Jalan-Jalan ke 5 Negara Ini Tak Perlu Tukar Uang, Cukup Pakai Handphone
Merdeka.com - Bagi warga Indonesia yang jalan-jalan ke empat negara Asia Tenggara yaitu Singapura, Malaysia, Thailand, dan Filipina, kini tak perlu lagi menukar uang Rupiah dengan ringgit, dolar Singapura, baht, maupun peso.
Kini masyarakat bisa langsung menggunakan sistem pembayaran elektronik non tunai yang berlaku di lima negara ini. Hal tersebut juga berlaku sebaliknya bagi warga empat negara tersebut jika berkunjung ke Indonesia.
Kerja sama konektivitas sistem pembayaran ini merupakan inisiasi Bank Indonesia. Sistem ini diresmikan langsung gubernur bank sentral lima negara yang dihadiri langsung Presiden RI Joko Widodo pada Senin (14/11) di kawasan ITDC, Nusa Dua, Bali.
Gubernur BI, Perry Warjiyo sangat antusias dengan diresmikannya konektivitas sistem pembayaran ini. Ini merupakan mimpi lama yang menjadi kenyataan.
"Ini bukan mimpi. Ini nyata. Ke mana pun kita pergi, sekarang kita hanya butuh ponsel. Kita pergi ke lima negara ASEAN, kita bisa menggunakan QR. Kita bisa menggunakan QR standar Indonesia yang kini sudah ada di Thailand. Segera dengan Malaysia, Singapura, dan Filipina. Itu akan menjadi pembayaran cepat, secara instan," katanya.
Perry juga menyatakan ini merupakan warisan bagi masyarakat di era digital ini. Diharapkan dari lima negara Asia Tenggara ini, bisa merambah ke tingkat regional lainnya sehingga konektivitas pembayaran dengan non tunai ini bisa semakin luas jangkauannya.
Sementara itu, Presiden Jokowi menyampaikan terobosan baru ini sangat bermanfaat bagi pemulihan ekonomi agar lebih kuat, inklusif dan kolaboratif. Indonesia, lanjut Jokowi, telah melakukan terobosan sistem pembayaran melalui Qris dan aplikasi non tunai lainnya.
Dia juga meminta percepatan perluasan digitalisasi untuk mempercepat digitalisasi transaksi pemerintah. "ASEAN telah selangkah lebih maju dibandingkan negara lain dalam implementasi interkoneksi pembayaran lintas batas," jelasnya.
Ravi Menon, Managing Director Otoritas Keuangan Singapura mengatakan konektivitas sistem pembayaran ini selain mempermudah juga berbiaya murah, aman, dan cepat. "Ini kemajuan besar yang bisa disampaikan ASEAN ke dunia. Saya sangat bahagia ini terjadi ketika Indonesia menjadi presidensi G20," ujarnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca SelengkapnyaMang Ade menjadi salah satu pedagang kuliner yang menawarkan kemudahan pembayaran lewat QRIS.
Baca SelengkapnyaSaat ini banyak modus penipuan yang dilakukan di bidang keuangan dengan memanfaatkan media sosial.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pengguna BNI Mobile Banking mencapai 16,9 juta nasabah pada kuartal I-2024.
Baca SelengkapnyaTilang elektronik merupakan terobosan Polri untuk menertibkan pelanggar lalu lintas
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar smartphone yang tidak dapat mengakses WhatsApp pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBerikan kemudahan, nasabah BRI kini sudah bisa buka rekening di luar negeri.
Baca SelengkapnyaTeknologi tersebut dapat mengurangi biaya operasional dan memudahkan pengawasan terhadap pergerakan aset.
Baca SelengkapnyaLY ditangkap di rumahnya Perumahan Concerto, Pantai Indah Kapuk, Penjaringan pada Selasa (13/2) sore.
Baca Selengkapnya