kota melalui MRT Jakarta.
Baca SelengkapnyaPerjalanan dinas tersebut membawa misi membahas kerja sama di sektor perkeretaapian dan penerbangan.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut jalan tol tersebut memiliki total panjang 14,8 kilometer dengan total investasi sebesar Rp4 triliun.
Baca Selengkapnya