Menteri Erick Bantu Renovasi Rumah 84 Penduduk Badui Korban Kebakaran
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir memberikan, bantuan renovasi pembangunan rumah masyarakat Badui korban kebakaran di Kampung Pasir Huni, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. Bantuan renovasi itu langsung diserahkan Menteri Erick kepada tetua adat Badui Jaro Saija didampingi tetua adat Badui Dalam Ayah Mursid dan Jaro Sami.
"Kami berharap bantuan renovasi pembangunan rumah merupakan bentuk kepedulian BUMN bagi warga Badui yang terdampak bencana kebakaran," kata Menteri Erick seperti dikutip dari Antara usai meninjau lokasi kebakaran di Kampung Pasir Huni, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Rabu (20/10).
Menteri Erick mengunjungi lokasi tenda pengungsian permukiman warga Badui yang menjadi korban kebakaran. Semua rumah warga setempat dalam kondisi hangus hingga rata dengan tanah.
Masyarakat Badui Dalam dan Badui Penamping menyambut kedatangan orang nomor satu di BUMN itu.
Para tetua adat Badui Dalam dari Kampung Cibeo Ayah Mursid, Jaro Sami juga Kepala Desa Kanekes Jaro Saija mendampingi Menteri BUMN. "Kami sangat prihatin melihat musibah yang dialami masyarakat Badui itu, " kata Menteri Erick.
Menurut dia, bantuan renovasi pembangunan rumah itu juga akan dibangunkan sarana penyediaan air bersih. Dia menambahkan akibat bencana kebakaran itu tentu perlu dibantu demi kemanusiaan.
"BUMN tentu hadir untuk membantu masyarakat Badui, bahkan pertama hari kebakaran Satgas BUMN yang pertama kali menyalurkan bantuan pangan, peralatan dapur pakaian dan makanan serta tenda pengungsian," katanya.
"Kami berharap secepatnya renovasi pembangunan rumah itu rampung dan bisa ditempati," kata Menteri Erick.
Selanjutnya
Kepala Desa Kanekes yang juga tetua adat Badui Jaro Saija mengatakan bahwa masyarakat Badui senang kedatangan Menteri BUMN yang langsung meninjau korban kebakaran ke lokasi.
Kehadiran Menteri Erick itu tentu membuat masyarakat Badui yang tertimpa bencana kebakaran cukup gembira, apalagi akan direalisasikan pembangunan rumah. Saat ini, jumlah warga korban kebakaran tercatat 16 rumah dengan 24 KK dan 84 jiwa.
Mereka saat ini tinggal di tenda pengungsian dengan kondisi cukup memprihatinkan.
Sementara itu, Senior Manager Of Commodity Development Center Angkasa Pura II Agus Lubis mengatakan pihaknya melibatkan Satgas 34 BUMN di Provinsi Banten membantu warga Badui untuk kemanusiaan.
Bantuan itu mulai logistik, pakaian, genset hingga peralatan dapur dan pakaian. Bahkan, Satgas BUMN Banten akan membangun rumah warga Badui yang terbakar.
"Kita sangat peduli untuk membantu kemanusiaan yang terkena musibah agar warga Badui bisa hidup kembali normal," jelas Agus Lubis.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BRI kembali menghadirkan Pesta Rakyat Simpedes (PRS) yang dipersembahkan oleh Tabungan BRI Simpedes pada 26-27 Agustus 2023 di Taman Candra Wilwatika, Pandaan.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kabupaten Bogor memiliki waktu 14 hari melakukan asesmen rumah warga yang rusak.
Baca SelengkapnyaTNI telah memperbaiki total sebanyak 44 rumah yang terkena dampak ledakan Gudang Amunisi Daerah Desa Ciangsana, Bogor.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Alasannya karena RSUD Kumpulan Pane menjadi tempat tujuan berobat masyarakat di kabupaten/kota sekitar Kota Tebing Tinggi.
Baca SelengkapnyaPembubaran 7 perusahaan BUMN merupakan bagian dari program transformasi yang diusung sejak 2019 lalu.
Baca SelengkapnyaUsulan Penyertaan Modal Negara ini untuk menjamin keberlanjutan program yang digarap perusahaan BUMN.
Baca SelengkapnyaTerdapat sejumlah tahapan pembangunan rumah Siwaluh Jabu yang dibantu dukun.
Baca SelengkapnyaErick Thohir mengatakan Pasar akan dibanjiri tambahan beras SPHP dari Bulog sebanyak 250 ribu ton.
Baca SelengkapnyaKementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat hingga 2022 ada sekitar 12,71 juta backlog rumah.
Baca Selengkapnya